News
Pencarian Tidak Ditemukan
KOMUNITAS
link has been copied
188
Lapor Hansip
30-05-2021 14:53

Palestina: Israel Terus Permalukan Biden dengan Tingkatkan Agresi

Palestina: Israel Terus Permalukan Biden dengan Tingkatkan Agresi

RAMALLAH - Kementerian Luar Negeri dan Ekspatriat Palestina menyatakan kredibilitas pemerintah Amerika Serikat (AS) dipertaruhkan karena Israel terus membuat malu dengan meningkatkan aktivitas permukiman dan agresi terhadap warga Palestina.

Dalam pernyataan yang dilaporkan kantor berita Wafa, Kementerian Palestina mengungkapkan harapannya bahwa pemerintahan Biden akan berhasil mengatasi aksi-aksi Israel dengan menetapkan kredibilitas dan janji, dan dengan melaksanakan sikap dan kebijakannya.

“Upaya ini akan bergantung pada tindakan AS terhadap sikap keras kepada Israel di lapangan, sebelum pernyataan yang dibuat Blinken di Ramallah, Yerusalem, Kairo, dan Amman kehilangan pengaruhnya,” papar pernyataan Kementerian Palestina itu.

Kementerian Luar Negeri Palestina mengutuk persetujuan otoritas Israel membangun 560 unit permukiman baru di tenggara Betlehem.

Kementerian itu juga mengecam pengerukan lahan dan berbagai serangan yang sedang berlangsung di lahan penggembalaan dan pertanian di Al-Aghwar ash-Shamaliyah.

Kementerian Luar Negeri Palestina meminta Israel secara penuh dan langsung bertanggung jawab atas perluasan permukiman dan penyitaan tanah Palestina.

Palestina memperingatkan konsekuensi bencana pada peluang mencapai perdamaian berdasarkan solusi dua negara yang diakui dunia internasional.

https://international.sindonews.com/...esi-1622293514
profile-picture
profile-picture
profile-picture
jiresh dan 8 lainnya memberi reputasi
9
Masuk untuk memberikan balasan
berita-luar-negeri
Berita Luar Negeri
10.5K Anggota • 78.8K Threads
Palestina: Israel Terus Permalukan Biden dengan Tingkatkan Agresi
30-05-2021 16:27
Kalo ada orang Islam atou Arab, yang mau percaya penuh ke Israel, itu patut dipertanyakan otak dan keimanannya.

Israel itu emang tukang tipu dan tukang agressi. AS dan Inggris yang bantu dan dukung.

Fakta sejarah dari sejak 1948, Israel terus melakukan agressi tanah wilayah Palestina, sedikit demi sedikit tanpa pernah ada niat untuk berhenti.

Fakta sejarah tak terbantahkan, sebelum tahun 1948, lebih dari 2 ribu tahun, tak ada nama wilayah Israel di Timur Tengah.

Indonesia, sesuai amanah para founding father, yang tertulis dalam pembukaan UUD’45, jelas harus mendukung perjuangan rakyat Palestina. Karena jelas, Israel mendirikan negara haram illegal di wilayah Palestina dengan cara membunuh, mengusir dan merampok wilayah palestina dengan dukungan dan bantuan dari AS dan Inggris.

Presiden Soekarno pun sangat jelas memberikan dukungan buat Palestina, dan tidak pernah mengakui Israel sebagai sebuah negara.

Orang Indonesia, yang tidak mendukung Palestina, apalagi mendukung sang agressor Israel, maka dia adalah pengkhianat bangsa, pengkhianat UUD’45. Nggak layak tinggal di Indonesia. Harus hengkang dari Indonesia. Tinggal aja di bulan atou di Mars sana dengan bantuan dukungan tehnologi Israel yang dibangga banggakan oleh para pengkhianat bangsa ini.
profile-picture
profile-picture
profile-picture
ezareborn87 dan 3 lainnya memberi reputasi
3 1
2
profile picture
Auto Banned
09-06-2021 10:18
@jaguarxj220
Quote:Posted by @jaguarxj220
@The.Lord.of.Uni

Cari aja di dalam manuskripnya.
Nanti ngeles lagi, kirimin kertas asli manuskripnya ya.

