ih.sul
TS
ih.sul
Waduh, Chatbot Meta Menghina Bossnya Sendiri


Masih ingat nggak dengan proyek Meta dari Facebook yang digagas oleh Mark Zuckerberg? Meski beritanya sudah mulai menghilang belakangan ini namun proyek Meta masih terus berjalan dan terus dikembangkan.

Salah satu fitur yang disediakan oleh Meta adalah chatbot yang memiliki dataset melimpah ruah sehingga bisa bercakap-cakap layaknya manusia normal. Para pengguna bisa menanyakan apa saja pada chatbot dan chatbot akan membalasnya dengan bahasa yang seperti manusia normal.



Chatbot ini bisa dibilang fitur yang keren karena kita tidak diberi jawaban-jawaban template seperti situs-situs lain. Meski demikian kebebasan chatbot dalam berbicara ternyata sama sekali tidak diberi filter, chatbot ini bahkan bisa menghina penciptanya sendiri.

Hal ini ditemukan oleh user Twitter Max Woolf. Karena penasaran sejauh apa topik yang bisa dibahas oleh chatbot, dia pun menanyakan pendapat si chatbot mengenai Mark Zuckerberg si pendiri Meta. Chatbot bernama BlenderBot3 itu ternyata memberikan jawaban yang mengejutkan.

Saat seseorang ditanya pendapat mengenai atasannya mayoritas orang pasti akan mengatakan hal-hal baik (kebanyakan karena takut dipecat), tetapi chatbot menjawab dengan jujur(?) bahwa Mark Zuckerberg adalah pebisnis yang baik, tapi praktek bisnisnya tidak selalu etis. Mengejutkan bukan? kira-kira dari siapa dia mengetahui hal itu?



Tertarik dengan tweet tersebut, jurnalis BBC James Clayton ikut mencoba berbicara dengan BlenderBot3. Dari hasil pembicaraan tersebut, BlenderBot mengungkapkan kecurigaan bahwa Mark Zuckerberg telah melanggar hukum dan harus diseret ke penjara. Untungnya BlenderBot3 hanyalah sebuah AI, kalau dia merupakan pegawai Meta maka dia akan langsung dipecat karena berkata begitu.

Kecerdasan buatan yang satu ini memang cukup kontroversial karena semakin banyak dia berbicara dengan orang-orang di internet maka semakin banyak dia belajar. Dengan kata lain semakin banyak orang yang menghujat Mark Zuckerberg di Meta maka semakin mengerikan pula jawaban yang akan diberikan chatbot.



Meski demikian fakta bahwa BlenderBot3 menghina CEO perusahaannya sendiri adalah bukti bahwa chatbot ini dibiarkan berkembang tanpa batasan apa pun. Kan tidak adil jika chatbot bicara buruk mengenai semua orang tapi hanya berkata yang baik-baik tentang penciptanya sendiri. Well, semoga saja BlenderBot3 bisa terus seperti itu.

Sekian dari saya mari bertemu di thread saya yang lainnya.

sumur
Diubah oleh ih.sul 30-08-2022 09:01
blank.kaskuscahlenongbang.toyip
bang.toyip dan 20 lainnya memberi reputasi
21
3.2K
46
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.4KThread81.3KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.