pilottempur1718
TS
pilottempur1718
'Gelar Pembawa Gibah' Gara-gara Undangan Nikah Tak Ada Gelar Akademik


Bima - Viral kisah pasangan pengantin yang sepakat untuk tidak mencantumkan gelar akademik di undangan pernikahan mereka. Keputusan itu malah membuat kedua pengantin menjadi bahan gosip atau gibah tetangga.
Kejadian itu diungkapkan oleh akun TikTok @pujideda, sang pengantin. Ia memperlihatkan undangan pernikahan yang tidak mencantumkan gelar akademik di masing-masing nama pengantin.

"Gelar Pembawa Ghibah 😭😭😭#fypシ #fypシ゚viral #undanganpernikahan #nikahkua #nikahviral #nikah #undangannikah #nikahyuk #nikahan #nikah #nikah2022 #otwkua," tulis akun TikTok @pujideda.

Dalam unggahannya, Puji sang pengantin mengungkapkan ketika undangan pernikahannya sudah menyebar, dia malah mendapatkan komentar tidak menyenangkan dari tetangganya. Tetangga mengira calon suami Puji tidak kuliah.

"Sepakat tidak cantumkan gelar akademik belakang nama. Alhasil sudah nyebar undangan, naskah ghibah para netizen di kampung bertambah," ucapnya terkejut.

"Oh ini toh calonnya, biasa aja ndak punya gelar, ndak kuliah auto ngakak," tiru akun TikTok @pujideda.



Unggahan Puji soal 'gelar pembawa gibah' ini sudah ditonton lebih dari 515,5 ribu Views dan mendapatkan beragam komentar dari warganet. Ada yang setuju dengan keputusannya dan ada juga yang tetap mencantumkan gelar di undangan pernikahan.

"Kami paling anti pake gelar di belakang nama kecuali utk hal2 resmi seperti ngisi2 dokumen kerjaan," ucap pengguna TikTok @Putri wardhana.

"Aku cantumin gelar sebagai bentuk penghargaan untuk orang tua yang sudah susah payah menguliahkan anaknya," ujar akun @Mulyati.

"Aku orang tua, pengen kalau nanti anakku nikah ditulis gelarnya.. itu perjuangan lhoo gak murah," saut akun @🌹TYA🦂.

"Apa hubungan gelar dengan pernikahan kecuali melamar suatu pekerjaan," timpal akun @samsularifin74379.

"Bukan masalah pamer tau gak. Tapi sebagai penghargaan kepada diri sendiri atas kerja keras," saran akun @ant.

"Bagus ini namanya rendah hati....biarin orang nilai macam-macam... pahala ngalir terus ke kita," kata akun @princess.

Konfirmasi Wolipop

Wolipop sudah mewawancarai Nia Dahniati atau akrab disapa Puji Deda, pengantin yang viral karena curhat soal 'gelar pembawa gibah.' Ia langsung menceritakan kisah di balik video unggahannya yang viral.

"Video itu tetang undangan pernikahan saya di mana saya sepakat dengan calon suami saya tidak mencantumkan gelar akademik. Ternyata menjadi bahan perbincangan dan pertanyaan banyak orang tetang pekejaan calon suami saya," ungkap Puji kepada Wolipop.

Wanita yang berusia 30 tahun itu menuturkan acara pernikahannya digelar pada 17 Desember 2022 di Desa Bugis, Kecamatan Sape, Kabupaten Bima, NTB. Pernikahannya digelar dengan adat Bugis yang bernuansa hitam dari Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan.

Puji juga mengungkapkan suaminya tidak ingin ada gelar akademik dicantumkan di namanya di undangan pernikahan mereka. Sementara dia sendiri awalnya ingin ada gelar akademik dicantumkan di namanya.

"Kalau saya pribadi sejujurnya mau cantumkan. Cuma waktu saya nanya calon saya gelar akademiknya apa, ternyata dia tidak mau cantumkan. Dia bilang tidak perlu dan memang itu sudah menjadi niat dia dari dulu kalau nikah di undangan tidak pakai gelar," kata Puji.

Anak bungsu dari tujuh bersaudara ini mengaku sempat ada perdebatan tentang mencantumkan gelar atau tidak di undangan pernikahan. Dia pun membujuk calon suaminya agar mau menuliskan gelar.

"Sebenarnya sempat marahan juga sih perkara gelar ini. Sudah saya bujuk tetap ngotot calon saya tidak mau. Pada akhirnya saya yang mengalah dan setelah saya lihat memang kalau nama saya ditambahin gelar ternyata kepanjangan. Lagian orang-orang juga udah pada tahu profesi saya bidan," jelasnya.

Ketika mendengar jika keputusannya malah menjadi perbincangan tetangga, Puji mengaku hanya tertawa dan tidak memberikan reaksi atas sikap tetangganya itu.

"Setiap orang punya pilihan dan alasan masing-masing. Apalagi perihal konsep pernikahan setiap orang punya impian soal itu. Jadi belajar untuk saling menghargai konsep pernikahan orang lain kita boleh berpendapat tapi kita juga harus tahu batasan jangan sampai menghujat," tutupnya.

detik.com
bukan.bomatian.benjamin
ian.benjamin dan bukan.bomat memberi reputasi
2
2.8K
79
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
icon
669.2KThread•39.7KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.