Foto: defensenews.com
Defense and Advanced Technology Group (EDGE) kembali meluncurkan drone perang Emirat QX Group yang sudah termutakhir dari generasi sebelumnya yaitu QX-1,QX-2 dan QX-3, drone QX-4 diperkenalkan di ajang Pameran Pertahanan Internasional IDEX 2021 di negara Uni Emirat Arab.
Pameran Alusista ini berlangsung di ibukota Abu Dhabi, UEA, dimana pengunjung dapat menyaksikan peluncuran produk terbaru "EDGE" untuk seri "Shadow 50", yang dapat membawa amunisi berkendali seberat 50kg yang disebut "Rush 2", dan jenis baru dari Grup RW24 yang semuanya dirancang dan diproduksi oleh EDGE.
Drone QX-4 ini bertenaga listrik yang mampu terbang selama 90 menit, yang juga turut dipamerkan di IDEX 2021 di stand Edge di hadapan Faisal Al Bannai yang merupakan CEO dan Managing Director EDGE dan Ali Al Yafie yang juga CEO ADASI.
Foto: businesswire.com
Faisal Al-Bannai juga berkata "Teknologi drone saat ini merevolusi dunia kontemporer kita, dan potensi penuh dari kemampuan otonom dari sistem droning masih dieksplorasi, tidak hanya di sektor militer, tetapi juga di tingkat komersial dan tidak ada keraguan bahwa generasi penerus inovasi revolusioner di bidang ini. Mereka juga mengatakan jika akan menerima perusahaan lain untuk kerja sama dalam pengembangan teknologi ini.
Keberhasilan EDGE dalam meluncurkan generasi drone hovercraft pertama di Emirat pada target selama tahun pertama pekerjaan kami, merupakan pencapaian penting bagi perusahaan yang mengkhususkan diri dalam sektor teknologi yang memainkan peran penting dalam meningkatkan kemampuan militer UEA sendiri, dengan kemampuan teknologi militer dan mengintegrasikan teknologi kecerdasan buatan.
Generasi drone "QX" pada target mencakup empat produk: "QX-1", "QX-2", "QX-3", yang merupakan drone dengan ukuran berbeda mulai dari yang sangat kecil hingga sedang, selain itu "QX-4" memiliki sayap tetap dan mampu lepas landas dan mendarat secara vertikal, drone ini juga mampu mengangkat 3-4 amunisi yang total beratnya 5 kg dan mampu terbang selama 1,5 jam
Foto: busibesswire.com
Sistem yang dipandu dengan presisi ini menggunakan algoritma kecerdasan buatan yang akurat untuk menargetkan dan menyerang dengan akurasi kurang dari 1 meter, dengan penargetan yang serupa dengan amunisi yang dipandu laser. Produk-produk ini dirancang untuk diluncurkan di lingkungan atau medan apa pun.
Drone QX-4 merupakan pesawat tak berawak, pada generasi "QX" disamping ringan dan juga portabel serta memiliki kemampuan lepas landas dan mendarat secara vertikal.
Drone ini tersedia dalam berbagai ukuran untuk memenuhi berbagai persyaratan kapasitas muatan, jangkauan dan daya tahan. ADASI menandatangani kontrak senilai 55 juta dirham ($15 juta dolar Amerika) untuk memasok Rush 2 ke Angkatan Bersenjata UEA dan menandai dirinya menjadi pemesan pertama dari produk yang baru diluncurkan ini.
Referensi: Tradearabia.com - EDGE unveils first UAE-made smart loitering munitions
