• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Dibela Banyak 'GADIS' Di TIKTOK, Inilah Sosok Pemuda Ganteng Yang Dihukum 24 Tahun !

CUPCAKES.HOLICAvatar border
TS
CUPCAKES.HOLIC
Dibela Banyak 'GADIS' Di TIKTOK, Inilah Sosok Pemuda Ganteng Yang Dihukum 24 Tahun !

Dibela Banyak 'GADIS' Di TIKTOK, Inilah Sosok Pemuda Ganteng Yang Dihukum 24 Tahun !


Cameron Herrin, pengemudi yang menabrak ibu dan bayinya hingga tewas.

Gansis tau nggak nih soal Pemuda 'Ganteng' bernama Cameron Herrin yang sedang viral di TIKTOK dan media sosial lainnya karena dikenakan hukuman penjara 24 tahun akibat mengemudi mobil sport mewahnya di jalan umum dengan kecepatan tinggi lalu kehilangan kontrol kemudi dan menabrak seorang ibu muda serta bayinya hingga meninggal dunia, tapi yang kemudian menjadi ramai adalah karena saat ini muncul banyak video serta dukungan dari para gadis-gadis yang merasa pemuda GANTENG itu tidak seharusnya mendapatkan hukuman seperti itu..Nah loh, hmmm sebelum tambah bingung, yuk langsung aja nih ane bahas...


Cameron herrin.

Seorang hakim menjatuhkan hukuman 24 tahun penjara kepada Cameron Herrin pada beberapa waktu lalu, hampir tiga tahun setelah pemuda tersebut mengendarai mobil sportnya dengan kecepatan tinggi di sekitar jalanan Bayshore Boulevard lalu seketika menabrak seorang ibu dan bayi perempuannya hingga menewaskan keduanya. emoticon-Frown

Keputusan Hakim Christopher Nash yang memberikan hukuman 24 tahun kepada pemuda bernama Herrin dilakukan setelah melihat beberapa anggota keluarga dan teman-teman Herrin bersaksi untuk berbicara tentang karakter pemuda tersebut, diikuti dengan anggota keluarga dari kedua korban yang menyuarakan rasa sedih, patah hati dan kemarahan mereka atas apa yang terjadi pada kedua korban akibat perbuatan terdakwa.

Herrin, 21, terlihat cukup shock dan tak percaya saat hakim mengumumkan hukuman 24 tahun penjara untuk dirinya. Setelah itu, wakil sheriff lalu memborgolnya dan anggota keluarganya mulai menangis.


Orang tua Herrin hadir memberikan kesaksian untuk anaknya.

Herrin tahun memang telah mengaku bersalah atas dua tuduhan pembunuhan akibat mengemudinya dalam kematian Jessica Reisinger-Raubenolt dan putrinya yang berusia 1 tahun, Lillia.

Herrin, saat itu berusia 18 tahun, dia berangkat menggunakan mobil sport mustang yang baru 2 hari diberikan oleh kedua orang tuanya sebagai hadiah kelulusan, hari itu tepatnya 23 Mei 2018 dia pergi bersama seorang teman bernama John Barrineau dengan mobil terpisah, rencananya dia akan berolahraga di sebuah gym lokal. Kakak laki-laki Herrin, Tristan, naik di kursi penumpang Mustang. Barrineau, saat itu masih berusia 17 tahun, dia mengemudi mobil Nissan berwarna emas.

Kedua mobil berhenti di sebuah lampu lalu lintas di Gandy Boulevard, lalu melaju dengan kecepatan tinggi ke utara di Bayshore. Pengemudi lain dan saksi yang berada di lokasi kejadian kemudian memberi tahu polisi bahwa kedua mobil itu tampaknya sedang balapan karena mereka saling menyusul dengan kecepatan tinggi dan bermanuver.

Reisinger-Raubenolt, 24, yang saat itu sedang mengunjungi Tampa dari Ohio, sedang berjalan kembali dari Ballast Point Park dengan kereta bayinya. Di persimpangan Knights Avenue, dia mencoba untuk menyeberang jalan. Dimana mobil-mobil yang dikatakan sedang balapan itu mendekat.


Mobil Nissan berhasil membelok untuk menghindari ibu muda itu saat dia muncul untuk menyebrang, kata seorang saksi mata. Tetapi Mustang itu bergerak menghindari Nissan dan justru menabrak wanita dan bayinya dengan sangat keras.


Herrin dan foto lokasi kecelakaan dan foto kedua korban.

Di pengadilan, Asisten Jaksa Negara Aaron Hubbard kemudian mempresentasikan data dari sistem navigasi Mustang, yang mencatat beberapa insiden 'ngebut' pada hari-hari sebelum kecelakaan terjadi. Ini mencatat satu kecepatan 162 mph pada 18 Mei di sepanjang Interstate 75. Pada 22 Mei, mobil mustang mencapai 84 mph di sepanjang Bayshore.

Pada tanggal 23, mobil Mustang tersebut mencapai kecepatan 100 mph beberapa saat sebelum kecelakaan. Kemudian dengan cepat melambat (mengerem).

Dari fakta diatas bisa disimpulkan memang si pengemudi kerap mengemudi dengan kecepatan yang tinggi di daerah yang cukup padat dengan aktifitas warga, dan atas dasar berbagai pertimbangan itulah hakim kemudian memutuskan hukuman 24 tahun bagi pemuda tersebut,
ini lebih ringan dari permintaan suami dan ayah korban yang meminta hukuman berat 30 tahun kepadanya.

Tapi, yang kemudian menarik dan menjadi perhatian warganet adalah adanya protes yang dilakukan oleh sekumpulan gadis-gadis yang merasa hukuman kepada pemuda yang dianggap berparas 'GANTENG' itu tidak tepat dan cenderung berlebihan, para gadis-gadis ini mengatakan jika Herrin tidak seharusnya dihukum penjara hingga 24 tahun, mereka kemudian melancarkan aksi protesnya dengan mengupload dukungan kepada Herrin melalui video Tiktok, Instagram, dan media sosiap lainnya hingga kemudian menjadi viral saat ini.

Salah satu video viral Tiktok :


Nah, menurut gansis bagaimana nih?
apakah sudah tepat hukuman yang diberikan oleh hakim? atau apa karena si terdakwa ini ganteng jadi tidak seharusnya mendapatkan hukuman seperti itu?
apapun yang terjadi, nyawa ibu muda dan bayinya tersebut tidak bisa tergantikan oleh apapun, rasa sakit hati dan kesedihan luar biasa yang dialami oleh keluarga korban juga tidak akan terhapus walaupun hingga 24 tahun kedepan... emoticon-Berduka (S)

---------------------------------------------------------------------------------------------

Penulis : Cupcakes.holic
Refensi : disini

Kaskus Kreator 2021

emoticon-tempted emoticon-tempted 
TissueM4gic
tantarareview
anton2019827
anton2019827 dan 30 lainnya memberi reputasi
29
12.6K
148
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.7KThread82.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.