- Beranda
- Sejarah & Xenology
Pesta Teh Boston, Cikal Bakal Amerika Serikat Menuju Kemerdekaannya
...
TS
raeuki
Pesta Teh Boston, Cikal Bakal Amerika Serikat Menuju Kemerdekaannya
Quote:
Pesta Teh Boston
Cornischong/WikimediaCommons
Selamat malam semuanya, apakah hujan membasahi kota mu, atau bahkan mengguyur hati mu? Setelah beberapa hari ane absen menulis trit di kaskus tercinta, ane pun menulis kembali malam ini.
Demikianlah basa-basinya mari masuk ke isi ...
Apakah ini adalah pesta teh menyenangkan?
Pesta Teh Boston, meskipun namanya terdengar menyenangkan dan nikmat, "pesta dan teh", namun kejadian ini tidak semenyenangkan namanya, memang ada teh dalam pesta teh Boston, namun tidak ada yang meminumnya. Pesta Teh Boston adalah peristiwa protes politik yang terjadi pada 16 Desember 1773, di Griffin's Wharf Boston, Massachusetts. Penduduk Amerika frustrasi dan marah pada Inggris karena memberlakukan "pajak tanpa perwakilan rakyat" sehingga mereka membuang 342 peti teh yang diimpor oleh British East India Companyke laut di sekitar pelabuhan. Peristiwa itu menjadi tindakan besar pertama dalam menentang kekuasaan Inggris oleh Penduduk. Memberi pesan pada kekuasaan Inggris bahwa Penduduk Amerika tidak akan membayar pajak dan duduk diam dalam tirani, peristiwa ini menjadi cikal bakal terkumpulnya patriot Amerika di 13 wilayah koloni Inggris untuk memperjuangkan kemerdekaan.
Quote:
Ilustrasi pesta teh Boston
Quote:
Mengapa pesta teh Boston terjadi?
Beberapa tahun sebelum pesta, Pemerintah Inggris telah memberlakukan pajak atas penduduk Amerika untuk beragam hal. The Stamp Act tahun 1765 diberlakukan membuat penduduk Amerika dikenakan pajak atas hampir setiap kertas yang dicetak, dari untuk bermain kartu, surat izin usaha, surat kabar sampai dokumen hukum. Kemudian The Townshend Acts tahun 1767yang diberlakukan semakin membebani lagi, pajak kebutuhan pokok seperti cat, kertas, gelas, timbal, dan teh. Nah pajak teh ini lah yang diambil sebagai judul peristiwa ini.
Pemerintah Inggris merasa pajak yang diberlakukan sudah adil karena sebagian besar hutang Inggris diperoleh dari perang atas nama penduduk, maksudnya dalam rangka penaklukan wilayah yang penduduk itu tinggali saat ini. Namun, para penduduk tidak setuju. Mereka sangat marah sebab mereka dikenakan pajak namun tidak memiliki perwakilan di Parlemen, dan merasa salah jika Inggris mengenakan pajak kepada mereka untuk memperoleh pendapatan supaya bisa bayar hutang.
Ilustrasi protes terhadap aturan pajak Inggris
The Print Collector/Print Collector/Getty ImagesBACA JUGA : Cerita Periode Tourkokratia, Yunani Ingin Merdeka?
Pembantaian Boston membuat penduduk marah
Beberapa tahun sebelum pesta, Pemerintah Inggris telah memberlakukan pajak atas penduduk Amerika untuk beragam hal. The Stamp Act tahun 1765 diberlakukan membuat penduduk Amerika dikenakan pajak atas hampir setiap kertas yang dicetak, dari untuk bermain kartu, surat izin usaha, surat kabar sampai dokumen hukum. Kemudian The Townshend Acts tahun 1767yang diberlakukan semakin membebani lagi, pajak kebutuhan pokok seperti cat, kertas, gelas, timbal, dan teh. Nah pajak teh ini lah yang diambil sebagai judul peristiwa ini.
Pemerintah Inggris merasa pajak yang diberlakukan sudah adil karena sebagian besar hutang Inggris diperoleh dari perang atas nama penduduk, maksudnya dalam rangka penaklukan wilayah yang penduduk itu tinggali saat ini. Namun, para penduduk tidak setuju. Mereka sangat marah sebab mereka dikenakan pajak namun tidak memiliki perwakilan di Parlemen, dan merasa salah jika Inggris mengenakan pajak kepada mereka untuk memperoleh pendapatan supaya bisa bayar hutang.
