Sambelterasi052Avatar border
TS
Sambelterasi052
Gmail dan Chrome Tidak Disarankan di Pasang di iPhone dan Google Hapus Cookies-nya
Foto: searchenginejournal.com

Pakar teknologi dan keamanan siber sudah memperingatkan para pengguna smartphone terkhususnya iPhone untuk tidak menggunakan layanan aplikasi Google email atau yang biasa dikenal "Gmail" di perangkatnya, karena kebijakan perusahaan Google yang berhak untuk melacak posisi pengguna dimanapun berada ketika menggunakan layanan Gmail. Hal ini hanya berlaku untuk pengguna layanan Gmail saja bukan untuk browser Chrome

Para pengamat berspekulasi, bahwa ini alasan iPhone tidak ingin menggunakan layanan dari Google, baik aplikasi Gmail, Chrome dan G-Maps. Karena pihak iPhone sangat mengutamakan keamanan smartphone dan keamanan data penggunanya.

Perusahaan raksasa teknologi "Google" juga baru-baru ini mengumumkan akan menghapus cookie (kuki) pihak ketiga yang digunakan untuk melacak histori pengguna di browser Chrome, tujuannya penghapusan kuki tersebut untuk memaksimalkan iklan dari pihak Google atau Google Adsense (GA) yang akan ditampilkan secara bertahap. Dan penghapusan kuki ini juga akan membuat pengguna datanya akan lebih aman akan tetapi, kendalanya adalah akan membuat lambat untuk mengakses situs yang sama yang sudah pernah dikunjungi.

Foto: groovypost.com

Yang pastinya adalah bahwa Google masih dapat mengumpulkan data-data keyword histori penelusuran saat anda masih menggunakan fitur kuki. Dengan bantuan kuki sebenarnya Google dapat menargetkan iklan apa yang akan ditawarkan kepada pengguna. Jadi yang diambil Google bukan data privasi atau data akun dan password.

Pemahaman sederhananya, jika anda pernah mengakses toko online dari browser Chrome misalnya cari baju, gadget dan barang lainnya maka data pencarian tersebut disimpan dalam bentuk kuki. Jadi setiap anda buka website apapun google akan menampilkan barang yang sebelumnya anda cari-cari di toko online tadi, tapi produk tersebut harus menggunakan jasa iklan google ads terlebih dahulu.

Menanggapi fitur "Label Privasi," yang sebelumnya diluncurkan oleh Apple, Google telah mulai menambahkan label privasi ke aplikasi terpopulernya di App Store, termasuk juga pada Gmail dan YouTube.

Foto: agade.com

Tetapi apa yang diungkapkan para pakar tersebut menjelaskan tentang data yang dikumpulkan aplikasi Gmail dan aplikasi Google produktivitas lainnya yang populer masih mengumpulkan data histori pengguna. Layanan "Gmail" disebut paling banyak mengumpulkan data terbanyak dari aplikasi lainnya.

Laporan menunjukkan bahwa Google mengatakan sesuai dengan kebijakan privasinya: "Data yang dikumpulkan digunakan untuk memberikan layanan yang berguna dan disesuaikan dalam jenis produk perusahaan, termasuk pencarian cepat dan rekomendasi otomatis." Namun, aplikasi Gmail secara khusus dapat mengumpulkan sebagian besar informasi pengguna bukan menjualnya karena google sangat memprioritaskan keamanan data pengguna.

Tommy Mesk, seorang peneliti keamanan, mengatakan bahwa aplikasi "Gmail" di ponsel pintar mungkin dapat mengumpulkan lebih banyak informasi daripada versi browser desktop, dan mayoritas dari semua praktik data yang disorot oleh pengamat privasi masih berlaku di mana pun Gmail digunakan.

Google memiliki kemampuan komputasi data yang luar biasa, dan dapat mengumpulkan semua data dari back door tanpa anda sadari. Perlu diketahui Kembali, google tidak mengambil data privasi anda atu data akun pribadi anda, hanya jejak penelusuran saja buat memaksimalkan iklan mereka untuk ditayangkan.


Referensi: Pcmag.com - Google Effort to Kill Third-Party Cookies in Chrome Rolls Out in April
Diubah oleh Sambelterasi052 12-03-2021 04:22
viqririatra
Andriana7
tantarareview
tantarareview dan 24 lainnya memberi reputasi
25
6.5K
84
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sains & Teknologi
Sains & Teknologi
icon
15.5KThread10.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.