Sebagian orang sangat senang mendapatkan beasiswa atau bantuan keuangan untuk menempuh pendidikan yang ditempuh agar cita-citanya berhasil.



Salah satu contoh orang yang senang adalah adik dari almarhumah VA, Mayang mengungkapkan mendapatkan beasiswa untuk kuliah di universitas Moestopo di fakultas gigi.



Ternyata beasiswa yang didapatkan bukan dari pihak kampus yang bikin gagal paham para netizen serta media dan finally dia tidak lolos dari fakultas yang diinginkan, tapi bisa masuk fakultas lainnya.



Baru-baru ini Menteri Pariwisata Sandiaga Uno memberikan beasiswa kepada para remaja SCBD nih gansis.



Akan tetapi berita yang beredar, remaja tersebut yang bernama Roy ini menolak beasiswa yang diberikan oleh Pak Menteri.

Info yang saya ketahui dia hanya lulusan Sekolah Menengah Pertama atau SMP, menolak beasiswa karena hanya ingin mengembangkan kontennya saja, tanpa harus belajar lagi.

Kekhawatiran tidak bisa berkreativitas saat sekolah kembali itu wajar atau takut terbagi antara waktu sekolah dan membuat konten, tetapi kalau bisa memanage dengan benar keduanya bisa berjalan kok Dik, atau ambil beasiswa yang berhubungan dengan yang dihasilkan sekarang.

Karena harapan Pak Menteri biar orang-orang seperti Roy bisa terus maju sampai internasional bukan hanya sekitaran Sudirman saja.

Meskipun Roy menolak, Sandiaga Uno tetap pantang menyerah untuk memberikan beasiswa tersebut, karena beliau berharap para remaja SCBD, khususnya Roy mau menerima beasiswa tersebut, setelah ditawarkan ke pengikutnya banyak yang bersedia menerima beasiswa tersebut.



Gansis tahu apa itu SCBD, (Sudirman Citayem Bojong Depok) btw ada yang menyingkat B itu dengan kota Bogor

Sebelumnya SCBD itu Sudirman Central Business District, karena viralnya konten para remaja dari Citayem tersebut jadilah diplesetkan singkatan SCBD tersebut.



Yang membuat saya tertarik postingan dari Salahuddin Uno ini, pas para remaja-remaja SCBD ini nongkrong yang tukang kopi pinggir jalan atau starling (starbuck keliling😬) yang merupakan UMKM penghasilannya jadi meningkat.

Sehari bisa dapat Rp. 500ribu loh gansis, itu efek positif yang saya dapat dari Instagram Sandiaga Uno.



Isu buruknya/sisi buruknya yang saya tahu, banyak sampah berserakan, namun dari berbagai ragam komentar sebelum ada remaja-remaja SCBD juga sudah banyak itu sampah.



Tetapi don't worry, setelah saya telusuri akun Instagram Jeje, dia lagi mungutin sampah dan komentar netizen pun mengingatkan Jeje untuk menegur teman-teman mereka satu Genk yang ada di Sudirman untuk selalu jaga kebersihan.



Kalau kata Pak Menteri, beasiswa ditolak dukun tidak perlu bertindak, ternyata masih banyak yang menginginkan beasiswa tersebut.



Karena, banyak dari mereka yang paham pentingnya beasiswa tersebut, salah satu keuntungannya sudah pasti tidak usah pusing-pusing memikirkan biaya, jadi fokus belajar, menjadi mahasiswa berprestasi, suatu saat akan banyak dari perusahaan melirik untuk memperkerjakan apalagi mendapatkan beasiswa dari universitas terkemuka.

Selain itu, ilmu yang didapat bisa menciptakan lapangan pekerjaan, lebih semangat belajar karena ada beban tersendiri jika beasiswa yang kita dapat, hanya dipakai untuk bermalas-malasan, padahal di luar sana masih banyak orang-orang yang menginginkan beasiswa tersebut.

Berikut keuntungan beasiswa lainnya yang saya screenshot👇



Tahun lalu viral mbak-mbak SCBD sekarang remaja SCBD.