TS
Odleva
Motor Matic Ini Punya Nama Mio, Tapi Kok Bentuknya Mirip Honda Scoopy?
Sepertinya ada yang aneh di motor satu ini nih, bagaimana tidak...namanya adalah Mio tapi desain dan modelnya justru mirip seperti Honda Scoopy.
Skutik yang baru dirilis di Malaysia ini punya nama lengkap SYM Mio 110, kalau kalian perhatikan memang modelnya mirip banget seperti konsep motor retro Honda Scoopy.
SYM adalah pabrikan asal Taiwan yang sudah sering berkecimpung dalam memproduksi motor matic, kali ini merek menghadirkan segmen entry yang dipasarkan untuk wilayah Asia Tenggara termasuk di Indonesia dan juga Malaysia.
Sebenarnya produk entry mereka cukup banyak, namun sayang eksistensi SYM di Indonesia tidak begitu bagus seperti pabrikan-pabrikan motor lainnya.
Contohnya motor entry yang mereka jual adalah SYM NH Xcion 180 ada juga produk bebek super seperti SYM Star SR 170 ABS 2019 serta mereka juga punya motor listrik bernama SYM EE1 2019.
Kembali ke SYM Mio, penggunaan nama Mio tentunya sangat tidak asing bagi kita yang sudah lama kenal produk-produk Yamaha. Jika Mio di SYM adalah skutik berkonsep retro, namun kalau di Yamaha nama Mio digunakan untuk line up skutik sporty.
Jelas keduanya tidak dapat kita samakan, dari segi bentuk juga berbeda apalagi dari sisi fitur yang ditanamkan. Motor ini sudah menggunakan lampu LED, speedometer pakai model analog digital, dan profil ban yang dipakai ukurannya sangat mungil yakni 10 inci.
Soal mesin, SYM Mio dibekali dengan sektor dapur pacu berkapasitas 111cc single silinder, berpendingin udara, dapat menghasilkan power sebesar 5,5Kw pada putaran mesin 7500rpm dan torsi sebesar 7,5Nm di 5500rpm.
Terakhir adalah harganya, skutik Taiwan ini dibandrol RM. 5,688 Ringgit atau jika dirupiahkan sekitar Rp. 19,6 jutaan…lumayan juga ya.
Sedangkan warna yang ditawarkan diantaranya adalah warna Papermint, Flamingo, Matte Black.
Memang pabrikan asal China/Taiwan itu suka banget mengkloning motor-motor dari pabrikan Jepang yang sudah jelas eksistensinya. Sebenarnya bukan hanya pabrikan Jepang yang terkena korban kloningan ini, banyak dari produsen motor asal Eropa beberapa kali sempat mendapatkan kasus motornya di kloning oleh perusahaan China. Tapi ya itu...pasti bentuk atau hasil kloningannya gak begitu bagus dari versi aslinya, malah biasanya desain bentuk terkesan kaku dan jomplang.
Referensi : warungasep.net(29/9/2019).
Skutik yang baru dirilis di Malaysia ini punya nama lengkap SYM Mio 110, kalau kalian perhatikan memang modelnya mirip banget seperti konsep motor retro Honda Scoopy.
SYM adalah pabrikan asal Taiwan yang sudah sering berkecimpung dalam memproduksi motor matic, kali ini merek menghadirkan segmen entry yang dipasarkan untuk wilayah Asia Tenggara termasuk di Indonesia dan juga Malaysia.
Sebenarnya produk entry mereka cukup banyak, namun sayang eksistensi SYM di Indonesia tidak begitu bagus seperti pabrikan-pabrikan motor lainnya.
Contohnya motor entry yang mereka jual adalah SYM NH Xcion 180 ada juga produk bebek super seperti SYM Star SR 170 ABS 2019 serta mereka juga punya motor listrik bernama SYM EE1 2019.
Kembali ke SYM Mio, penggunaan nama Mio tentunya sangat tidak asing bagi kita yang sudah lama kenal produk-produk Yamaha. Jika Mio di SYM adalah skutik berkonsep retro, namun kalau di Yamaha nama Mio digunakan untuk line up skutik sporty.
Jelas keduanya tidak dapat kita samakan, dari segi bentuk juga berbeda apalagi dari sisi fitur yang ditanamkan. Motor ini sudah menggunakan lampu LED, speedometer pakai model analog digital, dan profil ban yang dipakai ukurannya sangat mungil yakni 10 inci.
Soal mesin, SYM Mio dibekali dengan sektor dapur pacu berkapasitas 111cc single silinder, berpendingin udara, dapat menghasilkan power sebesar 5,5Kw pada putaran mesin 7500rpm dan torsi sebesar 7,5Nm di 5500rpm.
Terakhir adalah harganya, skutik Taiwan ini dibandrol RM. 5,688 Ringgit atau jika dirupiahkan sekitar Rp. 19,6 jutaan…lumayan juga ya.
Sedangkan warna yang ditawarkan diantaranya adalah warna Papermint, Flamingo, Matte Black.
Memang pabrikan asal China/Taiwan itu suka banget mengkloning motor-motor dari pabrikan Jepang yang sudah jelas eksistensinya. Sebenarnya bukan hanya pabrikan Jepang yang terkena korban kloningan ini, banyak dari produsen motor asal Eropa beberapa kali sempat mendapatkan kasus motornya di kloning oleh perusahaan China. Tapi ya itu...pasti bentuk atau hasil kloningannya gak begitu bagus dari versi aslinya, malah biasanya desain bentuk terkesan kaku dan jomplang.
Referensi : warungasep.net(29/9/2019).
0
2.5K
4
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Otomotif
27.7KThread•14.5KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru