• Beranda
  • ...
  • Health
  • Beberapa Alasan Mengapa Ane Masih Ragu untuk Disuntik Vaksin

theoneta
TS
theoneta
Beberapa Alasan Mengapa Ane Masih Ragu untuk Disuntik Vaksin




Vaksin, mendengar namanya bagaikan suatu harapan yang dapat meminimalisir masalah pandemi Covid-19 meskipun virus ini belum benar-benar lenyap 100% ketika menjangkiti tubuh manusia. 120 juta vaksin didatangkan ke Indonesia. Jumlahnya sangat banyak dan tentu mampu menjangkau banyak masyarakat di Indonesia. Ada yang memilih untuk divaksin ada pula yang masih ragu untuk divaksin. Ane termasuk golongan yang ragu untuk divaksin. Bukan tidak mematuhi pemerintah tapi ane sendiri punya alasan atau sesuatu yang mendasari ane masih 'ragu' untuk divaksin.

Hal pertama yang membuat ane ragu divaksinadalah karena pemberian vaksin diprioritaskan lebih dahulu kepada Petugas kesehatan, kemudian dilanjutkan pada petugas publik dan setelah itu penyuntikan vaksin kepada Lansia yang akan dilakukan mulai Maret sampai April. Hal ini seperti yang disampaikan oleh Menteri Kesehatan, Bapak Budi Gunadi Sadikin.

Quote:

Jadi sudah jelas, ane ragu divaksin bukan karena tidak mau sama sekali melainkan ada rentang waktu yang cukup lama agar vaksin Sinovac bisa sampai ke lapisan masyarakat. Rentang waktu yang lama inilah seharusnya dipercepat agar masyarakat yang membutuhkan segera memperoleh vaksin. Sementara kondisi pandemi saat ini menunjukkan keadaan yang mengkhawatirkan khususnya bagi kesehatan masyarakat.

Alasan kedua yang membuat ane ragu divaksin adalah penyuntikan vaksin tidak hanya dilakukan sekali. Hal ini berarti ane harus kembali lagi disuntik untuk kedua kalinya dalam rentang waktu tertentu. Situasi tersebut memang bukan masalah besar, hanya saja apakah ketersediaan vaksin nantinya akan mencukupi untuk penyuntikan kedua ? Sedangkan total penduduk Indonesia saat ini mencapai 270 juta jiwa. Andaikata vaksinasi dilakukan dua kali berarti butuh vaksin sebanyak 2 kali lipatnya agar tercapai pemberian vaksin Sinovac sebanyak dua kali. Pemberian vaksin dilakukan dua kali bertujuan membentuk antibodi agar berjalan secara efektif. Ane mengutip pernyataan dari Ketua PP Peralmuni, Iris Rengganis:

Quote:
Penyataan tersebut mengisyaratkan bahwa perlu dilakukan dua kali vaksinasi dalam rentang waktu berbeda. Jika aturannya memang 2 kali penyuntikan, jelas bahwa ketersediaan jumlah vaksin sedapat mungkin mencukupi kebutuhan masyarakat yang nantinya akan divaksinasi. Apakah jumlahnya benar-benar mencukupi? Ane nantikan saja kabar baik untuk ke depannya.

Alasan ketiga ane ragu untuk divaksin adalah mengenai efek sampingnya. Ragu bukan berarti ane sama sekali tidak ingin disuntik vaksin ya gansis, bisa jadi tanpa diduga ane berubah pikiran apabila efek sampingnya tidak menyebabkan sakit yang parah. Berdasarkan sumber yang ane peroleh dari Kesehatan.kontan.co.id bahwa ada beberapa reaksi yang timbul usai disuntik vaksin seperti reaksi lokal ( nyeri di area suntikan, kemerahan dan bengkak. Bahkan dalam kondisi terparah menyebabkan terjadinya selulitis. Kemudian ada juga reaksi sistemik ( Kepala terasa sakit, demam, atralgia/nyeri sendi, badan lemas dan myalgia/nyeri otot). Efek samping lainnya juga kemungkinan dapat terjadi seperti biduran/urtikaria, pembengkakan/oedem dan pingsan/anafilaksis Syncope. Informasi mengenai efek samping setelah penyuntikan vaksin ini tercantum dalam SK oleh Plt. Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Bapak Muhammad Budi Hidayat.

Tiga alasan tersebut menjadi pertimbangan ane yang saat ini masih ragu untuk disuntik vaksin meskipun disediakan gratis. Tapi bukan berarti ane menolak mentah-mentah apa yang dicanangkan pemerintah dalam meminimalisir dampak penyebaran virus Covid-19. Butuh waktu bagi ane sampai benar-benar yakin untuk dapat menerima vaksin yang telah tersedia.


Sumber:

Opini dan Pertimbangan Pribadi

Didukung dengan Sumber Lain (Online):





Diubah oleh theoneta 12-02-2021 17:57
silentheadersinaraurajotaro6565
jotaro6565 dan 49 lainnya memberi reputasi
50
41.4K
87
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Health
Health
icon
24.6KThread9.7KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.