coprinaeAvatar border
TS
coprinae
AKU SAYANG YOGYA, KAMU?


Yogja dengan segudang framing romantisnya sedang menuju gentrifikasi dan ketimpangan sosial. Puja puji yang membumbung tinggikan hati kota bernama Yogyakarta ini semakin lama semakin tidak terkontrol. 

Memang faktanya tidak sedikit romantisme tersemat kepada kota yang dulu disebut kota Pendidikan ini. Salah satu penyair favorit saya dan sangat kondang menyebut Yogya terbuat dari Rindu, Pulang, dan Angkringan. Musisi sekeren Kla Project pun tidak lupa membuat lagu spesial bagi kota di mana gudeg pernah menjadi ikon. Bahkan AB yg sekarang menjabat Gubernur pernah berstatemen bahwa semua sudut di Yogya adalah tempat yang romantis. Yogya memang kece koq!

Dulu saya sepakat dengan pernyataan bahwa Yogyakarta punya nuansa yang tidak dimiliki daerah lain. Siapa sih yang mengelak untuk tidak akan kembali ke kota Bakpia ini? Atau jangan jangan agan salah satu yang berfoto di depan plang jalan bertuliskan Malioboro? Ehe tapi sekarang saya sadar. Dalam sematan sematan manis itu nyatanya menyimpan bom waktu yang akan terus membesar dan sewaktu-waktu bisa meledak. 

Yogya itu romantis? iya beneran romantis memang. Tapi ya sudah berhenti di situ saja jangan koq diromantis romantiskan ujung ujungnya romantisasi. Wagu bos. Segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik, saat ini saja sudah terasa memabukkannya, bosen sen. Oia saya memergoki akun di twitter, di situ digambarkan uang 20rb lho sudah bisa digunakan untuk "hidup" seharian di Yogya. Sungguh sadis sekali romantisasi macam itu. Ampuun ampuun.

Apa itu gentrifikasi, menurut wikipedia:

Spoiler for Gentrifikasi:



Sederhananya seperti ini, orang luar Yogya dengan kemampuan ekonomi di atas rata-rata warga setempat melakukan aksi beli tanah, bangunan, dan tempat2 strategis sehingga nilai jual daerah tsb naik signifikan, motifnya beragam dan uang tentu salah satunya. Alhasil warga setempat ga berdaya karena tidak mampu mengimbangi dari sisi ekonomi dan terlahirlah ketimpangan sosial.

Faktor faktor yang menyebabkan ketimpangan sosial:

Spoiler for Ketimpangan Sosial:



Silahkan dikira-kira sendiri penjabaran dari ketiga faktor di atas. Yang jelas ketiga faktor itu sekarang diperburuk dengan arus gentrifikasi. Warga asli kegencet di segala arah. Kebutuhan bertambah, upah minimum jauh dari angka KHL, properti naik tak terkendali menjadikan warga sebagai penonton pasif yang dipaksa nerimo in pandum. 

Sejatinya pemuda pemuda kritis dari Yogyakarta sudah lama gatal, banyak kritikan tajam mereka utarakan. Demi apa? ya demi kebaikan warga Yogya semuanya. "ben ora nemen nemen," coba cari artikel yang ditulis di Terminal Mojok, banyak pemuda harapan masa depan untuk Yogya yang lebih baik. Tapi yaa gimana ya, tidak banyak yang paham dengan aksi kritis terhadap Pemda setempat. Lucunya mereka malah diserang balik sesama warga dengan pertanyaan "KTPmu ndi dab?" "Nrimo ing pandum ae dab", "Ora seneng minggato wae kono". dan lontaran2 lain.

Bow waktu. Ingat, percikan mesiunya saja sudah bikin puyeng. Misal aksi klitih, adalah satu dari sekian output dari gentrifikasi serta faktor ketimpangan sosial yang belum terurai. Belum yang lain- lain. Hemat saya, Nrimo ing pandum itu jika kita telah berupaya maksimal, istilahnya kerja keras, lalu tawakal pada Tuhan. Bukan nerima dengan keadaan yang tidak masuk akal. hehe 

Ada slentingan liar di twitter, Yogya itu cocok hanya untuk plesiran, tetapi tidak dengan bertempat tinggal.  Ada benar ada tidak, Hmm ya kalo situ punya ekonomi luar biasa bisnis sana sini sih ga masalah tinggal di yogya. Lha kalo sebaliknya? Yang mencari uang hari ini untuk makan besok? Dan kebetulan mereka mereka itu "roh" asli tanah Yogya (maksudnya warga asli) masak ya kita diam saja melihat ketidakidealan ini terus terjadi???

Meskipun saya nggrundel sana sini, tetep wae aku sayang yogya sak lawase. Ayo dibenahi. 

Menurut agan bisa dimulai dari mana?

NB. Tulisan terinspirasi dari artikel di bawah ini:

Spoiler for inspirasi:








Diubah oleh coprinae 11-03-2021 23:05
agusrezapratam4
kudanil.la
japarina
japarina dan 45 lainnya memberi reputasi
44
5.5K
186
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.6KThread81.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.