Setuju gak kalo anak sekolah zaman sekarang itu lebih kreatif dan lebih paham akan teknologi? Kalo ane sih setuju aja karena ane melihat buktinya di lapangan. Tapi dibalik itu semua tentunya ada harga yang harus dibayar.

Kayak anak sekolahan zaman sekarang itu lebih dibebaskan dalam beberapa hal, yang zaman dulu dilarang. Contohnya penggunaan smartphone. Mungkin ya sekarang ini karena tuntutan zaman dan keadaan (pandemi covid19) yang melegalkan. Tapi secara tidak sadar mereka melihat dan menonton segala sesuatu yang ada di dalam benda tersebut.



Anggap aja yang "negatifnya" ya. Maka itu akan mempengaruhi sikap dan perilaku anak. Mereka cenderung memiliki emosi yang sangat tidak stabil, suka membantah, tidak lagi memperhatikan sopan dan santun bahkan etika, dan ujung-ujungnya degradasi moral.

Banyak banget contoh nya. Selain tawuran ya maksud ane. Karena kalo tawuran emang dari zaman behula udah ada hehe. Maksud ane kayak pergaulannya yang misalnya gak ada batas antara cowok dan cewek, cowok bisa jadi cewek, dan sebaliknya, bahkan yang paling parah sekarang ini murid berani sama gurunya. Miris banget ada kasus murid anggap guru kawan sendiri lalu diperlakukan seenak jidatnya.



Terlepas dari keresahan itu, ini ada contoh dari harga yang harus dibayar ketika membebaskan anak sekolah zaman sekarang. Ane contoh dari video yg diunggah akun instagram @dramacewekk dan @ohgoodbye_., memperlihatkan Tren snti backpack day atau hari anti bawa tas ke sekolah yang dilakukan oleh para anak SMA sebenarnya tujuannya untuk apa?

Zaman dulu jangankan gak bawa tas, gak bawa penggaris aja dihukum, buku pelajaran yang dibawa gak lengkap disuruh berdiri, pokoknya mau ninggalin tas dirumah tuh gak kepikiran. Kalo sekarang anak sekolah datang cuma bawa diri aja kayaknya fine fine aja.



Bukannya membanding-bandingkan sistem pendidikan dulu dan sekarang ya. Karena kalo kita bandingkan jelas beda. Lagian pasti ada plus dan minusnya masing-masing. Bisa aja sistem pendidikan dulu udah gak efektif untuk zaman sekarang yang udah semakin berkembang ke arah maju.

Tapi maksud ane hal-hal yang tidak berfaedah, buang-buang waktu, pikiran dan tidak bertujuan jelas ngapain dilakukan. Senang-senang karena memang lagi masanya? Hei dunia yg kejam menantimu di depan nak. Kalo cuma ngikutin yang lagi tren atau biar viral gak akan ada habisnya kita akan terus tertinggal sama negara lain.

Karena tujuan negara kesatuan republik indonesia yang tertera pada pembukaan UUD 1945 alinea keempat salah satunya adalah "mencerdaskan kehidupan bngsa" dan bukan "memviralkan kehidupan bangsa.

Oke segitu dulu untuk thread ane kali ini, thread ini sifatnya entertainment yang bersumber dari keresahan ane di sosial media ya gan. Kalau kurang informatif ya tolong dimaklumi. Kalau menyinggung ya mohon maaf. Terimakasih udah baca, jumpa lagi di thread ane selanjutnya.

Referensi: Opini pribadi & video, video
Sumber gambar: Tertera
@abdulqadirz©2022