Quote:
Ilustrasi protes terhadap aturan pajak InggrisThe Print Collector/Print Collector/Getty Images
Pembantaian Boston membuat penduduk marahPada tanggal 5 Maret 1770, kerusuhan terjadi di Boston antara penduduk Amerika dan tentara Inggris. Yang kemudian dikenal sebagai Pembantaian Boston, kerusuhan dimulai setelah sekelompok penduduk merasa frustrasi dengan kehadiran tentara Inggris di jalan-jalan Boston, mereka melempari tentara Inggris yang menjaga di Rumah bea cukai Boston.
Bala bantuan Inggris tiba dan menembaki massa yang hadir, menewaskan lima penduduk dan melukai enam lainnya. Pembantaian Boston ini semakin memicu kemarahan para penduduk terhadap Inggris.
Ilustrasi Pembantaian Boston 1770
Engrav'd Printed & Sold by Paul Revere Boston/WikimediaCommons
Undang-undang teh yang dipaksakan
Inggris akhirnya mencabut pajak yang dikenakannya pada penduduk namun tidak dengan pajak teh. Inggris tidak mau melepaskan pendapatan pajak atas hampir enam ratus ribu kilogram teh yang diminum para penduduk Amerika setiap tahun.
Sebagai bentuk protes, para penduduk memboikot teh yang dijual oleh British East India Company dan menyelundupkan teh dari Belanda, meninggalkan British East India Company yang kemudian harus menghadapi kebangkrutan.
Pada Mei 1773, Parlemen Inggris mengesahkan Undang-Undang Teh yang mengizinkan Perusahaan British East India untuk menjual teh ke koloni-koloni tanpa bea cukai dan jauh lebih murah daripada perusahaan-perusahaan teh lainnya, namun tetap mengenakan pajak teh ketika mencapai pelabuhan-pelabuhan penduduk.
Penyelundupan teh di koloni-koloni semakin meningkat, meskipun biaya teh selundupan kemudian segera melebihi biaya teh dari British East India Company ditambah pajaknya.
Namun, dengan bantuan penyelundup teh terkemuka seperti John Hancock dan Samuel Adams yang juga ikut memprotes perpajakan tanpa perwakilan sambil melindungi operasi penyelundupan teh mereka, penduduk terus mencela pajak teh dan kendali Inggris atas kepentingan mereka.
Ilustasi pajak teh 1773
history.com/topics/american-revolution/tea-act-video
Sons of Liberty
Sons of Liberty adalah sekelompok pedagang koloni yang didirikan untuk memprotes Undang-Undang perpajakan. Sebuah kelompok revolusioner termasuk patriot terkemuka seperti Benedict Arnold , Patrick Henry dan Paul Revere , serta Adams dan Hancock.
Dipimpin oleh Adams, Sons of Liberty mengadakan rapat untuk unjuk rasa menentang Parlemen Inggris dan memprotes Griffin's Wharf, Griffin's Wharf adalah pusat perdagangan serta dermaga di mana Dartmouth kapal British East India Company yang membawa teh bersandar. Pada 16 Desember 1773, Dartmouth dan dua kapal lain Beaver dan Eleanor memuat teh dari Cina.
Bala bantuan Inggris tiba dan menembaki massa yang hadir, menewaskan lima penduduk dan melukai enam lainnya. Pembantaian Boston ini semakin memicu kemarahan para penduduk terhadap Inggris.
Quote:
Ilustrasi Pembantaian Boston 1770Engrav'd Printed & Sold by Paul Revere Boston/WikimediaCommons
Undang-undang teh yang dipaksakan
Inggris akhirnya mencabut pajak yang dikenakannya pada penduduk namun tidak dengan pajak teh. Inggris tidak mau melepaskan pendapatan pajak atas hampir enam ratus ribu kilogram teh yang diminum para penduduk Amerika setiap tahun.
Sebagai bentuk protes, para penduduk memboikot teh yang dijual oleh British East India Company dan menyelundupkan teh dari Belanda, meninggalkan British East India Company yang kemudian harus menghadapi kebangkrutan.
Pada Mei 1773, Parlemen Inggris mengesahkan Undang-Undang Teh yang mengizinkan Perusahaan British East India untuk menjual teh ke koloni-koloni tanpa bea cukai dan jauh lebih murah daripada perusahaan-perusahaan teh lainnya, namun tetap mengenakan pajak teh ketika mencapai pelabuhan-pelabuhan penduduk.
