News
Pencarian Tidak Ditemukan
KOMUNITAS
link has been copied
73
Lapor Hansip
22-04-2020 13:41

Stafsus Terawan: Mustahil Bisa Tes PCR Corona 10 Ribu/Hari

Jakarta, CNN Indonesia -- Staf Khusus (Stafsus) Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Alex K. Ginting mengatakan mustahil melakukan tes memakai metode polymerase chain reaction (PCR) sebanyak 10 ribu per hari, untuk mendeteksi virus corona (Covid-19).

"Impossible 10 ribu sehari," ujar Alex kepada CNNIndonesia.com, Selasa (21/4).

Alex menyebut penambahan alat, baik itu reagen maupun detektor PCR tak lantas meningkatkan jumlah tes spesimen per harinya hingga setinggi itu. Meski demikian, kata Alex, saat ini sudah terjadi kenaikan jumlah tes spesimen harian.


"Alat yang sekarang sekali naik 45 dan 90 test, artinya 90 orang diambil swab tenggorokan," katanya.

Alex menjelaskan bahwa pengujian spesimen menggunakan metode PCR juga membutuhkan waktu yang lama. Selain itu dibutuhkan sumber daya manusia (SDM) yang banyak dan berkualitas untuk melakukan pengujian spesimen di laboratorium.

"Membutuhkan seribuan dokter ahli patologi klinik atau ahli lab biomolekuler," ujarnya.

Alex mengatakan tes PCR juga harus dilakukan di laboratorium bio safety level (BSL) 2 untuk mencegah penularan virus. Pada BSL level 2, pekerja lab harus memiliki pelatihan khusus menangani agen patogenik dan akses lab dibatasi ketika pekerjaan tengah dilakukan.

Di Indonesia lab yang memenuhi syarat BSL 2 itu adalah laboratorium miliki Kementerian Kesehatan, Balitbangkes Jakarta dan Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan (BBTKL), lab Lembaga Biologi Molekuler Eijkman dan lab milik beberapa perguruan tinggi.

"Lab pendukung harus BSL 2, jika tidak akan terjadi bencana virus di area tersebut," kata Alex.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta jajarannya terutama Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 agar meningkatkan jumlah tes PCR untuk mendeteksi virus corona.


Juru Bicara Pemerintah Khusus Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto mengatakan pemerintah akan menambah laboratorium untuk pengujian spesimen secara bertahap sampai 72 unit. Namun pada Selasa (21/4), Yurianto mengatakan pengujian spesimen terhenti karena terkendala reagen belum sampai.

"Beberapa laboratorium terpaksa harus menghentikan aktivitasnya karena memang reagen-nya belum sampai," kata Yuri.

Sementara Anggota Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Arya Sinulingga mengatakan pemerintah telah mendatangkan alat tes PCR berupa dua buah automatic RNA dan dan 18 buah detektor PCR. Arya mengklaim pemerintah bisa melakukan hingga 10 ribu tes spesimen terkait Covid-19 per harinya.

"Kalau sudah terinstal semua, satu harinya bisa tes mencapai 9 ribu hingga 10 ribu," kata Arya. (mln/fra)



https://www.cnnindonesia.com/nasiona...a-10-ribu-hari

Ya sudah , sebaiknya di tes seadanya saja, biar jumlah korban yang positif semakin kecil dan nanti akan jadi sebuah prestasi yang membanggakan emoticon-Imlek
profile-picture
profile-picture
profile-picture
nichodoankk dan 47 lainnya memberi reputasi
48
Masuk untuk memberikan balasan
berita-dan-politik
Berita dan Politik
40.3K Anggota • 670K Threads
Stafsus Terawan: Mustahil Bisa Tes PCR Corona 10 Ribu/Hari
22-04-2020 13:49
Ga usah banyak bacot. Kalau uda tau segala sumberdaya di indo ini serba terbatas, kenapa di awal februari kemarin masih bercanda soal corona dan tidak lakukan langkah pencegahan ketat sehingga penyebaran virus bisa disikat dari awal?

Sekarang ketika semuanya sdh jadi wabah malah ngomong ini ga bisa itu ga bisa

Ini ibarat orang yg tidak sadar diri. Sdh tau ga punya kemampuan untuk atasi wabah tapi di awal awal juga tidak lakukan persiapan serius. Kerja tolol itu namanya

Lu mau alesan semua negara juga keteteran?

Memang semuanya keteteran, tapi ada tingkatannya masing masing. Ada yg super keteteran seperti amrik dan iran, tapi ada juga yg keteteran dikit doang macam vietnam, taiwan, hongkong.

Intinya yg melakukan persiapan lebih baik itu skrg tidak memiliki beban berlebih

Ngerti nyet?
Diubah oleh balonkempes
profile-picture
profile-picture
profile-picture
rizaldi.sarpin dan 22 lainnya memberi reputasi
23 0
23
profile picture
22-04-2020 14:04
Setuju gan, dari awal bukanya siap". Bikin sekenario terburuk ato gmn. Siapkan APD, edukasi masyarakat dan tenaga medis, Karena ini penyakit baru. Bukan nya ngomong g jelas dan cengar cengir dan terkesan menyepelekan.
Skrg tinggal kaing"
4
Memuat data ...
1 - 1 dari 1 balasan
icon-hot-thread
Hot Threads
Copyright © 2024, Kaskus Networks, PT Darta Media Indonesia