Bisnis trading saat ini dinilai sebagai bisnis yang sangat menggiurkan, lahan cuan bagi para milenial, tanpa perlu keluar rumah dan bercucuran keringat, kalian sudah bisa menambah cuan hanya dengan seharian memandangi market dan bertrading. Karena peluang ini lah, sekarang mulai bermunculan bisnis jual beli robot trading. Robot trading ini menawarkan sistem trading otomatis, dengan aplikasi/software yang sudah di setting sedemikian rupa, robot ini akan mampu membaca peluang di pasar dan membuka transaksi jual/beli (perdagangan) otomatis tanpa harus dioperasikan oleh trader. Dan setelah mendapatkan profit sesuai settingan, transaksi ini akan close otomatis.

Memang jika dilihat sekilas, robot trader seperti menjadi solusi bagi para trader pemula yang belum paham cara menganalisa market namun ingin tetap profit setiap hari, namun tahukah kamu resiko trading menggunakan robot trading justru lebih tinggi dari pada trading manual. Ane bisa berbicara seperti ini, karena memang ane sudah merasakannya sendiri.

Di thread kali ini, ane ingin sekali membagikan pengalaman buruk ane yang mengalami kerugian sampai $932 dalam sehari karena menggunakan robot trading. Ane tidak akan menyebutkan robot trading jenis apa atau berapa harganya dan dimana tempat pembelian robot ini, disini ane hanya akan fokus ke pengalaman trading selama menggunakan robot trading, dan semoga saja dari pengalaman ane ini, kalian para trader pemula bisa lebih bijak lagi dalam ber-trading, dan tentunya kalian bisa menjadikan pengalaman tradingane ini sebagai pertimbangan ketika kalian ingin membeli robot trading.

Ane membeli robot trading ini sejak pertengahan bulan November 2020, dan saat itu ane tergiur dengan tawaran teman ane yang menyatakan bahwa robot ini mampu menghasilkan profit 30% dari modal setiap harinya, dengan tawaran se-menarik ini siapa coba yang tidak tergiur, apalagi jumlah profit yang dihasilkan jauh lebih tinggi ketimbang profit dari trading manual ane yang biasanya hanya bisa menembus profit harian sebesar maksimum 10% dari total modal. Tanpa pikir panjang, ane melakukan pembelian robot, serta menyewa VPS. Settingan robot dilakukan oleh penjual, nyatanya sejak awal robot ini dipasang sampai waktu berjalan 1 bulan, profit tidaklah sesuai dengan apa yang diiming-imingkan di awal. Yang katanya sehari bisa profit sebanyak 30% dari total modal, ini sudah berjalan sebulan namun profit baru berjalan di angka 20-25% dari modal.

dok.pri

Namun siapa sangka, nasib baik tidak berpihak kepada ane, tepat tanggal 25 Februari 2021. Robot trading yang ane beli ini tidak kuat menahan fluktuasi harga pasar, yang mana harga pasar terus naik, dan robot terus membuka transaksi kompensasi per 15 PIP yang mana disetiap transaksi selalu melipatkan nilai lot transaksinya dari nilai 0,08 lot sampai transaksi terbesar yang dibuka adalah sebesar 5,12 lot. Sampai transaksi terbesar dibuka, market masih belum menunjukan sinyal reversal dan akhirnya karena ketahanan modal ane hanya 932 dollar, habislah modal ane tersebut dalam 1 hari.

Berarti jika dihitung-hitung robot ini hanya bisa bertahan profit selama kurang dari 3 bulan, dan bahkan profit selama 3 bulan ini jika diakumulasikan belum menutup biaya pembelian robot dan sewa VPS nya. Nyesek gak sih? Jujur nyesek banget dan ane nyesel banget sih dulu pernah beli robot karena tergiur rayuan teman ane. Seharusnya dulu ane melakukan riset terlebih dahulu mengenai kinerja robot ini sebelum memutuskan untuk membeli robot ini atau tidak. Tapi ya sudahlah, nasi sudah menjadi bubur dan waktu juga tidak bisa diputar kembali.

Anggap saja ini sebagai pengalaman pahit ane dalam bertrading, cukup sekali dan jangan sampai mengulanginya lagi. Pengalaman ini juga bisa dijadikan pelajaran untuk teman-teman kaskuser yang tertarik membeli robot trading, sebelum membeli kalian harus melakukan riset tentang kinerja robot ini terlebih dahulu, supaya tidak ada penyesalan di akhir nanti. Tapi saran dari ane, untuk menghasilkan profit lebih baik trading manual saja, profit kecilpun tidak masalah asal konsisten setiap harinya, tidak perlu mengejar profit besar, karena profit besar pasti memiliki resiko besar juga, lebih baik trading santai mulai dari nominal transaksi yang kecil dan pertajam dinyal mandiri kalian dengan terus belajar menganalisa market dengan bantuan indikator-indikator yang ada, pertajam felling kalian dalam ber trading sehingga trading bisa menjadi sumber cuan utama buat kalian. Oke? Salam profit !

sumber : pengalaman dan pribadi