alioskiAvatar border
TS
alioski
Kesaksian Warga Lihat Duel Maut Tukang Gorengan VS Renternir : Lehernya Ditebas


Duel maut terjadi antara seorang tukeng gorengan dan penagih utang alias renternir.

Akibatnya, sang renternir berinisial NS (22) tewas saat berduel dengan tukang gorengan berinisial CS (38) di rumah kontrakan yang dihuni oleh pelaku.

Peristiwa ini terjadi pada Senin (17/1/2022) pagi di rumah kontrakan yang berlokasi di Kelurahan Serua, Kecamatan Ciputat, Tangerang Selatan, Provinsi Banten.

NS penagih utang atau bank keliling ini tewas dengan kondisi mengenaskan akibat sabetan senjata tajam.

Sementara itu, CS pun harus dilarikan ke rumah sakit karena menderita luka cukup parah saat berduel dengan korban.

Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan, AKP Aldo Primananda mengatakan, pelaku dalam keadaan kritis dan tengah menjalani perawatan intensif di rumah sakit kawasan Ciputat.

"Korban (NS) udah meninggal dunia di tempat. Pelaku dirawat di RS IMC Ciputat."

"Jadi di dalam rumah berduel keduanya. Pelaku kena sabetan di leher bekas senjata tajam," kata Aldo dikutip TribunnewsBogor.com dari Tribun Jakarta.

Seorang saksi bernama Evan (17) menceritakan duel maut yang terjadi sekitar pukul 08.30 WIB.

Menurutnya, korban dan pelaku mulanya terlibat cekcok ketika korban NS datang untuk menagih utang atau bank keliling.

Mereka kemudian sama-sama mengeluarkan senjata tajam dan saling bacok.

Sempat cekcok dulu, korban sama pelaku adu mulut, tindih-tindihan, terus ngeluarin senjata tajam golok sama pisau, dua-duanya baku hantam," kata Evan di sekitar lokasi kejadian melansir Tribunnews.com.

Evan tidak mengetahui asal senjata tajam yang digunakan pelaku dan korban, termasuk apakah mereka sudah menyiapkan senjata tajam tersebut atau tidak.

"Enggak tahu dari mana (asal senjata tajamnya). Pokoknya tadi udah bacok-bacokan aja, ditebas lehernya (korban)," jelas Evan.

"Setelah dibacok, korban sempat teriak minta tolong, tapi udah enggak begitu kedengaran," ujarnya.

Setelah kejadian tersebut, terduga pelaku berinisial CS masih sadar tapi tergeletak lemas di tempat kejadian perkara (TKP) yang merupakan tempat tinggalnya.

Gara-gara Utang Rp 350 Ribu

Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan, AKP Aldo Primananda Putra mengungkap awal mula keributan berujung maut tersebut.

Menurutnya, awalnya NS datang ke rumah CS untuk menagih utangnya sebesar Rp 350 ribu.

"Korban (NS) menagih utang kredit, kemudian cekcok, berkelahi di dalam rumah. Awalnya tidak ada senjata yang dipersiapkan, tapi golok maupun pisau itu yang ada di rumah kebetulan ada," jelas Aldi saat dikonfirmasi.

"Utang kredit dia (CS) sebesar Rp 350 ribu," sambungnya lagi.

Saat disambangi NS, CS mengaku belum mempunyai uang untuk melunasi utangnya.

Sebab pagi itu CS berencana akan berangkat kerja berdagang
gorengan keliling.

"Tetapi kan pelaku (CS) ini belum bisa bayar (utang). Maksudnya dia mau dagang gorengan dulu belum bisa bayar. Mungkin ada perselisihan di situ timbul cekcok dan duel satu lawan satu," jelas Aldo.

Perselisihan berlangsung sengit karena keduanya duel menggunakan senjata tajam.

Alhasil, si rentenir jadi korban meninggal dunia di tempat karena kena sabetan pisau di bagian lehernya.

Kemudian pelaku dalam keadaan kritis dan tengah menjalani perawatan intensif di rumah sakit kawasan Ciputat.

"Korban (NS) udah meninggal dunia di tempat. Pelaku dirawat di RS IMC Ciputat."

"Jadi di dalam rumah berduel keduanya. Pelaku kena sabetan di leher bekas senjata tajam," beber Aldo.

https://bogor.tribunnews.com/amp/202...hernya-ditebas
SoupAyam
meooong
daimond25
daimond25 dan 13 lainnya memberi reputasi
14
27K
214
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
icon
669.7KThread40.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.