Dunia semakin edan dan manusia juga tak kalah edannya. Perkembangan teknologi membuat segalanya bisa terangkat ke permukaan dan karnanya tak jarang kita bisa melihat tingkah-tingkah lucu dan absurd dari masyarakat +62.

Contohnya adalah Sarah Keihl, seorang wanita yang melelang keperawanannya demi membantu memberantas pandemi covid-19. Tujuannya sih bagus, mulia banget, tapi dibalik ucapan bismillahnya kok bisa dia niat melakukan dosa?

Contoh lainnya adalah adalah seorang cewek yang pekerjaannya adalah menjual jasa pada pria dengan bayaran yang sudah disepakati atau bahasa halusnya wanita tuna susila (wts). Berzina jelas perbuatan dosa tapi cewek ini malah meminta restu Allah sebelum melakukan pekerjaan haram tersebut.



I mean, why?! Islam mengajarkan untuk mengucap bismillah setiap kali hendak melakukan apapun. Itu bagus jika dia mengingat hal itu tapi apa dia tak ingat bahwa pekerjaannya akan dibalas dengan api neraka? Ibaratnya seseorang yang hendak berenang tapi pasang make up dulu, make upnya nggak guna.

Yang ngelakuin itu ternyata bukan cewek doang. Ada lo laki-laki yang sebelum eksekusi dengan wts pilihannya memilih sholat dulu agar kewajiban sholat 5 waktunya terpenuhi. Emang sih, dia nggak berdosa karna meninggalkan sholat tapi apakah pemuda tersesat ini bisa sholat khusyuk kalau tau beberapa menit lagi dia akan senang-senang?



Mungkin biar imbang kali ya? Amalan dan maksiatnya sama-sama jalan dan tidak ditinggalkan. Atau mungkin mereka berharap dosa yang didapat tertutupi dengan pahalanya. Apapun alasannya tetap aja kelihatan aneh. Bayangkanlah orang yang sudah pakai jaket, sarung tangan, sepatu dan helm tapi ujung-ujungnya naik angkot. Aneh kan?

Manusia nggak mungkin lepas dari dosa, siapapun pasti bisa khilaf namun mengingat Tuhan dan tetap berbuat maksiat sih keterlaluan namanya.

Sesungguhnya sholat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan munkar jadi kalau orang tetap maksiat meskipun rajin sholat ya sholatnya nggak ada gunanya. Rajin sembayang adalah tanda bahwa kita takut melanggar perintah Allah tapi jika berbuat maksiat masih jalan artinya sudah tidak takut lagi pada Allah. Kalau gitu, ngapain sholat?

Sekian dari saya mari bertemu di thread-thread saya yang lainnya.



sumur sumur