Bintang di surga, menjadi salah satu lagu andalan dari Peterpan sebelum akhirnya mereka kandas, para personilnya pun hengkang.

Lagu yang di arransement ulang oleh Noah yang tinggal bertiga ini memang terasa lebih ramai, lebih hidup, dan lebih bertenaga. Dan diperankan oleh 2 model masa kini yakni Jefri Nichol dan Anya Geraldine.





Lihat perbedaan dari musikalitas diantara kedua video diatas, kalau secara ornamen musik, video yang baru lebih berwarna. Tapi entah mengapa, suara Ariel dimasa muda dengan musik Peterpan jauh lebih nikmat didengar di telinga.

Video baru bintang di surga memang sudah ditonton 7 juta kali, namun yang menjadi roh band ini baik Peterpan maupun Noah adalah Ariel.





Sepertinya Noah ingin memanjakan para penggemarnya, lewat lagu yang terdalam hingga bintang di surga sudah di remake ulang videonya agar bisa diterima oleh generasi millenial, mungkin lagu-lagu berikutnya menyusul.

Noah disaat masih menjadi Peterpan memang punya gaya khas tersendiri, agak berbeda dari grup band biasanya dimasa itu. Generasi 90an memang disajikan grup band yang penuh warna, kalau sekarang band telah banyak yang mati tergerus oleh goyangan tiktok.





Genre edm lebih diminati, karena beda zaman tentu berbeda juga musik yang disuka. Tapi hebatnya hanya Ariel yang masih bisa berkarya ditengah gempuran musik lain, band Noah masih tetap berkibar walau hanya tinggal bertiga.

Apakah lagu ada apa denganmu, khayalan tingkat tinggi, mungkin nanti, dibelakangku dan banyak lagu hits lainnya ketika masih bernama Peterpan akan di buatkan video klip terbarunya?





Kita tunggu saja gebrakan Noah selanjutnya, karena fansnya masih setia menunggu karya mereka selanjutnya.

Terlebih Ariel yang sudah tak muda lagi, masih menyimpan misteri dari lirik-liriknya yang sungguh memberikan arti yang terdalam.

Kalau pandangan kamu sendiri bagaimana? Apakah ingin Ariel membuat karya yang baru atau meneruskan tradisi menghidupkan lagi kenangan indah dengan video klip terbaru dari lagu-lagu Peterpan?





Jujur setelah berganti nama jadi Noah, lagu Ariel tak senikmat Peterpan yang musiknya sederhana namun selalu berbekas di hati penggemarnya.

Tapi itulah kehidupan, tak ada yang abadi. Ada awal dan akhir, ada pertemuan ada perpisahan, begitupula dengan sebuah band ada Peterpan ada Noah.

Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, bila ada kritik silahkan disampaikan dan semoga thread ini bermanfaat, tetap sehat dan merdeka. See u next thread.





"Nikmati Membaca Dengan Santuy"
--------------------------------------
Tulisan : c4punk@2022
referensi : klik
Pic : google