kelabumalam
TS
kelabumalam
Kebanyakan Self Love Juga Toxic?


Hai para Agan dan Sista, apa kabarnya? Semoga weekend kalian menyenangkan, ya. Kali ini Alam akan bahas tentang self love dan kembarannya, alias toxic self love. Sebagian besar pasti sudah tidak asing dengan kata "self love".

Self Love Itu Apa, Sih?

Self love
 adalah upaya mencintai diri sendiri dengan menerima semua apa adanya, baik kelebihan ataupun kekurangan. Namun, tetap mencoba mengembangkan diri ke arah yang lebih positif. Selain itu, self love juga dilakukan untuk membuat diri selalu bahagia dan mampu mempercayai diri sendiri.

Memangnya Self Love Bisa Jadi Toxic?

Bisa, dong. Beberapa orang memang tidak sadar jika mereka telah melakukan toxic self love. Self love biasanya dilakukan agar seseorang berkembang dan menjadi lebih baik dan saat self love berubah menjadi toxic self love, hanya akan ada keegoisan karena merasa nyaman dengan kondisinya sehingga menyangkal hal negatif pada dirinya.

Kalau Toxic Self Love Itu Apa?

Toxic self love adalah perasaan yang hampir sama dengan self love, tapi tidak menjadikan diri lebih baik lagi karena sudah merasa puas dengan dirinya yang sekarang dan tidak ingin mengembangkan diri lagi.

Contohnya Toxic Self Love Kayak Bagaimana?

"Gendut, kan, nggak salah. Lagian aku bahaga sama diriku yang kayak gini, jadi nggak usah olahraga, deh."

"Buat apa sekolah, buang-buang duit aja. Mending gue kerja."

"Ngapain juga dengerin kritik & saran orang-orang? Kan, gue yang nulis, jadi suka-suka gue."

"Namanya juga manusia, pasti punya kekurangan. Jadi, nggak usah dipikirin, biarin aja. Toh itu pemberian Tuhan."

Apa Perbedaan Self Love Dengan Toxic Self Love?

# Self Love

- Bukan sekadar tidak membenci diri, tapi juga mengetahui dan memenuhi kebutuhan;

- Memperbaiki diri karena ingin diri semakin berkembang;

- Memikirkan kenyamanan diri tanpa mengganggu orang lain;

- Tahu bedanya kekurangan yang bisa diubah dan tidak bisa diubah;

- Mencintai diri sendiri dan menampung saran orang-orang yang mencoba membantu perkembangan kita;

- Mensyukuri kelebihan dan tetap berusaha mengubah hal buruk yang dapat diubah dan menerima hal buruk yang tidak dapat diubah;

- Tetap mencintai diri walau tidak yang memuji atau malah dihina.

# Toxic Self Love

- Yang penting tidak membenci diri sendiri;

- Nyaman dengan kondisi saat ini dan berpikir tidak ada yang perlu diperbaiki lagi;

- Tidak peduli orang lain, yang pending diri sendiri nyaman;

- Memaksakan diri menyukai semua kekurangan;

- Yang penting mencintai diri sendiri, tidak peduli orang lain;

- Hanya fokus dengan kelebihan yang dimiliki;

- Mencintai diri karena kata orang layak dicintai.

Jadi, hati-hati jika kalian sudah merasa seperti di atas, mungkin saja kalian sudah melakukan toxic self love. Self love boleh, tapi jangan terlalu berlebihan hingga membiarkan diri kalian tidak berkembang. Kalau kalian tahu, tanpa sadar kalian sudah menyakiti diri sendiri dan juga orang lain karena toxic self love. Jangan sampai ketuker dengan dua hal tersebut, ya.

Kelabu Malam,
Gresik, 24 Oktober 2021




Diubah oleh kelabumalam 24-10-2021 13:37
tamadate6mantelbulucheria021
cheria021 dan 14 lainnya memberi reputasi
13
3.5K
75
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.4KThread81.2KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.