Source Image
Apakah harus dengan seks, agar hubungan langgeng?


Agan dan sista yang punya pasangan, dulu gimana impiannya kalau udah menikah? Pasti keinginannya supaya bahagia dan rumah tangganya utuh sampai tua, bahkan sampai ajal menjemput kan?

Gak bisa dipungkiri kalau impiannya gitu. Karena banyak faktor yang melatarbelakanginya. Misalnya sudah merasa dia adalah pasangan yang tepat, dia yang sudah dicintai dan disayangi sepenuh hati, bahkan dia adalah satu-satunya mungkin di dunia ini.


Source Image

Gak hanya itu sih, pasti ada juga yang beralasan karena sudah capek menjomblo. Hmm kalau ini ane rasa orang-orang tertentu aja ya yang misalnya jomblo akut hehe.

Semua itu adalah impian dan cita-cita semua orang dalam rumah tangga ya gansis. Tapi apakah gansis pernah berpikir, untuk mencapai semua impian itu kita harus punya usaha dan cara, agar terwujud?

Pasti pernah berpikir dan mulai melakukan cara-cara agar hubungan rumah tangganya langgeng. Misalnya dengan memberikan kebahagiaan, selalu perhatian ke pasangan, pengertian, dan bahkan memberikan nafkah lahir dan batin.


Source Image

Karena banyak pasangan yang gak langgeng, selalu bertengkar, dan berujung perpisahan, itu salah satu alasannya ya nafkah batin gak terpenuhi. Apa coba? Masalah ranjang atau seks!

Makanya selalu memberikan kebutuhan nafkah batin atau seks rutin bisa menciptakan suasana bahagia kepada pasangan. Terus endingnya ya hubungan langgeng, rumah tangga pun harmonis.

Ini sesuai penelitian ya gansis. Bukan omdo nya ane aja. Seperti yang dikatakan dr. Resthie Rachmanta Putri, M.Epid, dari KlikDokter, pada studinya sekitar 25.000 responden diberi pertanyaan mengenai seberapa sering mereka berhubungan seks dalam seminggu dan seberapa bahagia kehidupan mereka.

Hasilnya, pasangan suami istri yang berhubungan seksual satu kali dalam seminggu lebih bahagia dibandingkan pasangan yang melakukannya lebih jarang.

nah itu berdasarkan penelitian dan medisnya ya gansis. Kenyataannya?Emang pasti ada sih pasangan yang karena melakukan hubungan intim secara rutin akan membuat mereka semakin akrab, sehati, dan harmonis.

Tapi pasti ada juga yang enggak. Mungkin sudah melakukan hubungan seks secara rutin eh malah membosankan. Banyak faktornya kayak gini. Ane gak bisa sebutkan semua karena masalah pribadi beda-beda. Tapi biasanya nih karena organ vital yang gak sesuai ekspektasi.


Source Image

Oke, contoh kasus. Ada berita yang mengabarkan kalau perceraian terjadi karena organ vital gak sesuai ekspektasi pasangan. Contohnya mr.p kecil, mrs.v udah gak rapet, dan lain sebagainya.

Nah dari fakta-fakta tersebut sedikit menunjukkan bahwa dengan hubungan seks bisa meningkatkan keharmonisan dan kelanggengan hubungan antara suami dan istri ya gansis.

Tapi gak menutup kemungkinan juga kalau hal itulah yang menyebabkan hubungan tidak harmonis dan langgeng. Justru menjadi kehancuran karena salah satu pihak memiliki ekspektasi yang tinggi terhadap pasangannya.

Jadi saran ane, sebaiknya rumah tangga yang dibangun oleh cinta gak harus berpondasi pada kualitas seks. Tapi harus juga diperkokoh oleh cinta dan kasih sayang yang sesungguhnya. Caranya ya ingat perjuangan dulu waktu pacaran. Itu bisa jadi booster ketika bosan melanda. CMIIW.

Semoga bermanfaat.
Jumpa next thread ya.