@kuring: Bagus apanya gan? Ini aplikasi mah ga bisa dipake di hotel gan. Ini cuman buat maen maen. Jadi agan dhani ga usah minta minta donasi segala. Ga bakalan ada hotel bisa pake aplikasi kayak gini. Ini di hotel mah useless sama sekali.

Kalau agan ingin aplikasi ini bisa berfungsi di hotel, beberapa hal yang harus diperbaiki adalah:
1. Tamu harus bisa pindah kamar. Kalau kamar tersebut bermasalah, maka tamu harus bisa pindah, dan kamar tersebut masuk ke OOO. Dan kalau misalnya kamar ga ada lagi yang tersisa, maka tamu akan diupgrade dengan harga sama. Misalnya dia di standard tetapi kamarnya AC rusak dan ga ada lagi kamar standard tersedia, maka dia harus bisa masuk ke executive dengan harga room standard. Kalau executive juga ga ada, maka masuk ke Cherry Deluxe dengan harga standard juga.
2. Mini bar.
3. Integrasi penguncian dan monitoring telpon di kamar, serta mengirim nama tamu ke telpon, supaya operator, room service, dan housekeeping bisa menyapa tamu dengan "selamat malam pak dhani", dan bukannya "selamat malam pak tamu 403". Pada PABX khusus hotel, nama tamu harus akan keluar di telepon petugas penerima service.
4. Integrasi kunci. Ga lucu kalo pegawai bisa masuk ke kamar lalu haha hihi di dalam, dan tiba tiba ada tamu yang masuk mergokin. Program kunci biasanya tergantung pada program hotel untuk membuat kunci. Kalau program hotel ga bisa buat kunci, ya tidak akan ada kunci yang bisa dibuat, alias kamar tidak akan bisa dibuka kecuali sama master key . Itu pun kunci harus didefinisikan kapan kunci tersebut expired, atau sekali pakai. Kemudian juga harus bisa disable kunci, karena misalnya tamu ga bayar extend, dst.
5. Kemudian early check in dan late check out. Pada late checkout, ada biaya yang dibebankan kepada tamu, dan untuk early check in, kita harus menyiapkan kamar sehari sebelumnya.
6. Penandaan kamar kosong dan isi, serta kotor dan bersih. Dalam hotel dikenal VC (Vacant Clean), VD (Vacant Dirty), OC (Occupied Clean), dan OD (Occupied Dirty), serta OOO (out of order). Kamar OOO harus diketahui bagian engineering, sehingga bisa diperiksa ada kesalahan apa di kamar itu dan dikembalikan ke VD untuk dibersihkan housekeeping setelah diperbaiki. Kalau engga, wah.. system gimana bisa tahu tamu bisa masuk ke kamar itu apa engga? Ga lucu tamu masuk ke sana tapi masih ngeliat tisu, botol botol minuman, muntahan orang sama rokok di asbak. Front desk harus bisa tahu kamar mana yang sudah selesai dibersihkan.
7. Kemudian integrasi ke tagihan room service. Modul room service itu harus ada di hotel. Dan tagihan itu nanti akan muncul di bill tamu. Masak tamu mau pesan teh botol harus keluar ke jalan dulu? Selain itu tamu kalo breakfast kan juga harus terdaftar di bill kamar, karena ada kamar dengan breakfast, dan tanpa breakfast, dengan harga berbeda.
8. Guarantee Letter. Tamu kadang kadang tidak mau keluar duit karena dibayar sama penjamin atau voucher. Misalnya PT Pertamax mengundang Mister Gendut dari Amerika, maka biasanya Pertamax akan memesankan kamar ke hotel tersebut atas nama Mister Gendut, dengan penjamin Pertamax, dan Pertamax yang akan bayar tagihan hotel Mister Gendut.
9. Pemecahan Bill. Dalam kasus diatas, misalnya Mister Gendut hanya ditanggung kamar dan breakfast, tetapi tidak untuk minibar atau telpon. Maka bill tagihan telpon harus bisa dipisahkan ke bill Mister Gendut, dan bill tagihan kamar dipisahkan ke bill PT Pertamax.
10. Fasilitas penting!!! DEPOSIT!! Mana itu deposit? Kalau tamu tiba tiba pagi pagi jam 5 bilangnya titip kunci bentar terus ga balik gimana? Siapa yang mau tanggung? Deposit pun harus bisa dihitung dan dikembalikan sisanya waktu check out. Kecuali tamu dengan GL, yang lain harus pake deposit. Kemudian tamu juga bisa dengan voucher, kalau ingin pake minibar juga harus taruh deposit.
11. Situasi kamar juga harus ada. Apa ranjang yang dipakai? Twin bed? King Size? Berapa extra bed yang bisa dipakai, dan berapa charge-nya? Menghadap kemana itu kamar? Kolam renang? Pantai? Perumahan penduduk? Jendela orang? Atau kamar ganti?
12. Database tamu yang pernah berkunjung. Ga mungkin tamu harus nunggu kita ketikin ulang nomor passport atau KTP di system lagi. Bisa marah marah dia udah cape datang ke hotel masih suruh berdiri nunggu kita ketik.
13. Harga kamar juga ga bisa dipatok seperti itu. Misalnya tamu sudah menginap 2 minggu, maka dia akan masuk ke kategori long stay. Setelah minggu kedua, harga kamar biasanya akan di-adjust oleh manager untuk memberi dia diskon.
14. PENTING!!! Night Audit. Night Audit adalah proses yang dilakukan oleh setiap hotel pada jam 12 malam. Night audit ini berisi pengecekan voucher, pengecekan harga kamar, pengecekan billing billling apakah masih ada bill yang tidak diketahui siapa yang membayar karena ga semua bill dibayar tamu, pengecekan no-show cancel dsb, apakah tagihan tagihan check out beres semua, serta harga kamar, dan setelah pengecekan selesai melakukan posting harga, bill, tagihan, status kamar, telpon, dst ke hari berikutnya.

Itu hanya baru di fasilitas dasar. Masih ada lagi membership, paket banquet, resep makanan, daily market, kontrak, dsb. Jadi kalau program itu sama sekali ga berguna untuk hotel. Hanya untuk tugas skripsi.

Now, on to programming..
Pertama, kenapa ada banyak sekali error?



Kedua, kenapa pake MyISAM? Kalau untuk transaksi, lebih baik pake InnoDB. Data yang konstan seperti username bisa saja pake MyISAM, tapi untuk data tamu lebih baik pake InnoDB.

Ketiga, tambahkan

create database hotel;

user hotel;

pada script. Kalau hotel, asumsi ane program ini tidak akan jalan di server luar.

Keempat, pisahkan modul internal dan external, lakukan melalui komunikasi XML atau JSON. Jangan keduanya mengakses database yang sama. Ga mungkin pegawai hotel melakukan checkin/checkout di online server yang terhubung ke internet. Itu hal tabu membuka database server atau internal application server ke internet. Biasanya user menggunakan port yang berbeda untuk local application, dan melakukan komunikasi melalui curl dan json. Misalnya internal menggunakan http://192.168.1.1:8080dan external di http://192.168.1.1. External mengirim data ke internal menggunakan misalnya http://192.168.1.1:8080/register.php...l=20+juni+2011