Sumber Gambar

Memiliki tempat tinggal yang nyaman merupakan impian bagi banyak orang. Dengan begitu, kita bisa tinggal dan beraktivitas dengan keluarga tanpa adanya gangguan. Tapi sayangnya kita tidka bisa mendapatkan tempat tinggal nyaman di beberapa tempat karena masalah kepadatan penduduk.

Jakarta menjadi salah satu kota yang paling padat di dunia. Hal itu tergambar dari banyaknya pemukiman padat penduduk yang saling berhimpitan tanpa adanya space antar rumah. Hal ini menjadi pemandangan yang lumrah di balik gemerlapnya kota Jakarta.

Berikut ini adalah pemukiman terpadat yang ada di Jakarta!



1. Samper Barat


Sumber Gambar

Kelurahan Samper Barat berada di Cilincing, Jakarta Utara. Ada 51.127 jiwa yang tinggal di sini per km2. Penduduk di sini bisa dibilang sangat padat dan banyak sekali warga yang masih belum memiliki rumah yang layak huni.

Pemerintah setempat pernah membuat sebuah tower rusunawa untuk menjadi tempat tinggal bagi warga di tempat ini. Namun, rusun itu sudah penuh sedangkan masih banyak yang belum kebagian tempat.

2. Manggarai Selatan


Sumber Gambar

Yang satu ini berada di kecamatan Tebet. Tingkat kepadatan di kelurahan ini mencapai 55.289 m2. Ternyata bukan hanya stasiunnya saja ya yang padat, tetapi pemukimannya juga cukup padat di Manggarai Selatan ini.

Masalah di tempat ini bukan hanya kepadatan, tapi adanya konflik antar warga. Manggarai memang terkenal dengan tawuran antar warga yang kerap mengganggu laju KRL.

3. Kali Anyar


Sumber Gambar

Pindah ke Jakarta Barat, kini ada kelurahan Kali Anyar dengan tingkat kepadatan di angka 28.574 jiwa. Jarak antar rumah ke rumah terbilang cukup dekat, sehingga mungkin suara dari rumah sebelah bisa terdengar ke rumah sebelahnya.

Kelurahan ini juga dilintasi sebuah sungai. Jalanan di sini bisa dibilang sempit, berupa gang-gang yang menjadi akses warga berjalan kaki. Kawasan ini berada di Kecamatan Tambora.

4. Kampung Melayu


Sumber Gambar

Dari barat ke timur, kini ada Kelurahan Kampung Melayu yang jadi bagian dari Kecamatan Jatinegara. Ada 30.739 jiwa di tempat ini. Sama seperti Kali Anyar, rumah berdiri berhimpitan satu sama lain. Jika dilihat dari udara maka akan terlihat lautan atap.

Tidak terlihat di mana jalanannya. Jalanan yang hanya berupa gang sempit itu bahkan terhalang atap, sinar matahari pun sepertinya sedikit yang masuk.

5. Kampung Rawa


Sumber Gambar

Menuju ke Jakarta Pusat, ada Kampung Rawa yang posisinya hanya 6 kilometer dari Istana Negara. Dekat bukan? Ada sekitar 23.153 jiwa yang tinggal di kelurahan ini. Bahkan ada sumber yang menyebut kalau kawasan ini merupakan kawasan terpadat di Asia Tenggara.

Sayangnya, Kampung Rawa yang berada di kecamatan Johar Baru ini memiliki masalah yang sama dengan Manggarai Selatan yaitu tawuran warga kerap terjadi.


Sumber Gambar

Ya kondisi di Jakarta adalah soal perspektif. Bagi yang tinggal di kawasan elit, Jakarta mungkin memang keren dan cantik dengan segala gegap gempitanya. Tapi di balik itu semua, ada tempat-tempat di mana orang berjuang untuk hidup.

Daftar di atas merupakan bukti sisi lain dari kota Jakarta yang kini dipandang sebagai kota modern dan gemerlap. Ya memang sih, kalau ke kawasan Senayan, Kuningan dan Dukuh Atas memang Jakarta sekeren itu. Tapi coba ke daerah yang ada di atas, coba juga ke daerah Marunda, Cikini, Tomang dan masih banyak lagi. Maka kita akan lihat pemandangan berbeda dari kota ini.



Kalian apakah ada yang tinggal di salah satu tempat di atas? Kira-kira daerah mana lagi yang padat?

Sumber: Link Referensi
Tulisan dan Narasi Pribadi