News
Pencarian Tidak Ditemukan
KOMUNITAS
link has been copied
45
Lapor Hansip
21-09-2021 05:55

Merger Indosat-3: Masa Depan Digital RI di Tangan Orang Terkaya Hong Kong

Merger Indosat-3: Masa Depan Digital RI di Tangan Orang Terkaya Hong Kong

Jakarta: CK Hutchison, perusahaan unggulan milik miliarder Hong Kong Li Ka-shing, menggabungkan unit telekomunikasi Indonesia dengan Indosat di Indonesia. Adapun kesepakatan senilai USD6 miliar tersebut untuk mempercepat upaya digital di pasar terbesar di Asia Tenggara.

Melansir Forbes, Senin, 20 September 2021, pernyataan bersama kedua perusahaan mengungkap Hutchison 3 Indonesia akan bergabung dengan Indosat yang terdaftar di Jakarta, afiliasi dari operator telekomunikasi Qatar Ooredoo Group, untuk membuat entitas bernama Indosat Ooredoo Hutchison dengan total nilai transaksi sekitar USD6 miliar.

Pernyataan tersebut menambahkan, Indosat Ooredoo Hutchison akan menjadi perusahaan telekomunikasi seluler terbesar kedua di Indonesia, dengan pendapatan tahunan sekitar USD3 miliar. Kesepakatan itu diharapkan akan selesai pada akhir tahun ini, tergantung pada persetujuan pemegang saham dan peraturan.

"Indosat Ooredoo Hutchison akan memiliki masa kritis yang akan memungkinkannya untuk mendorong perluasan jaringan dan peningkatan yang akan mendukung agenda digital Pemerintah (Indonesia) dan menguntungkan pelanggan dan Indonesia secara keseluruhan," kata Co-Managing Director CK Hutchison, Canning Fok.



"Penggabungan ini akan menciptakan perusahaan dengan kekuatan dan skala untuk mempercepat transformasi digital Indonesia dan meningkatkan kinerja jaringan dan pengalaman pelanggan di seluruh negeri," tambah Direktur Pelaksana Ooredoo Group, Aziz Aluthman Fakhroo.

Kombinasi tersebut menyoroti pengejaran skala oleh perusahaan telekomunikasi Indonesia. Fitch Ratings mengatakan dalam sebuah laporan yang dirilis Mei, CK Hutchison dan Indosat masih membahas merger.

"Akan menjadi tantangan bagi perusahaan telekomunikasi yang lebih kecil untuk menyerap biaya investasi 5G tanpa pengembalian investasi langsung," kata laporan itu.

Kesepakatan itu diharapkan dapat mewujudkan sinergi pra-pajak tarif tahunan hingga USD400 juta dalam tiga hingga lima tahun mendatang.

Setelah transaksi ditutup, Indosat Ooredoo Hutchison akan tetap tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI). Kepemilikan 65,6 persen saham Indosat Ooredoo Hutchison akan dimiliki oleh perusahaan induk yang sama-sama dimiliki oleh CK Hutchison dan Ooredoo. Sedangkan pemerintah Indonesia akan memegang 9,6 persen saham perusahaan.

Merger adalah kesepakatan terbaru di bidang telekomunikasi oleh CK Hutchison. Pada November, perusahaan mengumumkan mereka sedang dalam pembicaraan lanjutan untuk menjual bisnis menara nirkabelnya di Eropa ke Cellnex Telecom Spanyol seharga 10 miliar euro.

Selain telekomunikasi, bisnis CK Hutchison meliputi keuangan, infrastruktur, pelabuhan, dan ritel. Pada 2018, Li pensiun sebagai ketua CK Hutchison dan pengembang properti CK Asset, tetapi tetap sebagai penasihat senior. Li, 93, adalah orang terkaya nomor satu di Daftar Orang Kaya Hong Kong tahun ini dengan kekayaan bersih sebesar USD35,4 miliar.

https://m.medcom.id/amp/ybD46GPb-mer...kaya-hong-kong
profile-picture
profile-picture
profile-picture
tepsuzot dan 2 lainnya memberi reputasi
3
Masuk untuk memberikan balasan
berita-dan-politik
Berita dan Politik
40.2K Anggota • 669.8K Threads
Merger Indosat-3: Masa Depan Digital RI di Tangan Orang Terkaya Hong Kong
21-09-2021 07:26
bagusnya semua BUMN dijual atau di privaitisasi,


walaupun sudah pakai cara2 monopoli dan manfaatkan fasilitas negara,
hampir semua BUMN rugi dan kalah saing sama swasta,



BUMN terus dipertahnkan hanya buat sapi perah partai2 dan pemerintah
Diubah oleh jezchonovic
profile-picture
profile-picture
profile-picture
muhamad.hanif.2 dan 6 lainnya memberi reputasi
7 0
7
profile picture
22-09-2021 06:33
@hirak0


BUMN tidak ada hubungannya dgn monopoli atau tidak,
pemerintah tetap menjadi regulator dalam ekonomi

contoh harga anak ayam dinegara ini ditentukan oleh pemerintah,
walaupun pemerintah tidak punya BUMN urusan ayam


lalu apa karena ada BUMN milik pemerintah,
maka tidak akan terjadi kartel atau monopoli ?

justru sebaliknya,
karena kepentingan negara, garuda kalah saing dgn maskapai swasta,
membuat pemerintah membentuk kartel dgn maskapai swasta,
untuk menentukan batas bawah harga tiket pesawat, sehingga harga pesawat terbang tidak lagi murah seperti dulu.


tiru saja negara AS yg memprivatisasi BUMN nya,
apa terjadi monopoli oleh swasta ?
justru karena tidak ada kepentingan negara pada BUMN, maka pasar bebas ekonomi di AS mudah dijalankan,
negara tetap menjadi regulator dan mengawasi kartel dan terjadinya monopoli

0
Memuat data ...
1 - 1 dari 1 balasan
icon-hot-thread
Hot Threads
Copyright © 2024, Kaskus Networks, PT Darta Media Indonesia