Story
Pencarian Tidak Ditemukan
KOMUNITAS
link has been copied
540
Lapor Hansip
26-05-2022 20:07

Gara-gara Sate Telur Puyuh

Gara-gara Sate Telur Puyuh


Sebuah kejadian yang kembali aku harus mengelus dada, tidak tahu harus berbuat apa, dan itu terjadi tepat di depan mataku, sampai saat ini pun kejadian itu seakan seperti potongan puzzle yang terangkai satu demi satu.

Sore menjelang petang, aku bermaksud membeli lauk matang, karena hari ini aku tidak masak. Tepatnya tidak belanja karena tidak melihat penjual sayur lewat. Mau ke pasar juga rasanya malas sekali, ya udah beli mateng aja.

Warung yang terletak di pojok sebelah Korwil itu menjajakan nasi dan aneka lauk pauk setiap harinya. Warungnya sih tidak begitu besar tapi lauk pauk yang dijualnya cukup banyak. Mulai dari ayam bakar, telur balado, lele goreng, sate kere, pindang pepes, sayur asem, sayur daun singkong, sayur lodeh nangka muda, oseng kulit mlinjo, megono, sate telur puyuh dan masih ada lagi beberapa menu lainnya.

Teringat akan sate telur puyuh, mendadak hatiku gerimis, tapi tidak bisa berbuat apa-apa. Bocah kecil kira-kira usia anak TK, dengan tangan kecilnya mengambil satu sate telur puyuh, di saat yang bersamaan sang ibu meminta sate itu dan mengembalikan ke piring tempat sate tersebut. Ibu muda itu juga membeli beberapa lauk. Bukan hanya sekali bahkan sampai tiga kali. Kembali ibu muda itu meminta sate telur puyuh itu dan meletakkan kembali di piring.
Waktu itu aku berdiri di samping ibu tersebut, rasanya ngilu hati, anaknya minta dibelikan sate telur puyuh seharga Rp 2000 saja tidak dibelikan. Padahal ibu itu habis beli lauk seharga Rp 22.000,
Aku sempat berpikir apa uangnya sudah habis, tapi setiap kali anak itu ngambil sate puyuh tadi dia bilang,

"Nanti beli nasi goreng saja."

Lha berarti dia punya uang kan? Kenapa anaknya minta beli sate telur puyuh saja tidak boleh? Bahkan anaknya sampai ngambek, mau nangis tetap tidak dibelikan. Ibunya tetap bersikeras bilang beli nasi goreng saja. Mau aku ambilkan, terus aku yang bayar, kok rasanya tidak enak banget, apalagi nggak kenal orang itu. Nggak dibelikan kok kasihan. Ada beberapa pembeli juga di situ, apakah perasaannya juga sama seperti aku?
Kasihan sekali kamu nak, jadi teringat anak di rumah, yang kalau mau makan nyuruhnya nggak cukup satu sampai dua kali, bahkan berkali-kali.

Sebenarnya bisa saja aku membayarkan sate telur puyuh itu, tapi kenapa ada rasa tidak enak dihati, teringat pengalaman dulu, waktu mengantar anak lomba Agustusan di TK nya.
Waktu itu ada salah satu anak yang sudah juara lomba menancapkan bendera, ketika lomba makan kerupuk dia nggak juara eh si ibu marahin anak itu, dan itu terjadi di depan mata aku, rasanya aku seperti nggak terima kalau ada orang tua marah-marahin anaknya karena nggak juara saat lomba, waktu itu aku bilang lha kan anaknya sudah juara mbak, eh dia nggak terima bahkan marah sama aku. Sampai akhirnya aku minta maaf, memang sih anak dia aku nggak ada urusan buat ikut campur. Tapi kok kasihan banget lihat anaknya, nah kejadian kemarin juga gitu, sedih banget lihat seorang anak kecil pengen makan sate telur puyuh tapi tidak boleh sama ibunya. Tapi aku tidak bisa berbuat apa-apa. Takutnya kalau aku belikan ibunya juga akan marah atau tersinggung. Apakah anak itu jadi dibelikan nasi goreng?

gambar klik
Diubah oleh trifatoyah
profile-picture
profile-picture
profile-picture
tantarareview dan 32 lainnya memberi reputasi
25
Masuk untuk memberikan balasan
heart-to-heart
Heart to Heart
26.6K Anggota • 21.5K Threads
Gara-gara Sate Telur Puyuh
26-05-2022 20:57
Siapa tau ada alasan tersendiri, soalnya ane sering melarang anak makan telur puyuh banyak banyak, karena setelah makan itu sering pupnya bermasalah emoticon-Nohope
profile-picture
profile-picture
profile-picture
rynevy dan 2 lainnya memberi reputasi
3 0
3
profile picture
KASKUS Maniac
26-05-2022 21:01
berarti besar kemungkinan bukan masalah duit/harga kan?
0
Memuat data ...
1 - 1 dari 1 balasan
icon-hot-thread
Hot Threads
Copyright © 2024, Kaskus Networks, PT Darta Media Indonesia