• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • 5 Sisi Gelap JKT48 yang Belum Banyak Orang Tahu, Dari Skandal Sampai Fans yang Freak

cintadineAvatar border
TS
cintadine
5 Sisi Gelap JKT48 yang Belum Banyak Orang Tahu, Dari Skandal Sampai Fans yang Freak

Seperti yang diketahui kalau idol grup nomor satu di Indonesia yaitu JKT48 sudah berusia 10 tahun pada Desember tahun lalu. Mereka bisa bertahan selama itu karena berbagai alasan yaitu adanya nilai jual yang tak lekang oleh waktu dan juga regenerasi member sehingga walaupun banyak yang keluar akan digantikan oleh generasi yang lebih baru.

Selain itu, JKT48 yang kita kenal adalah sebuah idol group yang berisikan gadis-gadis remaja yang cantik yang pandai menari dan bernyanyi. Mereka tampil dengan ceria di atas panggung dan melakukan fans service kepada para penggemar lewat event-event yang ada. Dunia idoling JKT48 penuh dengan gemerlap dan keceriaan baik dari member maupun idolnya. Akan tetapi, sama seperti dunia idol di Jepang dan Korea, JKT48 juga menyimpan sisi gelap yang tidak diketahui banyak orang bahkan tidak disadari oleh sebagian fansnya sendiri. Nah, berikut ini adalah pembahasannya gan.

1. Apa yang Dilihat di Depan tak Selalu Sama dengan yang Terjadi di Belakang

Seperti yang telah disebutkan di atas, para member JKT48 ini dikenal ceria dan ramah. Akan tetapi, banyak yang belum tahu kalau sebenarnya tidak semua hal-hal manis yang mereka tampilkan di depan juga terjadi saat mereka di belakang. Hal ini diketahui setelah ada beberapa eks member yang speak up betapa risihnya menghadapi fans dan harus berpura-pura tetap bersikap manis. Tak heran ada beberapa eks member yang terlibat "war" dengan fans. Agan yang fans JKT48 pastilah tahu eks member yang dimaksud.

Memang ini menjadi sebuah ironi yang harus disadari oleh fans. Bahwasannya mereka adalah manusia biasa yang ada batas jenuhnya. Mereka terkadang kesal dengan oknum fans yang berlebihan dalam segala hal.

2. Skandal Adalah Dosa Besar

Di JKT48 ada aturan tidak tertulis bagi para member yang disebut sebagai Golden Rules yaitu para member tidak boleh pacaran. Ini adalah aturan yang diterapkan agar JKT48 punya nilai jual kepada para fans dan pada faktanya gimmick ini berhasil menjadi jualan utama. Sialnya, dari awal berdiri sampai sekarang telah terjadi beberapa kali member yang melanggar aturan tersebut. Hanya beberapa generasi yang membernya tak pernah melakukan skandal.

Ketika member melanggar aturan dan terkena skandal maka sanksinya bermacam-macam namun biasanya berupa skorsing sampai "dibuang" ke lagi Academy. Namun itu hanyalah hukuman dari managemen. Yang lebih ngeri adalah sanksi sosial dari para fans. Member yang bersangkutan akan panen hujatan dan stigma pelanggar aturan akan terus melekat padanya kecuali member tersebut menebus kesalahannya dengan melakukan yang lebih baik lagi.

Terdengar kejam memang, tapi kalau Golden Rules dihapus maka nilai jual JKT48 dipastikan akan menurun dan mungkin saja bubar.

3. Member Kehilangan Masa Remajanya

Ketika mendaftar audisi, para gadis remaja ini usianya dari 12 sampai 18 tahun. Meskipun dalam aturan tertulis minimal 13 tahun. Sedangkan jika sudah menjadi member maka tidak ada batasan umur agar tetap menjadi member. Member bebas melakukan graduation di usia berapa saja. Di JKT48 kita bisa melihat perkembangan dari seorang remaja menjadi dewasa. Contohnya adalah member generasi 1 yaitu Gaby Margareth yang ketika pertama kali masuk adalah seorang bocil berusia 13 tahun dan sekarang telah menjadi wanita dewasa berusia 24 tahun.

Nah, apakah kita pernah berpikir kalau member yang bertahan lama di JKT48 ini kehilangan masa remajanya ya? Apalagi mereka tidak boleh pacaran, atau jangan-jangan justru mereka pacaran diam-diam? emoticon-Big Grin


4. Fans yang Freak dan Stigma yang Buruk

Sudah bukan rahasia lagi jika stigma fans JKT48 yang lebih dari 90% isinya laki-laki, dicap sebagai yang tidak-tidak. Mulai dari tukang khayal sampai dengan pedofil. Isu serius yaitu pedofil memang menjadi hal yang menakutkan apalagi jika fansnya sudah berusia lebih dari empat puluh tahun. Ya harus sadar diri juga sih sudah tua dan berkeluarga ngapain masih ngidol?

Selain itu ada segelintir fans yang mentalnya sudah rusak alias freak yaitu melakukan hal yang di luar batas wajar seperti menguntit member sampai ke rumah, membully lewat medsos, sampai dengan mengirimkan pesan mesum lewat DM. Semuanya itu ada walaupun hanya sedikit sekali.

5. Persaingan yang Keras di Dalam Grup

Ada yang bilang kalau sebenarnya rival JKT48 adalah JKT48 itu sendiri karena tidak ada idol group lain di Indonesia yang sanggup menyaingi idol grup ini. Persaingan antar member memang sangatlah keras. Yaitu persaingan untuk masuk dalam jajaran senbatsu sampai menjaring fans sebanyak-banyaknya. Tak hanya paras yang cantik yang dibutuhkan, tapi juga skill dance, karakter yang menarik dan juga pesona yang dimiliki.

Persaingan inilah yang kerap membuat fans saling tubir di media sosial dan memperdebatkan siapa yang harus masuk senbatsu atau tidak. Tapi ribut antar fans sudah biasa. Yang menarik justru seperti apakah suasana persaingan di kalangan member sendiri? Tentunya pasti ada saja member yang merasa sedih dan tertekan ketika dirinya terus-terusan kalah bersaing.

Apalagi jadi member JKT48 itu berat mengingat mereka harus membagi waktu latihan yang ketat dan sekolah dan kedisiplinan di JKT48 itu tidak main-main, ya, didikan Jepang.

Nah, gan. Ada yang mau nambahin point lainnya nggak? emoticon-Ngakak

Referensi
1612potter
gemutro
aldo12
aldo12 dan 22 lainnya memberi reputasi
23
29.9K
147
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.7KThread82.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.