pict

Seni tapi vulgar dari Jepang



Gansist pernah makan sushi? Itu loh makanan dari Jepang yang kaya protein, tapi bagaimana rasanya jika platingnya di atas tubuh tanpa busana wanita, ya?


Wauuuu, pasti ada sensasi yang tak biasa tuh! Jadi ingat sensasi makan ice cream toilet yang sempat booming di Indonesia beberapa tahun lalu ya, Gansist? Kalian ada yang pernah nyoba? Gimana rasanya sih?


Buat kalian yang mungkin belum paham apa itu sushi, ane akan mendeskripsikan bentuk dan cara membuatnya. Sushi adalah hidangan asal Jepang yang sangat populer gitu, dibuat dari vinegared beras dan ikan mentah (biasanya salmon setahu ane sih, Gansist). Umumnya orang makan sushi itu disajikan di atas piring, tapi ada praktek seni tradisional dari Jepang yang bernama sushi tubuh yang disebut Nyotaimori (disajikan di atas tubuh perempuan) dan Nantaimori ketika disajikan di atas tubuh pria.


Dahulu konon para Geisha yang telah memenangkan suatu pertarungan akan makan sushi bersama dalam praktek Nyotaimori tersebut. Namun, semakin kesini Nyotaimori semakin dianggap primitif, karena seakan-akan mengeskploitasi para perempuan.

Kota di Jepang yang masih melakukan prkatek Nyotaimori adalah Tokyo. Terdapat makan malam theater di Tokyo. Hingga beberapa negara turut melakukan kesenian makan ala Jepang ini, sebut saja; Eropa, Inggris, Jerman, dan Amerika.



Nyotaimori sebelum disajikan dalam sushi tubuh, sang model harus lihai dan melakukan latihan. Pasalnya model harus menahan pergerakan tubuhnya dalam kurun waktu 2-3 jam. Selain itu kontak dengan makanan dingin dan suhu ruangan tanpa menggunakan busana yang memadai juga butuh ketrampilan khusus loh.

Rambut pada bagian tubuh harus dicukur. Sebut saja rambut kemaluan dan rambut ketiak, menurut ane, ini turut memengaruhi selera makan, Gan.. Pan geli kalau makan ada rambutnya? Jadi inget makan mie ayam ada rambutnya.😐


Sebelum tampil sebagai piring makan, model untuk sushi tubuh atau Nyotaimori harus mandi dengan sabun aroma yang khusus. Yang bikin perjuangan banget adalah percikan air dingin setelah selesai mandi itu loh Gansist! Pasalnya piring dingin iti akan membuat sushi tetap segar.


Negara lain yang turut trend sushi tubuh alias Nyotaimori ini (yang menggunakan UU khusus sanitasi) malah lebih greget lagi, yaitu harus adanya lapisan bawah (di atas tubuh model /piring tubuh) berupa plastik atau lapisan lain antara kulit dengan sushi.






Nyotaimori atau Body Sushi ini tidak hanya Sushi, tetapi bisa juga Sashimi loh. Makan di atas tubuh manusia tanpa busana yang konon sudah ada sejak zaman Samurai. Rumah-rumah Geisha akan mengadakan pesta makan berupa Nyotaimori ini–setelah memenangkan pertempuran.

pict



Di dalam gambar di atas, kakak cantik yang hobi cosplay ini menjadi model Nyotaimori. Tubuh wanita 39 tahun tersebut dihias dengan makanan mentah, di antaranya adalah sushi, tuna, dan gurita yang ehemmm.


Aktris cosplayer bernama Luchino Fujisaki bahkan sempat menjadi piring sushi atau model Nyotaomori loh, Gansist. Tubuhnya yang indah ditutupi ikan mentah dengan gurita di area sensitifnya yang melata, eh!. Sang fotografer profesional Hiyoko-lah yang mungkin sambil nelen air ludah, motret-motret kakak cantik ini.




pict