peteradisAvatar border
TS
peteradis
Fakta-Fakta Chanathip Songkrasin Sang 'Lionel Messi' Timnas Thailand

Chanathip Songkrasin 'Lionel Messi-nya' Thailand

Sesuai ulasan ane di thread sebelumnya Mampukah Indonesia Juara AFF Cup 2020 ?, terbukti bahwa akhirnya Indonesia harus mengakui keunggulan Thailand dengan hasil kekalahan telak 0-4. Indonesia tampak tertekan hampir di sepanjang laga tersebut. Di sisi lain, Thailand tampak leluasa dalam memainkan bola dari kaki ke kaki.

Pada pertandingan tersebut, terdapat dua pemain Thailand yang bisa dianggap menonjol dan berperan penting dalam kemenangan Thailand atas Indonesia yaitu Chanathip Songkrasin dan Supachok Sarachat. Kali ini, ane akan coba mengulas fakta-fakta Chanathip Songkrasin sang ‘Lionel Messi’ timnas Thailand. Selamat menyimak, semoga bermanfaat dan menjadi inspirasi.

1. Chanathip Songkrasin lahir pada 5 Oktober 1993 di Sam Phran sebuah distrik (amphoe) paling selatan di provinsi Nakhom Pathon, Thailand.

2. Chanathip yang berposisi sebagai gelandang serang dan bertinggi badan 1,58 meter juga dikenal dengan nama Jay.

3. Chanathip pertama kali bermain sepak bola bersama tim sekolahnya Sam Phran Wittaya School pada rentang 2006-2008, sebelum akhirnya bermain untuk tim junior BEC Tero Sasana selama 2011-2012.

4. Karir senior Chanathip dimulai di BEC Tero Sasana yang dibelanya dalam rentang 2012-2016 dengan catatan 104 penampilan dan 13 gol. Chanathip dipromosikan ke tim senior oleh pelatih Andrew Ord yang juga merupakan pelatihnya di tim junior.

5. Chanathip menjalani laga perdana bersama BEC Tero Sasana pada 17 Maret 2012 pada laga pembuka Thai League 1 (atau Thai Premier League) di kandang Muang Thong United. Chanathip yang tidak menyangka akan tampil sejak awal laga ternyata mampu tampil bagus di laga tersebut dan bahkan membantu timnya memperoleh penalti jelang akhir laga yang sempat membuat kedudukan imbang, sayangnya BEC Tero harus mengakui keunggulan Muang Thong 2-1. Muang Thong menjadi juara di musim tersebut.

Chanathip Songkrasin saat bermain untuk BEC Tero Sasana

6. Pada 6 Mei 2012, pada laga tandang pekan ketujuh Thai League 1 menghadapi Thai Port FC, Chanathip Songkrasin mencetak dua gol kemenangan BEC Tero Sasana. Gol keduanya di menit ke-90 dicetak dengan cara yang menawan, Chanathip berhasil mengecoh kiper Wanlop Saechio sebelum menceploskan bola ke gawang. Di akhir musim 2012, Chanathip memperoleh penghargaan TPL Young Player of the Year.

7. Pada awal 2013, Gamba Osaka sempat mengajukan tawaran kepada Chanathip, namun dia masih memilih bertahan bersama BEC Tero Sasana.

8. Pada pertengahan Oktober 2013, klub Liga Jepang, Shimizu S-Pulse memberi Chanathip kesempatan trial di akhir musim 2013. Chanathip menjalani trial bersama Shimizu pada November 2013.

9. Pada 27 Januari 2016, diumumkan bahwa Chanathip akan menjalani masa peminjaman bersama Muang Thong United untuk musim 2016.

10. Pada 1 Mei 2016, pada laga menghadapi Chonburi, Chanathip mencetak gol perdana bagi Muang Thong di menit ke-18. Gol tersebut tercipta setelah Chanathip berhasil menyambut umpan silang Tristan Do. Gol tersebut menjadi satu-satunya gol yang tercipta pada pertandingan tersebut.

11. Selama menjalani masa peminjaman bersama Muang Thong United, Chanathip tampil dalam 27 laga dan mencetak 3 gol. Chanathip ikut membantu Muang Thong meraih gelar Thai Premier League 2016 dan Thai League Cup 2016. Berkat penampilan apiknya tersebut, Muang Thong memutuskan mengontraknya secara permanen sejak musim 2017. Secara keseluruhan, bersama Muang Thong, Chanathip tampil dalam 57 laga dengan catatan 6 gol dan 16 assist.

12. Pada musim 2017, Chanathip mampu tampil apik di dua laga awal babak grup Liga Champions Asia 2017 menghadapi Brisbane Roar dan Kashima Antlers. Chanathip meraih penghargaan Man of the Match pada dua laga tersebut.


Chanathip Songkrasin tampil bersama Muang Thong United di ajang Liga Champions Asia

13. Pada Desember 2016, diumumkan bahwa Songkrasin akan menjalani masa peminjaman bersama klub promosi Liga Jepang, Hokkaido Consadole Sapporo per musim panas 2017 selama 1,5 musim. Pada 11 Januari 2017, Consadole Sapporo secara resmi memperkenalkan Songkrasin sebagai pemain barunya. Consadole telah mengamati Songkrasin selama beberapa tahun dan penampilan menawannya bersama timnas Thailand di ajang AFF Cup 2016 membuat mereka yakin untuk merekrutnya. Songkrasin baru resmi bergabung ke Consadole pada Juli 2017, sebab tenaganya masih dibutuhkan oleh Muang Thong selama menjalani laga babak grup Liga Champions Asia 2017.

14. Pada 26 Juli 2017, Chanathip debut bersama Consadole pada laga menghadapi Cerezo Osaka di ajang J.League Cup 2017. Chanathip masuk menggantikan Ryota Hayasaka di menit ke-46.


