Selamat wahai manusia-manusia tidak taat aturan, anda sudah mengklik thread ini meski di judul dan thumbnail sudah ada peringatan untuk tidak membukanya. Well, karna judul tersebut bukanlah hukum maka kalian tidak akan rugi apapun jika membuka thread ini tapi kenapa sih kalian membuka thread ini meski sudah dilarang?

Okay, kira-kira apakah hasrat manusia yang paling berharga? Jawabannya bukanlah harta, tahta maupun raisa melainkan kebebasan. Yep, kebebasan.

Secara psikologi manusia adalah makhluk yang menginginkan kebebasan dan karna itulah manusia tidak suka dikekang. Kondisi ini sering disebut sebagai reverse psychology yang mana seseorang dirangsang untuk melakukan hal yang berlawanan dengan apa yang seharusnya dilakukan.



Contohnya yang paling gampang begini deh, pemerintah sudah meminta masyarakat untuk tetap di rumah namun tetap saja banyak yang keluar rumah. Itu adalah contoh nyata dari reverse psychology. Coba aja kalau pemerintah bilangnya; silahkan keluar mencari mati agar populasi orang bodoh di Indonesia menurun, mungkin jumlah orang yang taat psbb atau ppkm akan lebih banyak.

Atau contoh yang lebih gampang lagi, kalau ada papan tanda dilarang membuang sampah apakah anda akan membuang sampah disana? Saya yakin ada bagian dari hati anda yang ingin membuang sampah kesana meskipun sangat kecil.

Lihat kan? Manusia itu terkadang memang ngeyel dan nggak mau diatur-atur tapi nggak semua orang begitu kok, tergantung kesadaran masing-masing saja.



Efek yang sama sering ditemui pada para pelaku kejahatan, semakin sesuatu dilarang semakin pula mereka ingin melanggarnya, terlebih jika hal itu dilarang tanpa alasan. Saya rasa semua orang pernah mengalami ini, saat melanggar sesuatu maka jantung akan berdebar keras penuh ketegangan. Adrenalin yang dipompa ke seluruh tubuh ini terkadang menimbulkan candu.

Jadi apakah reverse psychology ini hal yang buruk? Tergantung. Kalau misalnya ada orang yang melarang kita membaca buku dan kita malah ngotot membaca buku maka hal ini akan menjadi hal baik. Jika ada orang yang menulis jangan buang sampah disini di tempat pembuangan sampah maka banyak orang akan membuang sampah disitu. Psikologi ini memang bisa menjadi kawan maupun lawan.

So, kenapa masih membaca sampai disini? Saya kan udah larang untuk membaca, kok dibaca terus sih?

Sekian dari saya mari bertemu di thread saya yang lainnya.

sumur