Sepertinya Nokia tak ingin berlama-lama menjadi pecundang setelah dilangkahi banyak brand yang dulu ketika Nokia berjaya namanya saja tidak terkenal, bahkan belum ada vendor tersebut. Kini seakan raja ponsel dunia itu tenggelam dan hanya bisa tersenyum ketika melihat masa lalu yang penuh dengan kebanggaan.
Tapi tak mau lama-lama terpuruk Nokia mulai kembali bertarung di tengah gempuran ponsel android, mereka ingin menunjukkan nama besarnya belum mati seperti Blackberry yang punah ditelan zaman.
Tak tanggung-tanggung Nokia langsung membuat ponsel yang bisa dibilang setengah gila, karena Nokia XR20 telah memiliki sertifikasi militer (MIL-STD-810H) dan kemampuan anti air, mereka memgklaim ponsel ini tidak akan rusak walaupun terjatuh dari ketinggian kurang lebih 2 meter.
Nokia sepertinya sadar kalau membuat ponsel yang biasa saja tidak akan bersaing di kelas bawah, mid range saat ini banyak dihuni pasukan ponsel dari Tiongkok. Maka Nokia XR20 di produksi anti air dan sudah memiliki sertifikat IP68. Selain itu pada bodi HP juga sudah dilindungi oleh Corning Gorilla Glass Victus. Menariknya layar yang diusung 6,67 inci full HD, bisa dibilang Nokia memgikuti tren pasar yang mulai mengusung layar lebar.
Lalu di bagian chipset, ini dibilang sangat penting ketika unggul dibeberapa fitur ternyata chipset yang dipakai Qualcomm Snapdragon 480 octa-core, tentunya ini chipset baru untuk kelas midrange dan sudah mengusung 5G.
Ditambah lagi RAM 6GB serta penyimpanan internal sebesar 128GB, dengan baterai sebesar 4.630 mAh. Untuk kamera sendiri seperti biasa ada dua lensa belakang dan satu kamera selfie, dengan kamera belakang 48MP pada kamera utama ditemani 13MP untuk ultrawide. Sedangkan kamera selfie 8MP, hasil kamera Nokia memang sudah terbukti bagus.
Tapi yang menjadi masalah adalah harga yang akan ditawarkan, dimana Nokia XR20 dengan fitur yang mewah, dan dipasarkan pada bulan Agustus 2021, akan dijual global dengan harga US$550 (Rp7,9 jutaan).
Tentu saja ada juga variant murahnya, yaitu C30 dan 6310 versi 2021. Nokia C30 dengan RAM 3GB+32GB, akan dihargai 8.700 rupee (Rp1,6 jutaan). Sedangkan Nokia 6310 (2021) dijual 3.500 Rupee (Rp 682 ribu).
Bila melihat spek yang ditawarkan, kalau dilihat dari chipset dan juga kamera yang mirip maka Vendor smartphone asal China, Vivo, juga merilis ponsel terbarunya di India yakni Vivo Y72 5G, dimana ponsel ini juga ditenagai oleh chip Snapdragon 480 harga yang ditawarkan hanya 21.000 Rupee (sekitar Rp 4 juta) walau tanpa fitur militer dan juga anti air.
Apakah Nokia mampu bersaing dengan harga 2x lipat dari Vivo yang sudah mulai promosi di eropa lewat Euro 2020 lalu? Agak berat kalau kemampuan sama namun harga jauh diatasnya, kecuali buat mereka yang hobi naik ke tempat tinggi sekitar 2 meter, atau pekerja kasar, rentan jatuh dan terkena air, ponsel ini bisa dijadikan rekomendasi.
Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, bila ada kritik silahkan disampaikan dan semoga thread ini bermanfaat, tetap sehat dan merdeka. See u next thread.
"Nikmati Membaca Dengan Santuy"
--------------------------------------
Tulisan : c4punk@2021
referensi : klik, klik
Pic : google
