Sumber Gambar

Jajanan zaman sekarang memanglah banyak dan beragam. Ada yang berbahan telur, tepung dan masih banyak lagi. Mulai dari yang berasal dari luar negeri seperti Korea dan Jepang hingga makanan dalam negeri yang berupa makanan jadul yang kembali populer.

Salah satu trobosan baru adalah jajanan ciki ngebul. Makanan ini sebenarnya hanya sekedar cemilan biasa. Biasanya berupa snack makanan ringan yang biasa kita temui. Bedanya, ciki ngebul ini memakai nitrogen cair sebagai hal spesial yang tak ada di jajanan lain.

Nitrogen cair ini nantinya akan memberikan sensasi dingin kepada snack-nya. Dan ketika dimakan pun, mulut kita akan bisa mengeluarkan asap yang banyak. Inilah mengapa disebut ciki ngebul. Karena orang makan ini untuk mainan asap nitrogen, bukan murni ingin menikmati rasa makanannya. Ini snack biasa, apa yang bisa diharapkan.


Sumber Gambar

Ciki ngebul sudah beredar di berbagai daerah. Salah satunya adalah Bogor. Namun baru-baru ini Dinas Kesehatan Bogor justru menghimbau warganya supaya tidak mengkonsumsi Ciki Ngebul karena dinilai berbahaya untuk kesehatan.

Dinkes Bogor mengungkapkan bahwa nitrogen cair dinilai tidak aman untuk dikonsumsi karena dapat memicu masalah kesehatan hingga keracunan. Nitrogen cair juga bisa membuat tenggorokan kita seperti terbakar, hal itu disebabkan oleh hawa yang teramat dingin sehingga dapat membuat tenggorokan menjadi kering.

Imbauan ini tidak hanya dari Dinkes Bogor. Dinas Kesehatan kota lain bahkan Kemkenkes pun menyatakan pernyataan yang sama. Menurut mereka, nitrogen pada jajanan ini berpotensi membahayakan konsumennya.


Sumber Gambar

Terlalu banyak menghirup uap dari nitrogen cair juga bisa menyebabkan gangguan pernapasan. Efek terburuk dari nitrogen cair ini sendiri adalah kerusakan organ tubuh. Hal inilah yang kemudian ditakutkan terjadi kepada para penikmat jajanan ini. Sejauh ini Kemenkes mencatat ada 10 kasus keracunan akibat ciki ngebul di Indonesia.

Kini Dinkes Bogor telah memberikan edukasi dan penertiban kepada para pedagang ciki ngebul yang ada di kawasan Bogor. Mereka juga memberikan surat edaran mengenai pengawasan nitrogen cair yang tidak direkomendasikan untuk diberikan secara langsung ke makanan atau minuman.

Tapi tentunya para pedagang menjual jajanan ini untuk sekedar mencari nafkah dan berusaha. TS yakin tidak ada sedikit pun niat dari mereka untuk meracuni pembelinya. Jadi, jangan juga menyalahkan pedagangnya ya. Mereka hanya perlu diedukasi.


Sumber Gambar

Semoga saja para pedagang bisa mengerti dengan apa yang disampaikan Dinas Kesehatan ya.



Kalau kalian apakah ada yang pernah memakan ciki ngebul?

Sumber: Sumber Gambar
Tulisan dan Narasi Pribadi