Baru-baru ini seorang pria asal Lampung digerebek oleh aparat keamanan karena sering berpura-pura menjadi polisi dan memeras uang warga. Diketahui dia suka mengenakan seragam polisi dan mengambil setiap kesempatan yang ada untuk memperoleh uang seperti pura-pura melakukan razia sampai menggoda cewek-cewek dengan modal seragamnya. Diketahui pria itu juga mengancam cewek-cewek itu dengan foto tak senonoh yang dia ambil.

Dulu juga ada kasus tentang beberapa wanita yang tertipu dengan seorang pria berbaju aparat. Berjanji akan dinikahi, wanita-wanita itu rela ditiduri oleh pelaku. Dari sini saja kita bisa menyimpulkan bahwa orang-orang berseragam ini memang punya kedudukan yang sangat kuat di kalangan warga sipil.



Kebanyakan orang tidak suka berurusan dengan polisi sehingga jika ada sebuah kasus yang mengharuskan seseorang terlibat dengan polisi, kebanyakan orang akan memilih jalur cepat yakni memberikan uang damai pada polisi agar tidak memperpanjang kasus. Ironisnya, tak banyak orang yang cukup curiga untuk memastikan apakah polisi yang menilang mereka merupakan polisi asli atau gadungan.

Ketidaksukaan inilah yang akhirnya membuat polisi gadungan sulit untuk ditangkap dan bisa bebas memanfaatkan seragam tersebut sesuka hatinya. Kebanyakan warga tidak terlalu memperhatikan hal ini karena polisi gadungan maupun yang asli terkadang memang sama bajingannya. Meski demikian setelah tahu ada polisi palsu yang menyamar di tengah kita ada baiknya agan semua meningkatkan kewaspadaan mulai sekarang.



Dan bicara tentang polisi gadungan, minggu lalu saya membaca berita yang cukup menarik dari India. Isinya tentang sekumpulan anggota geng yang menyamar sebagai polisi dan bahkan mendirikan kantor polisi palsu sebagai markas mereka. Dengan seragam lengkap serta senjata rakitan menghasilkan banyak uang dengan menerima suap sampai menipu dengan iming-iming imbalan jabatan polisi.

Well, tampaknya memang sulit membedakan polisi asli dengan yang palsu hanya dari penampilannya saja. Karena itu jika Anda menemui kasus-kasus di mana pihak polisi seolah lebih suka memeras uang Anda daripada membawa masalah ke jalur hukum maka lebih baik Anda menanayakan kartu tanda anggota kepolisian polisi tersebut. Jika dia mencari-cari alasan seperti ketinggalan di rumah atau semacamnya maka lebih baik jangan memberikan uang. Dan jika dia memang membawa kartu anggota maka catat nomornya dan viralkan.

Sekian dari saya mari bertemu di thread saya yang lainnya.



sumursumur