Kalau kamu punya istri banyak, kamu senang apa menderita? Pada dasarnya sosok lelaki itu memang bisa membuahi banyak wanita, tapi apa daya dan upaya kebutuhan hidup tambah tinggi.
Ingin menikah saja di minta mahar tinggi dan biaya resepsi ditanggung pria, langsung kabur tunggang langgang, boro-boro ingin nambah istri. Ingin punya istri saja sulitnya bukan main, bukan masalah nikah ke KUA nya. Tapi, biaya gengsinya itu loh bisa jual sawah sama sapi.
Belum lagi kalau sudah berumah tangga sang suami jadi pengangguran abadi, bisa hancur luluh lantak itu perabotan dapur seperti terkena tsunami. Bahkan ada juga yang kabur tuh bini kecantol sama yang kantongnya tebel, sulit deh buat ente yang emang dari sononya kere.
Padahal katanya orang pinter nih, takdir itu bisa dirubah, loh kok ternyata dari kere ke kaya itu hanya bisa dilakukan oleh affiliator judi dan tipu-tipu. Hmmm, cukup menarik apalagi yang katanya murni dari bawah sama sekali tidak sesuai fakta.
Mereka yang usaha dari nol, lalu jadi crazy rich ternyata orang tuanya mampu. Bahkan dapat sokongan dana keluarga atau saudara, tentu ini realita yang ada.
Tapi kalau kamu kaya, atau biasa dipanggil sultan mau banyak istri tidak dipermasalahkan. Seperti yang terjadi di Brazil, walau dalam hukum pernikahan negara mereka poligami itu ilegal.
Tetapi, Model Brasil Arthur O Urso yang menikahi 7 perempuan dan sudah menambah 2 orang istri lagi, jadi totalnya akan ada 9 istri. Namun ada 1 istrinya yang menggugat cerai.
Ngomongin istri dengan jumlah 9 jadi ingat dengan Bung Karno, yang mempersunting banyak wanita. Jadi, pada dasarnya kalau seorang lelaki yang berkuasa dan sedang banyak uang akan ada saja problem yang seperti ini.
Namun Arthur O Urso, ternyata kesulitan membagi waktu dengan istri-istrinya. Jadi, yang datang ke kamarnya lebih dululah yang akan dia layani. Walau secara hitungan akan tidak adil, persis ngantri sembako siapa yang duluan datang yang dilayani.
Yang jelas, istri-istrinya tidak ada yang merasa risih. Sebab jatah ekonomi terpenuhi, terlebih sang model juga berpenampilan menarik.
Kalau dahulu, para Raja memili istri dan selir banyak memang wajar. Kalau sekarang terlebih di Brazil itu poligami ilegal tentu menjadi perbincangan hangat banyak pihak.
Karena poligami itu menyakiti perasaan para wanita, menyakiti perasaan istri. Walau dalam agama mayoritas di Indonesia diperbolehkan, tetapi syaratnya ketat sekali, yaitu harus adil. Dan pada dasarnya manusia tidak bisa adil, maka syarat adil ini sebenarnya menjadi syarat larangan untuk poligami bagi kaum yang berfikir.
Apa pendapat juragan dengan poligami?
Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, bila ada kritik silahkan disampaikan dan semoga thread ini bermanfaat, tetap sehat dan merdeka. See u next thread.
"Nikmati Membaca Dengan Santuy"
Tulisan : c4punk@2022
referensi : 1, 2
Pic : google
