Sumber Gambar

Ketika istri sedang hamil tentu merupakan saat-saat membahagiakan. Di sisi lain juga bisa jadi menegangkan ketika hamil anak pertama. Seorang pria tentunya akan sangat bersemangat karena dirinya yang akan menjadi seorang ayah.

Jangan sampai di momen-momen yang seharusnya bahagia ini malah menjadi petaka akibat hal-hal yang tidak diinginkan. Seperti yang terjadi di Lumajang ini. Momen kehamilan justru menjadi bencana mengerikan yang tak pernah diduga.

Kejadian ini terjadi di Desa Gedangmas, Randuagung, Lumajang, Jawa Timur. Pada 9 Desember 2022. Seorang pria bernama Rival berusia 27 tahun tega membacok istri sirinya yang sedang hamil hingga tewas. Istrinya yang bernama Dian dan berusia 24 tahun sendiri merupakan janda dengan dua anak.

Gila brow, umur segitu udah jadi janda. Dua anak pula. Otw tiga lagi.


Sumber Gambar

Kembali ke topik, Rival sendiri sebetulnya sudah memiliki istri sah dan mempunyai dua anak juga dari istri sahnya itu. Padahal dia sendiri masih bekerja serabutan dengan pendapatan yang tidak jelas. Memang manusia sudah tidak tahu diri, tidak pernah puas juga.

Kronologi

Diketahui korban dan pelaku ini tidak tinggal serumah. Si korban tidak bisa dihubungi dan membuat pelaku kesal. Sampai akhirnya si korban yang merupakan istri sirinya mengangkat telepon dan berbicara dengan pelaku. Tapi di sela-sela percakapan terdengar ada suara laki-laki.

Pelaku yang mendengar itu lalu mengira kalau istri sirinya sedang bersama laki-laki lain sehingga membuatnya emosi. Akhirnya bersama saudaranya, pelaku menjemput korban dengan sepeda motor untuk membawanya pulang.

Tapi di tengah jalan, mereka berhenti dan terlibat cekcok di pinggir sawah. Sampai akhirnya pelau gelap mata dan membacok istri sirinya dengan celurit sebanyak enam kali hingga bersimbah darah. Sementara saudaranya sudah kabur duluan karena ketakutan.

Tubuh korban yang sudah bersimbah darah pun ditemukan warga beberapa waktu kemudian.


Sumber Gambar

Cengengesan di Kantor Polisi

Anehnya, ketika si pelaku di bawa ke kantor polisi dan didekati oleh para awak media. Pelaku yang memakai masker malah tertawa kecil dan cengengesan seakan tidak ada perasaan bersalah dalam dirinya. Tidak terlihat rasa penyesalan di wajahnya.

Bahkan dia sempat berkata, "kayak artis aja." Ketika sedang disorot oleh media.

Wah entah mengapa, mungkin memang memiliki gangguan psikopat atau bagaimana sampai si pelaku bisa bersikap sedemikian tenang di kantor polisi. Hal ini mirip dengan pembunuh bernama Rudolf yang juga tersenyum saat membawa mayat temannya di lift.


Sumber Gambar

Ekonomi yang pas-pasan, istri sampai dua, anak banyak. Situasi semacam ini memang berpotensi memicu berbagai polemik yang tak terduga. Jadi lebih baik sadar diri, jangan menuruti nafsu dan gaya hidup. Sekarang gimana nasib anak-anaknya? Baik dari anak istri siri dan juga anak istri sahnya, semua jadi korban!

Gimana menurut kalian GanSis?

Sumber: Link Referensi
Ditulis oleh Harry Wijaya
Tulisan dan Narasi Pribadi