Ingin panen sayuran dapat bonus ikan tapi ramah lingkungan dan irit air? Lebih bagus lagi kalau kegiatan ini bisa dilakukan dilahan yang terbatas, ada tidak ya?

SISTEM AQUAPONIK

Apaan aquaponik?
Aquaponik adalah sistem terintegrasi antara ikan dan tanaman, tapi ada satu organisme lagi yang berperan penting dalam aquaponik yaitu bakteri, bakteri inilah yang menjadi perantara antara ikan dan tanaman. Bakteri akan mengurai bahan organik berbahaya yang terdapat pada kotoran ikan berupa amonia menjadi nitrat yang nantinya nitrat inilah yang dimanfaatkan oleh tanaman sebagai sumber nutrisi. Pada dasarnya aquaponik merupakan penggabungan antara sistem RAS (Resirkulation Aquaculture System) dan Hidroponik (teknik menanam tanpa menggunakan media tanam tanah). Jadi kalau kita berbicara tentang RAS tentu ada pengolahan air ya melalui filter-filter yang tersusun secara sistematis dan memegang fungsinya masing-masing kemudian baru dikembalikan ke kolam ikan, namun ketika hasil pengolahan air ini dialirkan ke tanaman yg ditanam secara hidroponik maka sistem ini dikenal dengan sebutan AQUAPONIK.



Aquaponik ini apakah harus skala besar?
Tidak. Aquaponik bisa dibuat di ruang yang terbatas. Banyak sekali model aquaponik yang bisa kita buat skala rumahan namun pada dasarnya tetap menggabungkan RAS dan Hidroponik.

Apa itu RAS (Resirculation Aquaculture System)?
RAS merupakan sistem budidaya ikan dengan sistem tertutup dimana penggantian air hanya dilakukan karena penguapan atau pembersihan. Artinya air yang dipergunakan dalam sistem ini adalah air yang sama dan mengalami pengolahan secara terus menerus sehingga kita hanya perlu menambahkan air ketika mengalami penguapan (pengurangan) ataupun pembersihan ketika perawatan filter. Air bisa terawat karena pengolahan air pada sistem dilakukan oleh filter-filter yang terintegrasi dan memiliki peran masing-masing

Filter apa saja yang digunakan dalam sistem RAS?
Sebenarnya ada banyak sekali jenis filter namun pada dasarnya dalam RAS filter yang digunakan adalah filter pengendapan, filter mekanik, filter biologi, filter kimia dan sumptank atau tempat pompa diletakkan. Masing-masing filter memiliki fungsi tersendiri.

Apakah kita harus menggunakan semua filter tersebut kalau hanya skala rumah tangga?
Tergantung seberapa besar kolam kalian dan berapa banyak kebutuhan filter kalian. Bagi kami semua filter penting namun jikapun tidak maka 2 filter yang wajib ada yaitu filter pengendapan ataupun filter mekanik dan filter biologi. Filter pengendapan berfungsi untuk pengendapkan kotoran yang memiliki massa besar, filter pengendapan ini juga dikenal dengan sebutan filter mekanik untuk beberapa orang namun beberapa orang juga mengatakan bahwa filter mekanik biasanya berisi media filter bisa berupa dakron, jaring dan lain-lain yang bertujuan untuk memisahkan kotoran dengan ukuran mikron hal ini berbeda dengan filter pengendapan yang biasanya tidak bermedia namun hanya menggunakan teknik yaitu swirl atau RFF.



Filter biologi juga filter yang penting dalam sistem RAS dan tidak bisa terlepaskan karena filter biologi berisikan media tumbuhnya bakteri. Walaupun bakteri pada dasarnya akan tumbuh dikeseluruhan sistem namun dengan adanya filter biologi bakteri bisa terus hidup dan berkembang pada rumah bakteri yang dapat berupa bioball, kaldness dan lain-lain.



Jika kalian mengalami permasalahan pada pH air yang naik turun maka kalian bisa menambahkan filter kimia atau memanfaatkan larutan asam kuat ataupun basa kuat untuk mengontrol pH sesuai kebutuhan diawal karena semakin lama sistem dan diikuti dengan perawatan yang baik maka lama-kelamaan sistem akan stabil.