Penyelundupan teh di koloni-koloni semakin meningkat, meskipun biaya teh selundupan kemudian segera melebihi biaya teh dari British East India Company ditambah pajaknya.
Namun, dengan bantuan penyelundup teh terkemuka seperti John Hancock dan Samuel Adams yang juga ikut memprotes perpajakan tanpa perwakilan sambil melindungi operasi penyelundupan teh mereka, penduduk terus mencela pajak teh dan kendali Inggris atas kepentingan mereka.
Quote:
Ilustasi pajak teh 1773
history.com/topics/american-revolution/tea-act-video
Sons of Liberty
Sons of Liberty adalah sekelompok pedagang koloni yang didirikan untuk memprotes Undang-Undang perpajakan. Sebuah kelompok revolusioner termasuk patriot terkemuka seperti Benedict Arnold , Patrick Henry dan Paul Revere , serta Adams dan Hancock.
Dipimpin oleh Adams, Sons of Liberty mengadakan rapat untuk unjuk rasa menentang Parlemen Inggris dan memprotes Griffin's Wharf, Griffin's Wharf adalah pusat perdagangan serta dermaga di mana Dartmouth kapal British East India Company yang membawa teh bersandar. Pada 16 Desember 1773, Dartmouth dan dua kapal lain Beaver dan Eleanor memuat teh dari Cina.
Pagi itu, ketika ribuan penduduk berkumpul di dermaga dan jalan-jalan sekitarnya, sebuah pertemuan diadakan di "Old South Meeting House" di mana sekelompok penduduk memutuskan untuk menolak membayar pajak atas teh atau membiarkan teh dibongkar, disimpan, dijual atau digunakan.
Namun Gubernur Thomas Hutchison yang kala itu menjabat sebagai gubernur wilayah Teluk Massachusetts menolak untuk mengizinkan kapal kembali ke Inggris dan memerintahkan agar penduduk membayar pajak teh dan teh diturunkan. Penduduk menolak, namun Hutchison tidak pernah menawarkan kompromi yang memuaskan.
Griffin's Wharf bukan pada saat kejadian.
Junasz/WikimediaCommonsBACA JUGA : Alhambra, Tempat Syutting Memories of Alhambra
Apa yang terjadi kemudian?
Setelah penolakan atas pajak teh gagal, dan kapal teh tidak pulang ke Inggris sebagaimana yang diinginkan beberapa penduduk.
Pada suatu malah tepatnya 16 Desember 1773 sekelompok pria yang kebanyakan anggota dari Sons of Liberty menyamar dengan pakaian penduduk asli Amerika, naik ke kapal yang berlabuh dan melemparkan 342 peti teh ke dalam air. Setiap peti teh dibuka dulu dan "diawur-awurkan", apa ya bahasa indonesianya disebarkan ke laut dengan membuka peti maka teh akan langsung bercampur dengan air laut. Butuh hampir tiga jam bagi lebih dari 100 orang untuk mengosongkan teh dari Pelabuhan Boston. Peti tersebut menampung lebih 45 ton teh, yang harganya hampir satu juta dolar. Teh ini memang merupakan minuman favorit bangsa Inggris dan juga penduduk (koloni) Amerika, juga merupakan pendapatan utama dari perusahaan British East India yang mana satu abad setelah kejadian ini berhenti beroperasi karena bangkrut.
Siapa yang merencanakan ini?
Meskipun sebelumnya Samuel Adams dan Sons of Liberty dan banyak nama lain pernah melakukan pertemuan di Old South Meeting Houseuntuk memprotes kebijakan pajak teh, namun mereka yang terlibat dalam Pesta Teh Boston tetap tidak diketahui. Berkat kostum Pribumi Amerika, hanya satu pelaku yaitu Francis Akeley yang ditangkap dan dipenjarakan.
Bahkan setelah kemerdekaan Amerika, para pelaku pesta menolak untuk mengungkapkan identitas mereka, karena khawatir mereka masih akan mendapatkan tuntutan perdata dan pidana serta kecaman dari para elit atas penghancuran properti pribadi. Sebagian besar peserta Boston Tea Party berusia di bawah empat puluh dan enam belas di antaranya adalah remaja .