Chanathip Songkrasin ikut merayakan gol yang dicetak rekan setimnya di Consadole Sapporo

15. Pada 29 Juli 2017, Chanathip debut di J1 League 2017 sebagai sebelas pemain awal pada laga menghadapi Urawa Red Diamonds. Chanathip menjadi pemain Thailand pertama yang tampil di kasta teratas liga sepak bola profesional Jepang.

16. Pada 2 Maret 2018, pada laga melawan Cerezo Osaka di J-League yang berakhir imbang 3-3, Chanathip mencetak gol perdana di liga Jepang melalui sundulan.

17. Pada 13 Juli 2018, Chanathip menandatangani kontrak permanen bersama Consadole Sapporo, kontrak tersebut berlaku mulai 1 Februari 2019.

18. Pada 3 Desember 2018, Chanathip dipilih oleh rekan-rekan setimnya sebagai pemain terbaik tim musim tersebut. Chanathip ikut membantu Consadole Sapporo finish keempat di J1 League 2018. Selain itu, Chanathip juga terpilih sebagai salah satu dari sebelas pemain terbaik J1 League 2018. Dia menjadi pemain Asia Tenggara pertama sepanjang sejarah yang berhasil masuk daftar.


Chanathip Songkrasin saat menerima penghargaan sebagai salah satu Best XI J1 League 2018

19. Chanathip dua kali meraih penghargaan pemain terbaik Asia Tenggara. Pertama pada 2015 saat membela BEC Tero Sasana, dimana pada musim itu dia ikut membantu klubnya meraih gelar Thai League Cup. Kedua pada 2017 saat berkostum Muang Thong United, dimana pada musim sebelumnya dia ikut membantu klubnya meraih dua gelar Thai League dan Thai League Cup.



20. Chanatip sudah bermain untuk timnas Thailand sejak usia muda. Bersama Thailand U19, Chanathip tampil dalam 29 laga dan mencetak 8 gol. Chanathip tampil dalam 30 laga dengan raihan 11 gol bersama Thailand U23 dan bersama timnas Thailand senior, dia tercatat sudah tampil dalam 57 pertandingan dengan sumbangan 12 gol dan 6 assist.

21. Winfried Schafer yang kala itu menjabat pelatih timnas Thailand adalah sosok yang memberi kesempatan Songkrasin tampil bersama timnas senior di ajang Piala Raja 2012 dan AFF Cup 2012. Dia masih berusia 19 tahun kala itu serta menjadi pemain termuda yang dipanggil membela timnas saat itu.

22. Songkrasin memperoleh julukan ‘Lionel Messi-nya’ Thailand dari para penggemarnya. Dia dikenal memiliki kecepatan, kelincahan, serta kemampuan dribel yang memungkinnya melewati sejumlah pemain lawan, cukup sulit merebut bola darinya tanpa harus menjatuhkannya. Dia juga andal dalam menggunakan kedua kakinya serta dikenal memiliki tembakan yang keras nan akurat dari luar kotak penalti.

23. Bersama Thailand, sejauh ini Songkrasin telah meraih sejumlah gelar bergengsi yaitu medali emas SEA Games 2013 dan 2015 serta juara AFF Cup 2014 dan 2016. Berkat kemenangan 0-4 atas Indonesia di leg pertama final AFF Cup 2020, tampaknya Songkrasin akan segera menambah satu gelar lagi bersama Thailand.

24. Chanathip mencetak dua rekor di ajang AFF Cup yaitu pemain termuda yang mampu meraih penghargaan pemain terbaik pada AFF Cup 2014 saat masih berusia 21 tahun serta pemain pertama yang mampu dua kali meraih penghargaan pemain terbaik AFF Cup saat meraih gelar tersebut pada AFF Cup 2016. Tidak tertutup kemungkinan dia akan kembali meraih penghargaan tersebut tahun ini.


Chanathip Songkrasin saat menerima penghargaan Pemain Terbaik AFF Suzuki Cup 2016

25. Pelatih pertama Chanathip adalah Kongphop Songkrasin yang merupakan ayahnya sendiri. Ayahnya mengidolakan Diego Maradona dan karena itu dia melatih anaknya supaya memiliki gaya bermain seperti idolanya tersebut.


Chanathip Songkrasin dirangkul oleh sang ayah dan sekaligus pelatih pertamanya, Kongphop Songkrasin

26. Chanathip Songkrasin memperoleh penghargaan spesial dari negaranya yaitu Silver Medalist (Seventh Class) of The Most Admirable Order of the Direkgunabhorn pada 2015. Penghargaan tersebut diberikan kepada setiap individu yang dianggap telah memberikan sumbangsih yang berarti bagi Kerajaan Thailand.

Itulah fakta-fakta Chanathip Songkrasin sang ‘Lionel Messi’ dari Thailand yang berhasil ane kumpulkan dari berbagai sumber. Dua golnya ke gawang Indonesia pada leg pertama final AFF Cup 2020 seakan telah memupus harapan timnas Indonesia untuk meraih gelar perdana di ajang antar negara Asia Tenggara tersebut. Namun, setidaknya kita juga patut sedikit berbangga karena yang membobol gawang timnas adalah pemain terbaik Asia Tenggara dan salah satu pemain terbaik Asia saat ini.

Sekian semoga bermanfaat dan menginspirasi.


Spoiler for Rujukan:


Spoiler for Sumber Foto:
Diubah oleh peteradis 30-12-2021 17:04
agusrezapratam4
alan8
zerauw
zerauw dan 15 lainnya memberi reputasi
16
6.2K
67
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sundul Bola
Sundul Bola
icon
5.5KThread5.5KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.