Apakah ada alat tambahan dalam sistem?
Ada 2 alat tambahan yang biasa digunakan yakni pompa air dan pompa udara (aerator). Pompa air bertugas untuk memompa air kembali ke sistem karena bagaimanapun kita tidak bisa melawan gravitasi ya jadi kita memerlukan pompa air. Kemudian pompa udara atau aerator bertugas untuk menghasilkan gelembung pada air, gelembung ini akan menyebabkan air bergerak pergerakan air inilah yang menyebabkan oksigen terlarut meningkat tapi aerator bukan menyupplay oksigen. Aerator biasa digunakan untuk kolam dan ataupun filter biologi dalam sistem.

Pompa air


Pompa udara


Lalu bagaimana cara kerja aquaponik?
Adanya bakteri pengurai pada sistem RAS yang menyebabkan terjadinya pengolahan amonia yang bersumber dari kotoran ikan menjadi nitrit dan nitrat. Amonia diubah menjadi nitrit oleh bakteri nitrosomonas kemudian nitrit yang sudah terbentuk akan diolah kembali oleh bakteri nitrobakter menjadi nitrat. Kemampuan nitrat untuk meracuni ikan sangatlah kecil jika dibandingkan dengan nitrit dan amonia namun nitrat juga dapat mempengaruhi osmoregulasi dan transport elektron. Namun perlu diketahui bahwa tanaman bisa menyerap Nitrogen dalam bentuk Nitrat sehingga inilah yang menyebabkan kita bisa memanfaatkan nitrat hasil pengolahan pada sistem RAS untuk tanaman yang bisa kita rancang dengan sistem hidroponik (menanam tanpa menggunakan tanah).

Dari mana sumber bakteri tersebut?
Bakteri nitrifikasi yaitu nitrosomonas dan nitrobakter biasanya muncul secara alami karena adanya amonia namun kita juga bisa menggunakan bakteri starter berupa probiotik yang dijual dipasaran. Biasanya produk probiotik akan mencantumkan bakteri apa yang ada dalam probiotik yang mereka produksi, inilah pentingnya kita membaca sebelum membeli ya.



Kenapa harus bakteri nitrifikasi dan bagaimana agar bakteri tersebut bertambah banyak dan tidak mati?
Bakteri inilah yang spesifik mengubah amonia menjadi nitrat. Setiap bakteri memiliki karakter masing-masing, bakteri nitrosomonas dan nitrobakter adalah bakteri aerob obligat artinya bakteri ini wajib mendapatkan oksigen, itulah sebabnya pada filter biologi diberikan aerasi agar bakteri ini tetap hidup dan memperbanyak diri, selain itu bakteri ini adalah bakteri yang bisa hidup pada suhu minimal 5 derajat celsius hingga 30 derajat celsius itulah sebabnya kita perlu menutup filter biologi selain mencegah timbulnya lumut kita juga menjaga agar suhu pada filter tidak begitu panas.

Ikan dan tanaman apa saja yang bisa kita pelihara dalam sistem aquaponik?
Pengolahan air yang baik menyebabkan ikan yang dipelihara dalam sistem aquaponik cenderung bervariasi mulai dari ikan lele hingga ikan yang membutuhkan oksigen dalam jumlah yang besar seperti nila. Untuk tanaman yang bisa kita tanam juga cenderung bervariasi mulai dari sayuran hingga sayur buah tentu menanam dalam sistem aquaponik yang paling menentukan keberhasilan menanam adalah kesinambungan dan kematangan sistem. Kita tidak boleh hanya berpihak pada ikan saja atau tanaman saja atau bakteri saja namun menjaga keseimbangan secara keseluruhan sehingga ikan tetap sehat, bakteri pengurai bahan berbahaya bisa bekerja optimal dan tanaman mendapatkan nutrisi yang cukup.







Itulah aquaponik, sistem yang menjaga keseimbangan antara ikan, bakteri dan tanaman. Menggunakan sistem aquaponik di rumah adalah salah satu pilihan agar kita bisa menjaga ketahanan pangan keluarga namun dengan cara yang ramah lingkungan dan berkesinambungan.


Pic : me