pilottempur1718Avatar border
TS
pilottempur1718
Gegera Setoran Tidak Mencapai Target, Pegawai PNM Diminta Jual Diri Oleh Atasannya


BATASTIMOR.COM - Pegawai Permodalan Nasional Madani (PNM) Mekar di Kabupaten Takalar Sulawesi Selatan diminta atasannya untuk menjual diri.

Hal tersebut dilakukan lantaran pegawai tersebut atas nama Aliatul Ulya (19) tidak mencapai target sesuai yang diharapkan.

Aliatul Ulya mengaku dirinya mendapat perlakuan tak senonoh oleh atasannya. Bahkan Ia diminta menjual diri untuk menutupi setoran yang tidak mencapai target.

"Kejadiannya Malam Sabtu, di pinggir jalan masuk SMA Negeri 1, Kepala Cabangku mengatai saya anjing dan setan, bahkan saya disuruh melacurkan diri untuk menutupi pinjaman nasabah ke kantor yang tidak capai target," ungkapnya, Minggu (26/3/2023).

Dirinya juga mengatakan bahwa Ia dipaksa untuk menyetor uang yang dipinjam nasabahnya sebesar 6 juta rupiah, sementara para nasabah yang ia tagih masih banyak yang belum membayar.

Dikatakan Aliatul, pimpinannya langsung marah dan memintanya mendatangi rumah keluarganya untuk mencari pinjaman malam itu juga, bahkan ia diminta menjual diri untuk menutupi setoran.

"Selain suruh jual diri, saya juga di suruh pergi ke rumahnya keluargaku pinjam uang, alasannya untuk menutupi kekurangan angsuran nasabah sebanyak 6 juta rupiah, padahal saat itu sudah masuk waktu subuh,”ungkapnya.

Ia menjelaskan, atas desakan itu untuk menutupi kekurangan angsuran tersebut Ia terpaksa menggunakan uang pribadinya sebesar Rp2 juta.

"Malam itu saya harus setor ke kantor sekitar 6 juta rupiah, karena nasabah tidak ada yang membayar, sehingga saya memakai uang pribadi sebesar 2 juta rupiah, dan sisanya tinggal 4 juta itu belum ada. Buku tabungan dan handphone pribadi milik saya di ambil paksa oleh kepala cabang, katanya sebagai jaminan,” katanya.

Ia menambahkan bahwa Kepala Cabang menghina dan menyita hpnya karena laporan penagihan yang dilaporkan oleh bagian penginput data sudah rampung.

"Semua angsuran nasabah sebesar 6 juta rupiah, laporannya yang sudah terinput kantor, padahal faktanya banyak nasabah belum menyelesaikan tagihannya. Makanya kepala cabang memaksa saya untuk menutupi 6 juta itu dengan menjual diri dan menyita hp serta buku rekening pribadi saya," katanya.

Ia mengaku bahwa kejadian itu juga disaksikan oleh 3 orang rekannya dan satunya adalah Wakil Kepala Cabang.

Atas peristiwa penghinaan itu Ia pun akhirnya memilih untuk tidak masuk kerja dan berencana untuk mengundurkan diri.

"Saya merasa trauma atas kejadian itu sehingga saya memilih untuk tidak bekerja lagi dan saya akan mengundurkan diri," ungkapnya.

batastimor.com
maroonia
jancumeng
aldonistic
aldonistic dan 5 lainnya memberi reputasi
6
2.2K
56
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
icon
669.9KThread40.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.