Palestina: Israel Terus Permalukan Biden dengan Tingkatkan Agresi
Quote:Posted by @jaguarxj220
Kalo gw tanya, apa judul buku yang menyatakan kalau angka arab itu benar2 ciptaan bangsa Arab pasca Islam..?

Al-mukhtasar fī hisāb al-jabr wa-lmuqābala, yang ditulis pada tahun 830 M dan disalin ke dalam bahasa latin dengan judul Liber algebrae et almucabala oleh Robert Chester (Segovia, 1145) dan Gerardus dari Cremona (Karpinski 1912).
Quote:Posted by @jaguarxj220
Ente kasih data jangan setengah2, US import dari Arab cuma 7% dari total import. Kalau sama negara timur tengah lain kira2 max cuma 10%.
https://www.eia.gov/energyexplained/oil-and-petroleum-products/imports-and-exports.php

Taonnya, taon berapa cui ? data elu itu cuman taon 2020 tok. Sebelum sebelumnya, gimana?
Quote:Posted by @jaguarxj220
Malah kalau lihat produk jadi (petroleum), USA sudah bisa export di 2020. Jadi minyak mentah yang diimpor, cuma untuk diproses di kilang minyak USA, terus diexport lagi.

Kisah taon sebelumnya berapa dan gimana?

Ini data tentang konsumen Minyak terbesar.
Palestina: Israel Terus Permalukan Biden dengan Tingkatkan Agresi

Ini gua kasih lagi elu data tentang EXIM Minyak Mentah.
AS
Palestina: Israel Terus Permalukan Biden dengan Tingkatkan Agresi

Eropa
Palestina: Israel Terus Permalukan Biden dengan Tingkatkan Agresi

Cina
Palestina: Israel Terus Permalukan Biden dengan Tingkatkan Agresi

Quote:Posted by @jaguarxj220
Btw, kalau ente lihat sendiri, cadangan minyak terbesar ya bukan Arab Saudi juga, tapi Venezuela..emoticon-Big Grin
Di Venezuela belum banyak yang digali, beda dengan Arab Saudi yang pengeborannya gila2an. Kira2 Venezuela masih bisa sampai 300 tahun lagi dengan laju pengeboran per tahun lalu.
Kalau Arab Saudi tinggal 70 tahun.

Dan patut diingat, cadangan itu tidak memasukkan Shale Oil (minyak pasir) yang berlimpah di USA. Makanya mereka bisa mengurangi impor minyak besar2an di 2010an-sekarang.

Intinya, Islam kasih sumbangan besar terhadap perkembangan peradaban Manusia, baik melalui sains maupun sumber energi.
0
profile picture
KASKUS Maniac
09-06-2021 10:57
@The.Lord.of.Uni

Buku Liber algebrae et almucabala itu menjelaskan soal aljabar dan persamaan kuadrat. Bukan mengenai Hindu Arabic numeral system. Padahal itu sama2 ditulis oleh Al Khwarizmi loh.. Masa ente pakai 1 bukunya untuk mengabaikan bukunya yg lain (al-Jam’a wa-l-tafrīq bi-ḥisāb al-Hind)

Lagipula Liber algebrae et almucabala baru diterjemahkan ke latin di 1145. Padahal Pope Sylvester II di tahun 999 udah memperkenalkan Hindu Arabic Numeral.

Mau data dari 1960 juga ada kok, kenyataannya impor minyak US dari Persian Gulf (middle east) paling banyak hanya 28% di tahun 1977. Sekarang kejayaan minyak Middle East cuma cerita indah masa lalu di buku sejarah. US juga belinya pake duit kok, bayar Dollar. Tanpa Dollar, mana bisa Middle East bangun kota Dubai, Abu Dhabi.
Banyak sumber minyak selain Middle East sekarang, makanya US berani2 aja embargo minyak Iran.



Palestina: Israel Terus Permalukan Biden dengan Tingkatkan Agresi

0
Memuat data ...
1 - 2 dari 2 balasan
icon-hot-thread
Hot Threads
Copyright © 2024, Kaskus Networks, PT Darta Media Indonesia