Selamat datang kembali di thread ane gan.

Saat ini acara pencarian bakat masih menjadi salah satu jenis acara yang masih cukup digandrungi di tv. Contohnya sekarang adaMasterchef Indonesia dan Indonesian Idol yang masih memiliki rating yang cukup tinggi. Kemudian di Indosiar, acara pencarian bakat menyanyi dangdut pun masih banyak peminatnya walaupun harus diakui setelah enam tahun berjalan, kejenuhan dan kebosanan mulai terjadi.

Acara pencarian bakat di tv Indonesia jumlahnya sangat banyak, ada yang sukses dan ada juga yang mendapatkan rating yang buruk. Ada juga acara pencarian bakat yang awalnya sukses kemudian rating turun drastis di season selanjutnya seperti yang pernah terjadi pada X Factor Indonesia.

Pernah ada juga acara pencarian bakat yang fenomenal di Indonesia tapi sampai sekarang tidak pernah dibuatkan season barunya lagi padahal peluangnya cukup besar untuk mendapatkan rating yang tinggi. Berikut ini adalah beberapa acara pencarian bakat di Indonesia yang harusnya diadakan lagi.


1. Audisi Pelawak Indonesia


Program pencarian bakat apa yang melambungkan nama dan jadi batu loncatan Sule dan Rina Nose? Jawabannya adalah Audisi Pelawak Indonesia (API) yang digelar oleh TPI (MNCTV). API musim pertama diadakan pada 2005 dengan menyajikan kontes antar grup lawak yang telah diaudisi di berbagai kota besar di Indonesia. Kesuksesan API berlanjut hingga musim ketiga saat Rina Nose dengan grupnya, Jurnal, berhasil menjadi juara.

Dengan Indonesia yang mulai krisis pelawak muda (yang bukan komika) harusnya kontes ini kembali diadakan dengan catatan penjurian yang ketat agar pesertanya tidak zonk dan garing semua.

2. Asia Bagus


Inilah acara pencarian bakat menyanyi internasional sebelum ada Indonesian Idol. Digelar dari 1992 hingga 2000. Asia Bagus diproduksi Fuji TV, Jepang dan pesertanya diikuti oleh berbagai negara Asia termasuk Indonesia, Malaysia, Jepang, Korea Selatan, dll. Salah satu jebolan tersukses dari acara ini adalah Krisdayanti dari Indonesia. Acara ini sangat menarik jika diadakan kembali dan akan memunculkan persaingan bakat bernyanyi antar negara di Asia.

Menarik sekali jika kontestan asal Indonesia bersaing dengan kontestan asal Korea Selatan yang notabenenya sedang merajai dunia lewat Kpop. Sayangnya Asia Bagus kalau diadakan kembali rasanya nyaris mustahil karena skalanya yang besar.


3 Akademi Fantasi Indosiar (format asli)


AFI ada bahkan sebelum Indonesian Idol ada. Jauh sebelum Indosiar menjadi rumahnya acara pencarian bakat dangdut, mereka pernah sukses besar lewat AFI yang gaungnya meriah seluruh Indonesia. Beberapa waktu yang lalu Indosiar sempat mengadakan Pop Academy tapi formatnya sangat jauh berbeda dengan AFI dan malah jadi Dangdut Academy yang "dipopkan".

Adapun ciri khas dari AFI adalah para kontestan yang dikarantina dan dididik di suatu rumah besar selama mereka mengikuti ajang ini mulai dari belajar vokal, koreografi, bahasa Inggris, dll di mana proses tersebut ditayangkan di tv. Hal tersebut yang tidak dimiliki oleh Indonesian Idol. Ciri khas lainnya adalah proses eliminasi di mana host Adi Nugroho akan membacakan hasil eliminasi sambil mendorong koper yang akan dibawa pulang oleh peserta yang tereleminasi diiringi piano lagu "Menuju Puncak".

4. Indonesia's Got Talent


Merupakan versi Indonesia dari Got Talent dan pernah diadakan pada 2010 di Indosiar dan 2014 di SCTV namun kurang sukses, mungkin karena momentum yang kurang tepat. Padahal Asia's Got Talent pernah booming beberapa waktu yang lalu berkat Riana, peserta dari Indonesia yang membuat kehebohan di ajang tersebut. Kemudian juga saat Demian Aditya berhasil lolos ke America's Got Talent.

Membuktikan sebenarnya format acara ini sangat bagus di mana bakat apapun bisa dimasukan asalkan menarik. Jika pesertanya bagus bukan tidak mungkin acaranya akan viral.

5.The Master


Jauh sebelum terkenal lewat konten podcast di Youtube, Deddy Corbuzier pernah menggemparkan pertelevisian Indonesia lewat acara pencarian bakat yang ia buat, The Master. Acara ini menjadi ajang para pesulap terbaik yang sudah diaudisi di seluruh Indonesia. Lewat acara ini, sulap mendadak digilai masyarakat Indonesia. Nama-nama yang jadi tenar lewat acara ini antara lain Limbad, Joe Sandy, Denny Darko, hingga Pak Tarno yang sering menjadi bintang tamu lewat sulap klasiknya. Ratingnya sangat tinggi sampai RCTI menayangkan ulang The Master pada siang hari.

Memamg sih, untuk mengadakan kembali The Master agaknya sulit karena Deddy Corbuzier sendiri sudah berhenti dari dunia sulap ditambah memudarnya minat masyakarakat kepada sulap.

Nah gan. Acara mana nih yang menurut agan harusnya diadakan lagi di tv Indonesia?