• Beranda
  • ...
  • Sports
  • Kenapa Copa America Seolah Kalah Pamor dari Piala Eropa?

jonmalibo
TS
jonmalibo
Kenapa Copa America Seolah Kalah Pamor dari Piala Eropa?
Sadar atau tidak, di bulan Juni-Juli ini para pencinta sepak bola disuguhkan dua turnamen kelas dunia di waktu yang hampir bersamaan: Piala Eropa dan Copa America. Tapi, kenapa ya, Copa America seperti kalah pamor dari EURO?



Apakah karena faktor pemain yang tampil di dua ajang tersebut. Bisa ya, bisa juga tidak. Harus diakui, nama-nama besar di dunia sepak bola memang lebih banyak yang tampil di EURO ketimbang di Copa America. Tak sulit menyebutkan deretan pemain tersebut, mulai dari Cristiano Ronaldo, Eden Hazard, Robert Lewandowski, hingga seluruh skuat Tim Nasional Inggris yang hampir pasti dikenal oleh para pencinta sepak bola.

Tapi bukan berarti ajang Copa America tak menampilkan para pemain bintang. Nama sebesar Lionel Messi dan Neymar tentu jadi andalan Argentina dan Brasil. Belum lagi Luis Suarez, Edinson Cavani, Alexis Sanches, dan nama-nama besar lainnya. Jangan lupakan juga, biasanya di Copa America akan muncul deretan pemain muda yang nantinya akan bersinar di kompetisi Eropa.

Faktor berikutnya yang mungkin jadi pembeda antara dua kompetisi tersebut adalah cara pengemasan. Harus diakui, UEFA berhasil mengemas gelaran Piala Eropa dengan begitu baik. Mulai dari peluncuran logo, pengumuman bola resmi, poster, dan hal apapun itu berhasil membuat pencinta sepak bola tertarik. Bahkan pandemi COVID-19 yang memaksa EURO 2020 digelar di tahun 2021, menurut saya tak banyak mengurangi antusiasme, meski tentu ada kekecewaan di belakangnya.

Sementara Copa America mungkin sempat dilihat sebagai turnamen yang tidak serius (?), karena pergantian tuan rumah edisi kali ini yang sangat mepet dengan waktu penyelenggaraan. Belum lagi promosi yang seperti kurang terdengar dan sampai di pencinta sepak bola Indonesia. Atau itu semua hanya saya yang merasakan?



Satu hal terakhir yang membuat pamor EURO seperti jauh di atas Copa America adalah hak siar. Tak usah jauh berbicara hak siar di luar negeri, cukup di Indonesia. Beberapa bulan sebelum jadwal asli EURO 2020 (Juni-Juli 2020), sudah ada beberapa stasiun TV, baik berbayar atau tidak, yang mengumumkan memegang hak siar. Dan mereka tetap setia saat EURO 2020 harus ditunda satu tahun.

Sebaliknya, Copa America seperti tak diminati. Kalau saya tidak salah, bahkan hanya berjarak dua atau tiga hari menjelang kick-off, baru ada stasiun TV yang mengumumkan akan memegang hak siar Copa America. Apakah Copa America tidak semenarik itu untuk disaksikan?

Diubah oleh KASKUS.KAPTEN 14-06-2021 06:56
hoorrayJunmai92indramamoth
indramamoth dan 20 lainnya memberi reputasi
21
5.6K
69
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sports
Sports
icon
22.8KThread10.6KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.