Sumber Gambar

Perampokan merupakan salah satu perilaku kriminal yang patut kita hindari. Ada banyak hal yang menyebabkan seseorang menjadi perampok, bisa karena memang malas kerja, butuh uang cepat atau bisa saja tidak direncanakan. Bisa saja perampokan terjadi akibat adanya kesempatan, yang membuat otak kriminal seorang pelaku bekerja.

Ada berbagai cara untuk merampok. Tidak hanya datang tiba-tiba dan menodongkan pistol, perampokan juga bisa terjadi melalui aplikasi online. Sang korban bisa diajak bertemu, kemudian di saat bertemu itulah korban diperdaya dan akhirnya dirampas barang berharganya.

Seperti yang terjadi di Batam, Kepulauan Riau. Seorang pria merampok menggunakan modus dating app atau kencan online. Uniknya, yang menjadi korbannya adalah sesama pria. Korban ini diketahui memang memiliki ketertarikan kepada sesama jenis, jadilah ia mangsa bagi si pelaku perampokan.


Sumber Gambar

Modusnya sendiri cukup unik. Setelah keduanya match di dating app, mereka pun janjian untuk bertemu. Di hari yang telah dijanjikan, pelaku menjemput korban dengan mobil dan mengajaknya nongkrong. Setelah nongkrong, pelaku mengajak korban ke tempat sepi untuk melakukan hubungan intim sesama jenis di dalam mobil.

Nah, pada saat hendak melakukan hubungan intim inilah ternyata sudah ada tiga orang teman pelaku yang menunggu. Ketiga teman pelaku itu kemudian datang pada saat mereka hendak mulai berhubungan, ketiganya langsung berpura-pura menggrebek mobil itu. Lantas si korban pun panik karena mengira dirinya benar-benar digrebek.

Tiga pelaku lainnya langsung masuk ke dalam mobil dan memukul si korban yang panik dan berontak. Mereka lalu mengambil alih mobil dan membawa korban keliling Batam. Sambil keliling, para perampok mulai mengambil apapun yang bisa diambil seperti saldo bank, handphone dan lain sebagainya. Korban baru diturunkan pada saat barang-barangnya sudah raib.


Sumber Gambar

Kini keempat perampok sudah berhasil ditangkap oleh kepolisian di beberapa tempat terpisah di Batam. Mereka semua terancam penjara maksimal 12 tahun penjara. Wah, ternyata si korban melapor ya. Wkwk, bagus deh gak malu cerita ke polisi.

Ternyata ada ya orang yang demi merampok rela buat kencan sama sesama jenis, sama gay gitu. Si perampok ini terbilang cukup berani dan kuat menghadapi korban gay-nya itu. Bahkan sempat diajak berhubungan intim. Ia bisa dengan kuat menahan rasa jijiknya, paling tidak sampai ketiga temannya datang wkwk. Demi duit kali ya.


Sumber Gambar

Dan modus penggrebekkan ini juga terbilang baru TS ketahui. Dan hal seperti ini, menurut TS juga bisa terjadi di dating app apapun. Seperti yang suka open BO tuh, hati-hati nanti tiba-tiba digrebek dan ternyata polisi gadungan alias perampok yang sudah bekerja sama dengan si PSK. Yang namanya ketemuan online seperti ini memang bahaya GanSis, makanya hati-hati. Kalau bisa jangan sendiri.



Gimana menurut kalian GanSis?

Sumber: Link Referensi 1, Link Referensi 2
Tulisan dan Narasi Pribadi