• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Mirisnya Jaman Sekarang, Sok-sokan Pamer iPhone dan iPod Padahal Rumah Jelek

novaajinugrohoAvatar border
TS
novaajinugroho
Mirisnya Jaman Sekarang, Sok-sokan Pamer iPhone dan iPod Padahal Rumah Jelek

pura-pura kaya, padahal miskin!

Beberapa tahun belakangan jaman cepat berubah, banyak perubahan yang bisa di bilang miris entah itu dari gaya hidup atau pun pola pikir dari setiap individu. Dan yang paling mencolok menyakut pengertian apa itu kaya yang sebenarnya dan sukses yang sebenernya.

Banyak orang yang gagal paham tentang arti sebuah kekayaan atau kesuksesan, menururt ane pribadi kekayaan atau kesuksesan adalah suatu standar suatu pencapai yang kita buat sendiri, tapi banyak orang justru mengikuti standar kekayaan atau kesuksesan  orang lain.

Seperti conton nya orang lain memiliki standar sukses dan kaya harus memiliki rumah tingkat 5 dengan kolam renang di atap, 5 lambogini dan segala hal mewah. Nah ini akan jadi masalah jika standar ini di jadikan standar semua orang. Bukan menikmati hidup  nan indah malah jatuh nya hidup penuh tekanan.

Karena pada dasarnya hidup seseorang itu punya proses yang berbeda-beda, kalau standar kaya dan sukses di pukul rata bakal banyak orang yang depresi. Makanya peran bersyukur sangat penting pada setiap individu. 

Nah imbas dari masalah ini adalah orang –orang jadi ingin terlihat kaya atau pura-pura kaya dalam artian mereka lebih menekan kan gengsi dari pada kebutuhan.


Seperti hal nya orang dalam video yang di upload oleh akun instagram @hebat.banget dalam video tersebut inti nya orang tersebut pamer ipnone dan ipod, dan mengatakan tidak apa-apa rumah jelek yang penting punya ipone dan ipod,

Dan dengan nada agak mengejek sobat miskuen, mengatakan gak usah berlagu atau sok-sokan kalau tidak punya dua benda tersebut. Dan dikhir video orang itu mengatakan iphone sebanyak 4 kali. Buset lentur banget yak.

Spoiler for Cek video nya disini:


Ini miris banget menurut ane pribadi dimana banyak orang dan salah satu nya orang nya dalam video tersebut, yang  mengutamakan gensi dari pada kebutuhan. Dan fenomena ini banyak banget dilingkungan sekitar. Bahkan cuma ingin terlihat kaya sampai utang sana sini dan rela makan Cuma sebatas nasi di campur blue bland selama berbulan2 hanya untuk menuruti gensi dan pamer.

Dipostinglah barang-barang brended di media sosial supaya terlihat kaya atau sukses, ternyata eh ternyata utang-utang sana-utang sini. Ini juga jadi salah satu penyebab menyebar nya pinjaman online atau perusahaan Finance di Indonesia. Jadi nya ya, yang miskin makin miskin yang kaya makin kaya.

Dan perlu di ingat orang kaya bisa di katakan kaya dan sukses bukan karena barang-barang mewah yang mereka miliki, tapi karena mereka  punya vulue yang tidak di miliki orang lain. entah itu cara mengatur uang, perjuangan dalam mengembangkan usahanya dan yang jelas mereka meningkatkan asset bukan liabilitas.


Dan di akhir thread ini ane bakal ngutip quotes yang mungkin sering kita dengar, yaitu bergaya lah sesuai isi dompet mu, dan perlu di ingat juga miskin dan sederhana itu berbeda, miskin itu kondisi hidup dan bisa kita rubah, sedangkan sederhana itu adlaha cara hidup.

Penulis: novaajinugroho

Narasi: opini pribadi


Diubah oleh novaajinugroho 18-05-2021 17:58
darmawati040
tien212700
aniespawangair
aniespawangair dan 34 lainnya memberi reputasi
31
28.7K
335
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.6KThread81.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.