Indonesia adalah negara dengan jumlah penduduk muslim paling besar di dunia dan karnanya budaya islam menyebar luas ke seluruh pelosok negeri. Kita bisa melihat masjid yang dibangun di seluruh kota yang ada di indonesia dan saat lebaran kita juga bisa melihat penjual takjil yang berkeliaran di sore hari. Semua itu sudah menjadi budaya yang tak terpisahkan.

Salah satu budaya yang menarik untuk dibahas adalah jilbab. Sudah kewajiban bagi seluruh muslimah untuk menutup seluruh tubuh mereka kecuali wajah dan telapak tangan dan untuk itu jilbab diciptakan demi menutupi kepala dan rambut.

Meski demikian yang namanya tren dan budaya selalu berubah sampai sampai sekarang ada istilah bernama 'jilboobs' tumbuh subur di kalangan wanita muda.



Jilboobs merupakan gabungan antara jilbab dan boobs dan seperti namanya ini adalah tren dimana seorang wanita menggunakan jilbab namun tetap menonjolkan area dada.

Di jaman sosial media ini tren yang aneh aneh memang selalu muncul dari waktu ke waktu namun mari kita putar otak sedikit. Kenapa jilboobs ini bisa muncul dan kenapa masih bertahan sampai sekarang dan mungkin bisa bertahan selamanya.



Alasan pertama yang bisa terpikirkan adalah panas. Saat saya masih bersekolah dulu cukup sering saya mendengar teman muslimah yang mengeluh karna memakai jilbab ditengah terik matahari dan itu membuat kulit kepala serasa terpanggang.

Jilbab yang lebar jelas akan menyimpan panas di dalamnya dan mungkin ini adalah alasan mengapa banyak orang lebih menyukai jilbab mini yang hanya sekedar menutup sampai leher, tidak sampai ke dada.



Tujuan dari penggunaan jilbab adalah untuk menutup aurat yang sekaligus menjauhkan pandangan liar lelaki namun berapa banyak orang yang benar benar sadar akan hal itu?

Bukan ingin mencela namun kebanyakan wanita muslim mulai memakai jilbab hanya karna itu adalah aturan sekolah yang mengharuskan siswi muslim menggunakan jilbab. Apa mereka mengerti betul makna di dalamnya? Apa mereka melakukannya karna panggilan hati? Mungkin tidak. Jika iya maka jilboobs tidak akan pernah tercipta.



Tapi ada juga cewek nakal yang sengaja melakukan hal demikian untuk memikat lawan jenis. Bagaimanapun hal pertama yang dilihat dari diri seseorang adalah penampilannya. Nggak usahlah sok munafik tentang inner beauty. Toh nggak ada orang yang jalan kesama kemari menggunakan kacamata X-ray.

Penampilan adalah hal yang utama dan karna dada adalah bagian yang paling menarik mata maka bagian itu harus ditonjolkan demi meningkatkan poin penampilan. Toh, selama masih tertutup dia tidak melanggar hukum agama kan? (Spechless)

Lalu, bagaimana menurut agan? Apakah tren semacam ini akan terus berlangsung? Dan bagaimana agan menyikapinya? Silahkan berikan komentar agan dibawah. Mari kita diskusi panjang lebar di thread pemersatu bangsa ini.