• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Tradisi Menemani Jenazah Selama 7 Hari Masih Ada di Tempat Kalian Gak Gan?

sinsin2806
TS
sinsin2806
Tradisi Menemani Jenazah Selama 7 Hari Masih Ada di Tempat Kalian Gak Gan?
Indonesia adalah negara dengan berjuta adat dan tradisi, setiap daerah memiliki tradisi dan adatnya masing-masing sebagai pembeda. Mulai dari tradisi yang lumrah sampai tradisi yang jika dipikirkan dengan akal sehat terkesan kurang nalar, namun apapun tradisi nya kita harus tetap menghargai dan menghormatinya, karena itu adalah warisan leluhur yang pasti memiliki makna di setiap tindakanya.

sumber gambar

Pulau Jawa merupakan pulau yang sangat kental dengan tradisi "Kejawen-nya". Hampir setiap aktivitas selalu ada bumbu-bumbu tradisinya, apalagi ketika ada peristiwa besar seperti, pernikahan, kelahiran, kematian. Nah berbicara tentang kematian, beberapa hari yang lalu viral di media sosial video beberapa orang laki-laki terekam kamera sedang tidur di samping makam, dan dalam caption-nya tertulis : "Ada yang tahu kenapa para pria ini menjaga makam sampai larut malam begini?" Berikut video nya :


Dalam video tersebut jelas terlihat ada beberapa pria di samping gundukan makam baru, ada yang terlihat sedang tidur, ada yang sedang memainkan handphone, disana juga terlihat ada kipas angin dan beberapa camilan makanan yang menunjukkan bahwa orang-orang tersebut mungkin saja sudah berhari-hari berjaga disana.

Untuk masyarakat wilayah kota mungkin agak asing dengan perilaku yang dilakukan oleh beberapa pria ini, namun bagi ane warga Pulau Jawa, pemandangan seperti ini sudah tidak asing lagi. Tradisi menemani jenazah atau menjaga makam selama 7 hari sudah biasa. Tradisi ini tidak dilakukan kepada semua orang yang meninggal, dan hanya dilakukan pada beberapa kasus, seperti :

1. Meninggal Pada Hari Jum'at Kliwon/ Selasa Kliwon

Bagi orang Pulau Jawa, Jum'at kliwon dan Selasa kliwon adalah hari yang sakral, banyak ritual-ritual kejawen atau yang berhubungan dengan hal-hal mistis terjadi di malam Jum'at kliwon maupun Selasa Kliwon, oleh karena itu setiap orang yang meninggal pada 2 hari itu akan selalu di jaga makamnya, siang dan malam hari. Agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.



2. Meninggal dalam Kondisi Hamil atau Masih Gadis.

Ketika wanita hamil dan gadis perawan meninggal, makamnya menjadi sangat rawan kejahatan, oleh karena itu banyak masyarakat Jawa yang masih melakukan penjagaan pada makam mereka sampai 7 hari agar jenazah dan makamnya bisa aman.

Dilakukan Agar Tidak Ada Kejahatan Makam, Seperti Pembongkaran Makam, Pencurian Kain Kafan, Serta Pencurian Jenazah.

Mungkin di daerah lain, tujuan dilakukan tradisi penjagaan makam ini berbeda, namun untuk didaerah ane, sengaja dilakukan penjagaan selama 7 hari di makam agar keluarga korban tidak kecolongan, karena dukun kejawen masih sangat mengincar kain kafan dan jenazah siapapun yang meninggal di hari Jum'at dan Selasa Kliwon ditambah apabila jenazah adalah wanita hamil atau perawan, maka akan sangat kuat untuk dijadikan lantaran praktek pesugihan.

Kalau di lingkungan ane, yang biasanya melakukan penjagaan di makam adalah pihak keluarga yang meninggal, boleh perempuan boleh laki-laki, siang dan malam dijaga namun selalu dilantunkan ayat alqur'an secara bergantian dari ayat pertama sampai ayat terakhir alquran, atau bisa dibilang sampai khatam alqur'an. Penjagaan ini dilakukan selain untuk menjaga jenazah dari dukun-dukun nakal, ini juga dilakukan untuk mendoakan almarhum/almarhuman supaya perjalanan setelah meninggal dimudahkan.

Nah kalau di tempat kalian tradisi seperti ini masih ada atau sudah pudar? Atau bahkan tradisi ini adalah hal asing bagi kalian? Yuk share pendapat kalian di kolom komentar.

sumber : instagramdan narasi pribadi

aldo12silohherry8900
herry8900 dan 32 lainnya memberi reputasi
33
12.8K
224
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.4KThread81.2KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.