aduhaisayangAvatar border
TS
aduhaisayang
Beli Sex Toys, Kepergok Mama. Malunya Setengah Mati!

Penasaran dengan hal-hal baru adalah hal normal, terlebih bagi agan yang masih terkategori anak muda. Rasa ingin tahu yang besar adalah bekal utama untuk memelajari suatu hal. Seperti pemuda yang satu ini, sebut saja XX, dia penasaran bagaimana rasanya berhubungan dengan lawan janis. Sehingga dia membeli alat kelamin wanita tiruan di marketplace.

Yang namanya beli barang begituan, privasi adalah segalanya. Di deskripsi penjual sudah disampaikan bahwa identitas barang akan dijaga sedemikian rupa sehingga aman. Namun ternyata harapan tidak sesuai dengan kenyataan. Saat kurir mengnatar barang kebetulan yang menerima adalah mama si pemuda. Jelas kaget dong mamanya. Langsung deh kena interogasi.

Si pemuda dengan polosnya menyampaikan kalau dia juga penasaran dengan rasa begituan, daripada melakukan hal ekstrim jadi cukup dengan tiruannya saja. Nah hebatnya si mamanya memperbolehkan, tetapi dengan satu syarat jangan keseringan, takut ketergantungan.

Hal yang menarik di sini menurut TS adalah sikap mamanya. Tidak serta merta marah dan melarang. Tahu betul kalau anaknya sedang mendapatkan dorongan biologis, tanda anak laki-laki tumbuh normal. Si mama juga sepertinya paham dan mengerti kalau anak muda itu jika dilarang maka justru membangkang. Terlebih dimarahi. Maka langkah bijak adalah menyampaikan sisi positif dan negatifnya. Anak diberikan kebebasan untuk memilih. Anak diberikan kepercayaan dan dilatih punya tanggung jawab terhadap dirinya sendiri.

Kemudian TS sekadar mau berbagi informasi, dari berbagai artikel yang TS baca alat bantu seperti itu memang bisa bikin kecanduan. Terlebih harus ada pemicu untuk menggunakannya. Yang ujung-ujungnya adalah mengakses situs terlarang. Menonton adegan semriwing saja bikin otak rusak karena kecanduan, apalagi ditambahi dengan adanya alat bantu enak-enak. Ya bakal sulit untuk melepaskan diri. Bahaya kalau sudah ketergantungan.

Solusinya?
Nikah.

Kalau belum memungkinkan menikah ya alihkan dengan kegiatan positif.

Tapi jangan disalahartikan gan, menikah jangan cuma karena motif kepengen mantaf-mantaf. Dangkal sekali otakmu kalau punya pemikiran/niat seperti itu. Berumah tangga itu sangat kompleks. Urusan selangkangan hanyalah 5% dari semua urusan berumah tangga. TS bisa ngomong begini karena sudah mengalaminya.

Cukup sekian dulu, semoga ada manfaatnya. Silahkan kalau ada pendapat lain. Terima kasih.




[URL=https://cekiluceritakisahlucu.quora.com/https-id-quoraS E N S O R-Apakah-kamu-pernah-tepergok-sedang-melakukan-hal-memalukan-answer-Satria-37?ch=10&oid=17644200&share=fcc3aabe&srid=FiTe3&target_type=post]sumber[/URL]
mr.nanonano
akutenshi
samsol...
samsol... dan 12 lainnya memberi reputasi
9
10.5K
72
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.7KThread82.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.