Bagi para penggemar anime Dragon Ball sejak era 90an pastinya tahu Dragon Ball GT yang merupakan seri kelanjutannya setelah Dragon Ball Z tamat. Namun Dragon Ball GT (DB GT) dianggap menjadi serial anime yang mengecewakan dan hanya bertahan 64 episode. Seringkali Dragon Ball GT ini dimiripkan dengan anime Boruto yang sama-sama seri kelanjutan dari anime yang seharusnya sudah tamat namun mengecewakan. Bedanya, Boruto terus bertahan sampai sekarang.

Dragon Ball GT ditayangkan pertama kali pada 7 Februari 1996 dan berakhir pada 19 November 1997. Serial ini dibuat tanpa campur tangan Akira Toriyama sebagai kreator asli dari manga Dragon Ball melainkan Atsushi Maekawa dan tanpa diangkat dari manga terlebih dahulu.

Desain karakter dalam DB GT ini kelihatannya lebih menarik namun dari alur cerita banyak fans yang tak menyukainya dan membuat anime ini masuk dalam produk yang gagal.

Cerita Dragon Ball GT

Cerita dari anime ini melanjutkan pasca paska Boo Saga dalam Dragon Ball Z. Diceritakan kalau Goku kembali menjadi kecil oleh Kaisar Pilap usai permintaan yang tidak sengaja menggunakan Dragon Ball berwarna hitam. Goku harus mengumpulkan kembali semua Dragon Ball yang tersebar di seantero galaksi. Separuh ceritanya berfokus pada Goku, Pan dan Trunks. Kemudian cerita juga berfokus pada melawan musuh-musuh yang lebih kuat seperti Luud Cult, Mesin Mutant, Baby, Super 17 dan para Shadow Dragon.

Ending dari DB GT ini cukup menyentuh yaitu kepergian Goku bersaman Shenron untuk membangkitkan kembali kekuatan Dragon Ball. Goku meninggalkan seluruh keluarganya dan akhir cerita memperlihatkan 100 tahun kemudian di mana Pan yang sudah tua menonton Tenka Ichi Budokai.

Kenapa Bisa Gagal?


Dragon Ball GT tidak mendapatkan ulasan positif sebagaimana Dragon Ball Z yang sukses luar biasa ke seluruh dunia. Penyebabnya adalah karena alur dan plotnya juga desain karakter yang diubah. Banyak fans menganggap jika DB GT bukanlah anime Dragon Ball yang selama ini mereka kenal. Feelnya benar-benat berbeda ketika menontonnya.

Intinya, dalam anime ini Akira Toriyama hampir tak ikut campur dalam bidang apapun dan menjadikan semuanya jadi berantakan. Akan tetapi, sebenarnya DB GT ini juga tak buruk-buruk amat, di situs MyAnimeList, anime ini mendapatkan rating 6,5.


Meski demikian, Dragon Ball GT tetap dijadikan canon belasan tahun lamanya dan di Indonesia juga sempat ditayangkan di Indosiar. Namun akhirnya DB GT dihapus dari cerita canon setelah penayangan Dragon Ball Super pada 2015 di mana Akira Toriyama kembali terlibat di dalamnya.

Nah, gan. Kalau menurut agan bagaimana nih Dragon Ball GT?

Referensi