Kaskus

News

mnotorious19150Avatar border
TS
mnotorious19150
Amerika Pertimbangkan Cadangan Bitcoin Strategis
Amerika Pertimbangkan Cadangan Bitcoin Strategis

Cryptoharian – Sebuah rancangan undang-undang terkait Bitcoin (BTC) sedang mendapatkan dukungan luas di Amerika Serikat. Jika disahkan, UU ini berpotensi mendongkrak nilai Bitcoin hingga mencapai US$ 1 juta per koin, jauh melampaui levelnya saat ini yang hampir menyentuh US$ 100.000.

Melansir dari cointelegraph.com, dukungan politik yang meningkat dan perubahan kebijakan pemerintah menjadi faktor utama di balik antusiasme ini.

Optimisme terhadap masa depan Bitcoin semakin meningkat setelah kemenangan Donald Trump dalam pemilihan presiden pada 5 November lalu. Dengan mayoritas partai Republik di senat, peluang untuk mengesahkan kebijakan ramah kripto semakin besar, termasuk Bitcoin act yang kini menjadi pusat perhatian.

Apa Itu Bitcoin Act?

Bitcoin Act adalah usulan yang diajukan oleh Senator Cynthia Lummis dari Wyoming. Rancangan ini mengusulkan pembentukan cadangan strategis Bitcoin untuk Amerika, menjadikan negara ini pertama di dunia menggunakan Bitcoin sebagai bentuk teknologi tabungan.

Menurut para pendukung, langkah ini dapat memperkuat posisi AS sebagai pemimpin dalam inovasi mata uang kripto, sekaligus memperkuat perekonomian negara.

Anastasija Plotnikova, yang merupakan CEO Fideum menjelaskan bahwa pemerintah AS sebenarnya sudah memiliki cadangan BTC senilai sekitar US$ 18 – 19 miliar.

“Ada momentum besar di tingkat negara bagian, seperti Pennsylvania yang telah memulai langkah serupa dengan Bitcoin Strategic Reserve act. Ini bisa menjadi contoh untuk adopsi yang lebih luas di tingkat federa,” ungkap Plotnikova.

Baca Juga: Intip Rahasia Lonjakan Bitcoin Hingga Sentuh US$ 94.000 di Sini

Apa Dampaknya Pada Harga Bitcoin?

Jika Bitcoin act disahkan, dampaknya pada pasar mata uang kripto bisa sangat besar. Adam Beck, selaku CEO Blockstrain mempekirakan harga Bitcoin bisa melesat hingga US$ 1 juta per koin, dalam siklus pasar saat ini. Menurutnya, pasar saat ini belum sepenuhnya memperhitungkan potensi dampak dari cadangan Bitcoin Strategis ini.

Saat ini, harga Bitcoin mendekati US$ 100.000, hanya kurang 2 persen dari pencapaian tersebut.

Beberapa analis memprediksi bahwa implementasi Bitcoin act dapat mendorong harga Bitcoin menuju US$ 500.000 dalam waktu dekat.

Selain itu, proposal ini juga diharapkan menarik lebih banyak investor institusi seperti dana pensiun dan dana kekayaan negara.

Bitcoin act tidak hanya didukung oleh politisi dari partai Republik, tetapi juga mendapat dukungan bipartisan. Salah satu pendukung utamanya adalah Ro Khanna, perwakilan dari partai Demokrat. Kolaborasi lintas partai ini meningkatkan peluang UU untuk disahkan dalam 4 tahun ke depan.

Hal ini juga selaras dengan visi Donald Trump untuk menjadikan AS sebagai pemimpin dengan inovasi mata uang krpto.

Ketua Eksekutif MicroStregy dan pendukung Bitcoin terkemuka, Michael Saylor juga optimis terhadap masa depan industri kripto di bawah kepemimpinan Trump. Menurut Saylor, pemerintah Trump dan senat partai Republik dapat mengakhiri ‘perang terhadap kripto’, dan membuka jalan bagi kebijakan yang lebih ramah.

Dalam presentasi terbarunya, Saylor juga memprediksi kemajuan besar lainnya, seperti Bitcoin yang diakui sebagai agunan oleh bank tradisional, ETF berbasis Bitcoin, hingga adopsi Bitcoin oleh institusi besar.

Bitcoin Act bisa menjadi langkah besar yang mengubah arah industri mata uang kripto, tidak hanya di Amerika, tetapi juga di seluruh dunia. Dengan adanya cadangan strategis, BTC akan semakin menarik bagi investor institusi dan negara lain, yang pada akhirnya dapat mendorong adopsi lebih luas.

investing.com
amekachi
indrastrid
combustor
combustor dan 5 lainnya memberi reputasi
6
665
39
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar Negeri
KASKUS Official
80.6KThread14.7KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.