• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • #RamadanBerkah, Tradisi Unik Ramadan Masyarakat Betawi Yang Mulai Terpinggirkan

c4punk1950...
TS
c4punk1950...
#RamadanBerkah, Tradisi Unik Ramadan Masyarakat Betawi Yang Mulai Terpinggirkan




Di bulan penuh manfaat dan banyak rasa kasih sayang seperti bulan ramadan, maka tak salah kalau kita bilang bulan suci ini adalah #RamadanBerkah.

Penuh dengan hal-hal yang berbau positif, namun juga terkadang ada juga tradisi daerah untuk menyambut kedatangan bulan yang suci ini. Seperti di wilayah ane yang kental dengan kehidupan warga betawi, yang kini sudah berubah total menjadi kota besar.

Di bulan Ramadan itu ada yang namanya tradisi padusan, pasti deh di hampir seluruh wilayah pulau jawa mengenal tradisi ini wajar saja karena tradisi ini sudah ada sejak zaman walisongo. Begitu juga dengan masyarakat Betawi tradisi ini pun melekat pada mereka.



sumber gambar

Tradisi padusan kerap digelar di masa lalu dimana masyarakat turun ke kali ciliwung, dan mandi bersama dengan keramas memakai merang. Mereka beranggapan sungai ciliwung adalah tempat yang suci dapat memberikan banyak kehidupan bagi masyarakat setempat.

Namun karena kali ciliwung semakin lama semakin keruh, dan tak baik lagi untuk ajang mandi. Maka masyarakat lebih memilih tradisi padusan ini dirumah masing-masing.

Ramadan di ranah betawi pasti identik dengan permainan bedug, bahkan setiap membangunkan sahur mereka mendorong bedug keliling kanpung. Mungkin di kota Jakarta hal ini sudah ditinggalkan, tapi di pinggiran Jakarta seperti gandul, depok tradisi memukul bedug masih ada hingga sekarang.



sumber gambar

Bahkan di setiap masjid, ada bedug yang memang sengaja di pasang ketika ramadan tiba.

Satu lagi tradisi dari masyarakat betawi yang mulai hilang karena keterbatasan lahan yaitu tradisi bleguran. Bisa dibilang ini semacam permainan rakyat, tapi sering dilakukan ketika ramadan yaitu permainan dengan bambu yang memiliki rongga yang besar.

Selanjutnya bambu di isi karbit, lalu disundut hingga menghasilkan suara yang menggelegar. Lebih dikenal permainan ini adalah meriam sundut, biasanya sih dilakukan di malam hari. Namun saat ini sudah mulai ditinggalkan tradisi tersebut, banyak masyarakat lebih beralih ke petasan yang lebih simple.



sumber gambar

Namun sekarang petasan juga dilarang karena berbahaya, maka otonatis tradisi ini pun hanya tinggal kenangan.

Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, semoga bermanfaat, tetap sehat dan merdeka. See u next thread.



sumber gambar

emoticon-I Love Indonesia



"Nikmati Membaca Dengan Santuy"
--------------------------------------
Tulisan : c4punk@2021
referensi : klik
Pic : google

emoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Star



Diubah oleh c4punk1950... 15-04-2021 09:42
Cahayahalimahindrag057gustiarny
gustiarny dan 4 lainnya memberi reputasi
5
914
17
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.4KThread81.3KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.