The Old South Meeting House 1968, yang menjadi tempat pertemuan sebelum pesta teh
Cortlandt V.D. Hubbard/WikimediaCommons
Pesta teh kedua
Pesta Teh Boston kedua berlangsung pada Maret 1774, ketika sekitar 60 penduduk Boston naik ke kapal Fortune dan membuang hampir 30 peti teh ke laut.
Kejadian ini tidak mendapatkan ketenaran sebagaimana Pesta Teh Boston pertama, tetapi hal itu mendorong demonstrasi pembuangan teh lainnya di Maryland , New York dan Carolina Selatan.
Pesta Teh Boston menjadi awal mula perlawanan penduduk amerika terhadap kerajaan Inggris, yang menjadi perjalanan koloni-koloni amerika menuju revolusi dan kemerdekaannya. Pesta Teh Boston menjadi sebuah sejarah yang terkanang, bahkan sampai dibuatkan museumnya di Boston.
Quote:
Griffin's Wharf bukan pada saat kejadian.Junasz/WikimediaCommons
Apa yang terjadi kemudian?
Setelah penolakan atas pajak teh gagal, dan kapal teh tidak pulang ke Inggris sebagaimana yang diinginkan beberapa penduduk.
Pada suatu malah tepatnya 16 Desember 1773 sekelompok pria yang kebanyakan anggota dari Sons of Liberty menyamar dengan pakaian penduduk asli Amerika, naik ke kapal yang berlabuh dan melemparkan 342 peti teh ke dalam air. Setiap peti teh dibuka dulu dan "diawur-awurkan", apa ya bahasa indonesianya disebarkan ke laut dengan membuka peti maka teh akan langsung bercampur dengan air laut. Butuh hampir tiga jam bagi lebih dari 100 orang untuk mengosongkan teh dari Pelabuhan Boston. Peti tersebut menampung lebih 45 ton teh, yang harganya hampir satu juta dolar. Teh ini memang merupakan minuman favorit bangsa Inggris dan juga penduduk (koloni) Amerika, juga merupakan pendapatan utama dari perusahaan British East India yang mana satu abad setelah kejadian ini berhenti beroperasi karena bangkrut.
Quote:
Siapa yang merencanakan ini?
Meskipun sebelumnya Samuel Adams dan Sons of Liberty dan banyak nama lain pernah melakukan pertemuan di Old South Meeting Houseuntuk memprotes kebijakan pajak teh, namun mereka yang terlibat dalam Pesta Teh Boston tetap tidak diketahui. Berkat kostum Pribumi Amerika, hanya satu pelaku yaitu Francis Akeley yang ditangkap dan dipenjarakan.
Bahkan setelah kemerdekaan Amerika, para pelaku pesta menolak untuk mengungkapkan identitas mereka, karena khawatir mereka masih akan mendapatkan tuntutan perdata dan pidana serta kecaman dari para elit atas penghancuran properti pribadi. Sebagian besar peserta Boston Tea Party berusia di bawah empat puluh dan enam belas di antaranya adalah remaja .
Quote:
The Old South Meeting House 1968, yang menjadi tempat pertemuan sebelum pesta teh
Cortlandt V.D. Hubbard/WikimediaCommons
Pesta teh kedua
Pesta Teh Boston kedua berlangsung pada Maret 1774, ketika sekitar 60 penduduk Boston naik ke kapal Fortune dan membuang hampir 30 peti teh ke laut.
Kejadian ini tidak mendapatkan ketenaran sebagaimana Pesta Teh Boston pertama, tetapi hal itu mendorong demonstrasi pembuangan teh lainnya di Maryland , New York dan Carolina Selatan.
Pesta Teh Boston menjadi awal mula perlawanan penduduk amerika terhadap kerajaan Inggris, yang menjadi perjalanan koloni-koloni amerika menuju revolusi dan kemerdekaannya. Pesta Teh Boston menjadi sebuah sejarah yang terkanang, bahkan sampai dibuatkan museumnya di Boston.
Demikianlah kisah singkat Tea Party Boston kurang lebih mohon maaf, jika ada kesalahan dalam penulisan sejarah mohon koreksi dalam kolom komentar.
Ane raeuki pamit undur diri
Ane raeuki pamit undur diri
Narasi : @raeuki
Sumber : 1, 2, 3, 4, 5
protradersignal dan 29 lainnya memberi reputasi
30
6.7K
53
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sejarah & Xenology
6.5KThread•10.3KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru