indoheadlinesAvatar border
TS
indoheadlines
Peternak hingga Mahasiswa Ditangkap saat Bentang Poster untuk Jokowi



Jakarta -

Peternak hingga mahasiswa ditangkap polisi saat membentangkan poster untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi). Peristiwa itu terjadi saat Jokowi melakukan kunjungan ke daerah.

Peristiwa pertama terjadi di Blitar, Jawa Timur, Selasa (7/9/2021). Saat itu ada seorang pria yang diamankan ketika mobil Jokowi bergerak menuju Makam Bung Karno (MBK). Pria itu tampak dibawa masuk ke mobil polisi.
Baca juga:
Seorang Pria Diamankan Saat Rombongan Jokowi Hendak ke Makam Bung Karno

Sebelum diamankan, pria tersebut terlihat membentangkan poster bertuliskan 'Pak Jokowi bantu peternak beli jagung dengan harga wajar'. Pria tersebut membentangkan poster sambil berdiri di pinggir jalan saat mobil Jokowi melaju.

Penangkapan pria itu terjadi sesaat setelah mobil rombongan Jokowi bergeser atau keluar dari dari Pusat Informasi Pariwisata dan Perdagangan (PIPP) Kota Blitar. Di PIPP, Jokowi meninjau vaksinasi dan memberi bantuan kepada tukang becak.

Tak lama setelah mobil Jokowi melintas, pria berbaju hitam memakai masker batik, tampak dibawa oleh Kabag Ops Polresta Blitar, Kompol Hari Sutrisno. Selain itu, tampak seorang polisi meremas-remas kertas berwarna putih.

Pria itu dibawa menuju mobil sedan Sabhara, pintunya dibuka dan kertas itu dibawa masuk ke dalam mobil. Mobil bernopol X 1032-47 kemudian berbalik kanan keluar dari kerumunan warga yang ikut merekam peristiwa itu.

"Tidak tahu," kata Kompol Hari saat ditanya siapa pria yang ditangkapnya.
Baca juga:
Terkuak! Ini Biang Kerok Harga Jagung Mahal yang Dikeluhkan Peternak di Blitar

Seorang pria bertopi yang mengaku sebagai Kukuh Widiono mengatakan dirinya yang 'mengamankan' pria itu atas perintah polisi. Sebenarnya, aksi membentangkan poster itu tak diawasi ketat oleh pihak pengamanan.

Namun ketika Kabag Ops Polresta Blitar mendekat, pria mengaku bernama Kukuh itu tiba-tiba berteriak 'tangkap saja pak'. Kepada detikcom, Kukuh juga mengaku dia diberi pesan khusus untuk 'mengamankan' lokasi.

"Saya tukang becak di sini juga. Tadi dipesan polisi kalau ada yang membawa tulisan-tulisan provokasi, suruh tangkap saja," kata Kukuh.


Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Gatot Repli Handoko, mengatakan pria tersebut sudah dipulangkan. Gatot mengatakan pria itu tidak ditahan oleh polisi.

"Sudah di rumah. Nggak ada yang diamankan atau ditahan," kata Gatot saat dihubungi detikcom, Rabu (8/9/2021).

Gatot mengatakan aspirasi pria itu akan ditindaklanjuti oleh pemerintah setempat. Dia mengatakan aspirasi pria itu akan dibahas oleh Forkopimda setempat.

"Semuanya akan ditindaklanjuti, dimediasi oleh Forkopimda sana. Maunya apa itu kami tampung langsung dengan diadakannya rapat menindaklanjuti aspirasi mereka hari ini," ucap Gatot.



Wanda hamidah
penggugatmk
didududi
didududi dan penggugatmk memberi reputasi
2
1.1K
49
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
icon
670KThread40.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.