Berdasarkan pengalaman pribadi saya dan sepertinya pengalaman pribadi itu nggak menyinggung perasaan siapapun kan pengalaman pribadi masak sih menyinggung perasaan orang lain, suatu hari di waktu siang yang cerah namun mendung kelabu saya unggah tulisan untuk mengedukasikan kenapa sampai sekarang masih banyak rakyat Indonesia yang masih terperangkap jebakan judi yang meresahkan dan bikin banyak warga kita putus asa sampai ada yang bunuh diri akibat hutang untuk judi mereka.

Kasus terbaru ya kemarin sebelum lebaran gegara THR habis buat bayar hutang akhirnya memilih jalan sesat untuk bunuh diri lompat sungai Citarum Bandung dan saya mengambil gambar judul pun dari sumber bacaan sebuah media "detik" konten bergambar ilustrasi judi itu seharian nggak masalah namun tiba tiba sekarang konten itu terutama gambar judulnya berubah jadi gambar sensitif, ada apa lha wong detik yang buat saya ambil gambar tersebut malah mencantumkan gambar tersebut kok?

Oke dah mungkin itu karena pihak sosial media tersebut telah menegaskan gambar gambar mana yang sensitif dan yang tidak, semisal konten dewasa dan pornografi, konten medis ekstrim, konten vulgar, konten brand dan yang lainnya namun sepertinya platform tersebut melupakan satu lagi alasan kenapa konten gambar jadi sensitif yaitu pelaporan dari netizen Indonesia yang kembali saya ambil dari media detik adalah nomer 10 dari 11 negara Asean dalam penilaian masalah IQ menurut World Population Review!

Kan itu edukasi kenapa banyak warga RI masih suka judi, mungkin bisa dijadikan cara agar kita mengantisipasi hasrat ikut terjun ke dunia judi tapi dari penelitian WPR itu pun ada juga yang sangat mengejutkan lho Gansist, tahu negara Kamboja yang dulu terkenal dengan rezim Khmer Merah Polpot itu ternyata IQ mereka nomer 2 se Asia Tenggara hanya dikalahkan oleh Singapura seorang lho, ngeri bener dan benar nggak nih hasil survei WPR apalagi menurut mereka pun Kamboja masuk peringkat 15 dunia dengan negara IQ tertinggi?




Nggak perlu ngomongin Kamboja karena nggak penting, lebih baik berbicara tentang Indonesia kenapa menurut penelitian WPR bisa serendah itu penilaian tentang IQ rata rata orang Indonesia hanya mendapat skor 78,49 kedua terendah di Asia Tenggara dan nomer 130 dari 199 negara di dunia tapi walau begitu tetap kita syukuri karena masih ada sekitar 69 negara dibawah kita lho Gansist, benar benar jongkok mereka

Ternyata penyebabnya ada beberapa kenapa IQ warga RI sebegitu rendahnya, semisal faktor faktor ini ....


1). Bawaan atau biologis
2). Minat
3). Lingkungan
4). Kematangan
5). Kebebasan
6). Sistem pendidikan



Yang nomer 6 adalah pendapat dari pakar ahli pengamat pendidikan Ina Liem bahwa sistem pendidikan atau kurikulum yang dipakai itu sangat berpengaruh untuk meningkatkan IQ manusia di sebuah negara, kemampuan menghapal itu penting karena kita bisa tahu duit itu senilai 10 ribu karena kita telah dapat menghapal gambar dan karakteristik uang 10 ribu namun kemampuan mengasah otak itu lebih penting daripada menghapal

Kemampuan mengasah otak gimana dapat duit sepuluh ribu maksudnya, mungkin itu gambaran terumum bagi manusia IQ umum


"narasi dan opini sendiri"



Tulisan Sendiri:

@amekachi

Sumber Tulisan dan Gambar:

1

2