ashibnuAvatar border
TS
ashibnu
Elisa Lam, Keheningan dan Keanehan Menyelimuti Kepergiannya

Pada tanggal 19 Februari 2013 sesosok mayat perempuan ditemukan di tangki air di atas sebuah hotel ternama di pusat kota Los Angeles, Amerika. Mayat tersebut adalah jasad Elisa Lam, seorang mahasiswa Kanada di University of British Columbia di Vancouver yang dilaporkan hilang pada awal bulan. Investigasi atas kematiannya diluncurkan dan dengan cepat mengungkap serangkaian keanehan yang terus membuat penasaran para detektif dan teori konspirasi hingga hari ini.

Lika Liku Petualangan Cinta Marilyn Monroe

Elisa tiba di Los Angeles pada tanggal 26 Januari 2013. Dia baru saja datang dari San Diego dengan kereta Amtrak dan akan segera menuju ke Santa Cruz, semua itu bagian dari liburannya untuk menelusuri pantai barat, Amerika. Elisa pergi seorang diri untuk rehat dari studinya di University of British Columbia.

Selama di Los Angeles, Elisa mengunjungi Kebun Binatang San Diego dan memposting foto di media sosial yang menunjukkan dia tersenyum bahagia, aman dan sehat. Setelah dua hari, dia check in ke Hotel Cecil, sebuah hotel yang terkenal namun murah di dekat pusat kota kawasan Skid Row. Hotel tersebut dibangun pada tahun 1920an, Hotel Cecil awalnya adalah sebuah hotel bisnis. Namun, hotel itu terpukul keras oleh Depresi Hebat yang terjadi pada tahun 1930an dan tidak pernah benar-benar pulih.


Tarifnya yang sangat murah dan lokasinya yang dekat dengan kawasan Skid Row menjadikannya tempat pilihan bagi para penjahat, pembunuh, dan mereka yang baru saja dibebaskan dari penjara. Pembunuh berantai Jack Unterweger dan Richard Ramirez yang juga dikenal sebagai The Night Stalker, keduanya tinggal di Hotel Cecil ketika melakukan pembunuhan berantai mereka.

Ada banyak pembunuhan dan kasus bunuh diri di hotel tersebut, termasuk setidaknya satu orang yang bunuh diri dengan melompat dari jendela kamar mereka menginap yang berakhir dengan menabrak dan membunuh pejalan kaki yang kebetulan lewat ketika mendarat di bawah. Di sinilah Elisa tinggal. Dia awalnya menginap di kamar bersama di lantai lima hotel, tetapi teman sekamarnya di sana mengeluh bahwa Elisa bertingkah aneh dan dia dipindahkan ke kamar sendiri selang hanya beberapa hari.


Staf hotel yang melihat Elisa pada hari dia akan check out dari Hotel, sebaliknya, tidak menganggap dia bertingkah aneh sama sekali. Penjaga toko buku terdekat di sana ingat berbicara dengannya dan mengatakan bahwa Elisa adalah orang yang enak untuk diajak berbicara, sopan dan sangat ramah. Mereka berbicara singkat tentang oleh-oleh yang Elisa beli hari itu.

Orang tua Elisa khawatir dengan putri mereka karena bepergian sendiri dan bersikeras agar Elisa menghubungi mereka setiap hari selama dalam perjalanannya. Pada tanggal 31 Januari, hari yang sama ketika Elisa berbicara dengan penjaga toko buku, orang tua Elisa tidak menerima telepon darinya. Hari itu juga keluarganya menghubungi Polisi Los Angeles dan pencarianpun dimulai. Keluarganya bahkan terbang ke Los Angeles untuk membantu.


Situasi darurat meningkat dengan temuan fakta bahwa selain bepergian sendiri, Elisa telah didiagnosis dengan gangguan bipolar dan depresi yang dibuktikan dengan obat yang dia minum. Polisi melakukan penggeledahan di hotel Cecil tetapi karena mereka tidak memiliki alasan untuk mencurigai bahwa telah terjadi kejahatan, alhasil mereka hanya bisa mencari di area umum. Pencarian dilakukan di atap gedung dengan anjing pelacak yang digunakan selama pencarian, tetapi tidak ada petunjuk apapun yang ditemukan.

Seminggu setelah menghilangnya Elisa, selebaran yang memuat gambarnya disebar di sekitar area setempat dan juga diberbagai website dan sosialmedia, membuat banyak perhatian dari media pada saat itu. Seminggu setelah itu, polisi merilis rekaman CCTV dari salah satu lift Hotel Cecil yang menunjukkan Eliza pada hari saat dia menghilang.


Tingkah lakunya yang aneh dalam video itu menarik perhatian orang di seluruh dunia. Dalam video itu terlihat Elisa memasuki lift, menekan beberapa tombol di panel kontrol dan melangkah mundur ke sudut lift. Ketika pintu lift tidak menutup, dia menengok keluar, menundukkan kepalanya melalui pintu lift dan melihat ke kanan kiri di lorong hotel sebelum masuk kembali ke dalam lift. Dia kembali mundur ke dinding lift dan kemudian ke sudut sementara pintu lift tetap terbuka.

