jololwiAvatar border
TS
jololwi
Warga Langkat Murtad, Ustad Abdul Somad: Darahnya Halal, Kepalanya Dipancung
judulnya kepanjangan, judul aslinya: "Miris! Warga Langkat Ramai-ramai Murtad, UAS: Darahnya Halal, Kepalanya Dipancung Dalam Hukum Islam"

JAKARTA - Beredar kabar yang menyebutkan banyak warga Kabupaten Langkat, Sumatera Utara keluar dari agama Islam atau murtad memang sangat mengejutkan.

Apalagi penyebabnya warga tersebut memilih untuk murtad berdasarkan dari keterangan MUI Sumut salah satu faktor utamanya hanya karena pekerjaan dan uang semata.

Lalu bagaimana sebenarnya hukum bagi orang Islam yang memutuskan untuk murtad?

Ustaz Abdul Somad pernah menyebut hukuman bagi orang muslim yang memutuskan untuk murtad. Simak ulasannya berikut ini.

Ustaz Abdul Somad alias UAS dalam satu cermahnya pernah menjawab pertanyaan mengenai hukum umat muslim murtad.

UAS memastikan, murtad merupakan perbuatan yang sangat dibenci Tuhan. Bahkan katanya para ulama mengutuk perbuatan tersebut.

"Dalam Isla ini, ulama kalau menyebut murtad sudah nauzubilah, nauzubilah, nauzubilah. (Mudah-mudahan) diselamatkan Allah di generasi cucu cicit di hari kiamat, jangan sampai murtad. Luar biasa sekarang gerakan murtad ini," kata UAS dikutip dari Youtube Buya Lovers, Senin 16 Mei 2022.

UAS menyebutkan, ada tiga perkara yang membuat darah seseorang halal dan boleh dihukum pancung. Salah satunya yakni murtad atau berpaling dari Islam.

"Ada darah yang halal ditumpahkan, dipancung kepalanya dalam hukum Islam. Pertama pembunuh, kedua dilempar batu sampai mati, ketiga orang yang murtad dalam Islam dihukum pancung," katanya.

Sementara itu M. Hatta selaku Ketua Bidang Dakwah MUI Sumatera Utara sebelumnya menanggapi fenomena banyak warga Langkat memutuskan murtad.

Dia menyebutkan, ada dua penyebab terkait terjadinya hal tersebut. Penyebab yang berasal dari faktor eksternal dan internal.

"Ada dua hal, faktor eksternal dan internal," kata M.Hatta dilansir dari TVOne.

Dari aspek eksternal kata M.Hatta, tampaknya ada kelompok yang memang secara masif mengajak warga kabupaten Langkat untuk keluar dari agama Islam (murtad).

Adapun modus kelompok tersebut kata M.Hatta adalah awalnya dengan menawarkan pekerjaan hingga uang.

"Eksternal ini adanya upaya-upaya sistemik yang dilakukan kelompok-kelompok tertentu sehingga terjadilah guncangan dalam diri seseorang. Misalkan tawaran pekerjaan bahkan tawaran keuangan," katanya.

Sedangkan, dari faktor internal yaitu didasari oleh bagaimana keimanan seseorang. Yang artinya kata Hatta iman orang tersebut lemah.

"Kalau dari internal, ya karena kelemahan iman yang ada pada umat Islam sehingga muda goyah," katanya.

Hatta menyebutkan, pihaknya memang belum mendapatkan data pasti berapa jumlah warga Langkat yang murtad. Namun, banyaknya warga yang murtad itu sudah memprihatinkan.

"Belum kita himpun, tapi datanya sangat memprihatinkan," katanya.

https://www.democrazy.id/2022/05/Mir...Islam.html?m=1

Buah yang baik berasal dari pohon yang baik pula..

memang ajaran nya demikian..

saya lumayan mengikuti awal konflik suriah dari tahun 2011 sampai 2013an lanjut isis 2014 sampai 2016an awal..

pejuang islam suriah memenggal kepala dan memakan jantung musuhnya, itu jantungnya dia makan mentah2, mirip tragedi sampit dulu..

Begitu juga pejuang isis di Harakas Irak, dia memenggal kepala musuh dan meminum darahnya sedikit dalam gelas kecil..

ini fakta, semua videonya ada di gore vivid, skrg domain nya udah mati keknya
bukan.bomat
dasagriwa
slider88
slider88 dan 6 lainnya memberi reputasi
1
3K
93
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
icon
669.9KThread40.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.