HARGA PERTALITE DAN SOLAR SUBSIDI NAIK?yang ini juga akan naik pak presiden.

Beranda

...

The Lounge
HARGA PERTALITE DAN SOLAR SUBSIDI NAIK?yang ini juga akan naik pak presiden.

bayuep

05-09-2022 07:47

HARGA PERTALITE DAN SOLAR SUBSIDI NAIK?yang ini juga akan naik pak presiden.

Pada kenyataannya penggunaan Pertalite dan solar subsidi masih sangat mayoritas digunakan di Indonesia seperti angkutan umum dan angkutan barang/ekspedisi, tentu kenaikian ini akan menjadi imbas kenaikan hal yang lain, tarif angkutan umum misalnya, sebagai contoh Kenaikan BBM jenis Pertalite dari Rp. 7.650 menjadi Rp. 10.000 atau sebesar 30% dan Solar subsidi dari Rp. 5.000 menjadi Rp. 6.800 atau sebesar 36% mau tidak mau tentu mereka juga akan menaikan tarif sebesar persen itu.

Quote:

1. Tarif angkutan umum.

Di beberapa terminal bus sudah memberlakukan kenaikan tarif ini, misalnya Bus jakarta jogja rata rata sekarang harga tiketnya adalah Rp. 200.000, kedepannya akan naik menjadi Rp.250.000 - Rp. 270.000 ini imbas kenaikan Solar yang tentu akan membuat keuntung berkurang kalau tidak ikut menaikan harga.

angkutan perkotaan/pedesaan akan naik juga 50%an. Ojek online pun demikian

Quote:

2. Harga Sembako.

Sudah jadi pengetahuan umum jika beberapa daerah di indonesia bergantung dengan daerah lainnya sebagai penyuplai sembako, untuk menyuplai mereka butuh ekpedisi angkutan barang yang dalam hal ini menggunakan solar sebagai bahan bakar utamanya, ketika solar naik maka ongkos kirim pun naik pun dengan harga sembako di pasaran juga akan naik kurang lebih 30% itu.

Quote:

3. Harga makanan jadi (warteg)

Jika bahan pokoknya saja sudah ikut naik tentu hasil jadinya pun akan naik, jika biasa harga telur mateng 4 rb di warteg jakarta, bisa jadi naik jadi 6rb per butir.

Memang benar subsidi bahan bakar sudah banyak salah sasaran namun menurut kacamata orang awam seperti ane, kenapa gak di khususkan saja bbm subsidi untuk angkutan umum dan angkutan barang saja, biar harga sembako tidak naik , bbm subsidi tidak usah dinaikkan hanya dibatasi siapa saja yang boleh membeli.

Kalau alasannya habis, emang kalau dinaikan gak bakal habis? toh yang kaya akan tetep mampu menyedot subsidi ini, berbeda kalau dibatasi, hanya angkutan umum dan barang yang bisa memakai.

stimulus RP. 300.000 sebulan yang katanya sebagai pengganti subsidi BBM mana cukup, hitung saja sehari dia ngojek yang tadinya butuh isi bensin Rp.7.650/liter sehari jadi Rp. 10.000 nambah Rp. 2.350dikali 30hari jadi Rp.30.000, beli bahan makanan sehari Rp. 30.000 naik jadi Rp. 40.000 (30%an) , naik Rp.10.000, dikali 30hari udah Rp.300.000. belum yang lainnya hitung aja dengan matematika bodoh , tambah boncos pakkk.

itu yang dapet BLT ya, kalau bukan famili atau kerabat atau timsuksesnya pak rt pak rw pak kades pak camat pak bupati pak gubernur, lainlain mana bisa dapat BLT dengan sendirinya, fakta tempat ane ya,.

satu lagi , boleh kita mengikuti regulasi harga minyak dunia yang naik turun , tapi ingat , disini kalau harga udah naik biarpun BBM turun pun harga akan tetap diatas, buktikan saja.

Quote:

Kita hanya perlu iklas, barangkali tuhan menambah rejeki kita

Sumber Referensi:

Keresahan sendiri, pengalaman pribadi

TERIMAKASIH

@bayuep