Perilaku aneh ini berlanjut selama beberapa menit, dengan Elisa masuk dan keluar dari lift, melihat ke atas dan ke bawah koridor, menekan lebih banyak tombol, menutup telinganya sejenak, dan kemudian memberi isyarat seolah-olah berbicara dengan seseorang. Setelah dia berjalan keluar dari lift, pintu akhirnya tertutup. Rekaman itu telah diselidiki dengan berbagai cara.


Sejumlah orang mengklaim bahwa Elisa jelas ketakutan dan berusaha membuat lift itu bergerak untuk melarikan diri dari seseorang yang mengejarnya. Beberapa yang lain menafsirkan tindakannya hanya sebagai permainan, seolah-olah dia sedang bermain petak umpet dengan seseorang di lorong luar hotel. Banyak yang berteori bahwa dia mengalami kumat psikotik dan mengalami hal-hal yang hanya bisa dia lihat atau dengar.

Rekaman video itu menimbulkan banyak pertanyaan tetapi semua itu tidak memberikan jawaban apapun. Beberapa hari berlalu dan para tamu di hotel mulai mengeluh tentang rendahnya tekanan air di kamar mereka serta air yang berwarna hitam dan berbau busuk yang keluar dari keran. Pada pagi hari tanggal 19 Februari seorang pekerja pemeliharaan pergi untuk menyelidiki tangki air di atap hotel. Penutup salah satu tangki terbuka dan di dalamnya mengambang mayat Elisa Lam yang sudah mulai membusuk.


Meskipun Elisa dalam keadaan telanjang saat ditemukan, tangki itu juga berisi pakaian yang sama dengan yang dikenakan Elisa dalam video CCTV yang diambil dari lift di dalam hotel. Tidak ada yang tahu pasti apa yang terjadi padanya dalam rekaman video CCTV sampai kemudian berakhir di tangki air di atap hotel, tetapi teori-teori mengerikan dan tak berdasar mulai bermunculan. Teori-teori itu sebagian besar berbau paranormal dan konspirasi sebagai penyebab kematian Elisa, sebagian besar merupakan hasil dari informasi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan.

Beberapa laporan awal menyatakan bahwa tutup tangki air seharusnya terkunci rapat dan Elisa tidak mungkin bisa membukanya sendirian. Tutup tangki air itu sangat berat, jadi dia tidak mungkin bisa membukanya tanpa bantuan orang lain. Hal tersebut menjadi perdebatan bahwa tangki air memang tertutup rapat ketika pekerja pemeliharaan menemukan tubuh Elisa, berarti setelah jatuh ke dalam tangki, Elisa tidak mungkin menutup tanki air itu sendiri.


Tetapi hal itu tidak benar. Seorang pekerja pemeliharaan yang bernama Santiago Lopez mengklarifikasi dalam wawancara bahwa tutup tangki air itu terbuka lebar. Hal lain yang diperdebatkan adalah bahwa Elisa tidak mungkin naik ke atap sendirian. Hanya ada satu pintu dan itupun dilengkapi dengan alarm berbunyi keras yang akan terdengar sampai dua lantai di bawahnya serta penerimaan sinyal keadaan darurat. Tetapi tidak ada saksi yang mendengar bunyi alarm dan tidak ada tanda peringatan darurat yang dipicu oleh pembobolan pintu atap hotel.

Selain pintu akses atap yang dipasangi alarm, ada juga dua tangga darurat yang mengarah ke atap, yang keduanya dapat diakses dengan mudah oleh Elisa. Lalu bagaimana dengan Elisa yang ditemukan telanjang di dalam tangki? Mengingat perilakunya yang aneh pada hari sebelumnya, tidak mungkin Elisa akan melepas pakaiannya sendiri sebelum masuk ke tangki air.


Satu hal terakhir sebagai bukti sesuatu yang paranormal atau aneh telah terjadi, beberapa postingan muncul di blog tumblr Elisa beberapa hari setelah kematiannya. Postingan Elisa yang muncul setelah kematiannya membuat banyak orang mulai bergidik. Apakah fungsi posting antrian Tumblr bekerja, menerbitkan konten yang Elisa sendiri telah rencanakan sebelum kematiannya.


Penjelasan paling sederhana dan paling mungkin masuk akal adalah perilaku Elisa dipengaruhi oleh kondisi kesehatan mentalnya pada saat itu. Keyakinan dan perasaan yang tidak akan pernah diketahui menyebabkan dia pergi ke atap Hotel Cecil, memanjat dan berusaha membuka tangki air tetapi kemudian terjatuh ke dalamnya.  Semuanya tetap menjadi misteri dan tidak ada petunjuk apapun untuk mengungkap kematian Elisa.


KOLEKSI THREAD MENARIK

Quote:
Diubah oleh ashibnu 03-06-2021 07:06
bruno95
archangela13
kentutz
kentutz dan 34 lainnya memberi reputasi
33
14K
100
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.6KThread81.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.