Paling gak di dua tahung terakhir, ada beberapa anak muda Indonesia yang bergabung dengan klub – klub Eropa. Mulai dari Egy Maulana Fikri, Witan Sulaeman, Brylian Aldama, hingga Bagus Kahfi. Egy bahkan udah memasuki musim ketiganya berseragam Lechia Gdansk.

Menjadi kebanggaan tersendiri bagi bangsa Indonesia ketika ada pemain muda mereka main di klub Eropa, dan mainnya di kasta tertingginya lagi. Ini bisa menjadi motivasi bagi adik – adik mereka untuk terus berjuang di sepakbola, karena jalan menuju Eropa terbuka lebar.

Tapi, banyak juga pihak yang menilai kalau bergabungnya pemain Indonesia dengan tim – tim Eropa disertai dengan maksud lain. Jadi bukan hanya karena skill yang mereka miliki GanSis (ada yang bilang gitu).

Mungkin secara tidak langsung anggapan tersebut ada benarnya GanSis. Sejak pepindahan Egy ke Lechia Gdansk, akun Instagram klub Polandia tersebut langsung rame. Followers – nya meningkat begitu tajam. Orang Indonesia yang berkomentar di postingan mereka juga cukup rame.

Nama tim tersebut di Indonesia begitu harum. Orang yang gak terlalu dekat dengan dunia sepakbola pun mungkin ada yang familiar dengan nama tim tersebut. Menurut Ane sih ini wajar, karena namanya juga baru ada lagi pemain Indonesia di Eropa. Ditambah lagi sekarang udah zamannya sosial media.

Nah, untuk Egy sendiri, ada yang bilang kalau ia merupakan pemain titipan dari sponsor. Yap, Lechia Gdansk disponsori oleh salah satu perusahaan Indonesia Paytren. Hmm...cocokologinya mantap sih

Lain Egy, lain pula Bagus GanSis. Belum lama ini Ane liat di media sosial ada yang berkomentar kalau kepindahan Bagus Kahfi ke FC Utrecht merupakan bagian dari strategi marketing. Komentar ini muncul lantaran hebohnya berita kepindahan Bagus ke FC Utrecht. Jadi gak hanya rame di Indonesia GanSis, di negara – negara Asia Tenggara juga rame. Bahkan Vietnam memberikan komentar dan dukungan terhadap kepindahan Bagus ini.

Selain itu, berita kepindahan Bagus juga lumayan rame di Balanda. Media – media sana juga memuat berita tentang kepindahan penyarang 19 tahun ini.

Yang cukup bikin heboh tentang Jersey yang akan dikenakan Bagus di FC Utrecht GanSis. Jadi, berbarengan dengan kedatengan Bagus ke tim Belanda tersebut, mereka juga meluncurkan jersey spesial Bagus Kahfi. Jersey ini dibilang spesial karena merupakan seragam kandang FC Utrecht dan ditandatangani langsung oleh mantan pemain Barito Putra tersebut.

Menariknya lagi GanSis, jersey seharga 50 euro atau sekitar Rp 844 ribu tersebut bisa didapat dengan gratis melalui program give away yang dilakukan FC Utrecht. Give away ini dilakukan di akun Instagram FC Utrecht. Untuk mengikuti give away nya pun cukup gampang, hanya dengan memberikan like, follow akun IG FC Utrecht dan IG Bagus Kahfi.

Dengan adanya program give away tersebut, gak heran kiranya banyak yang beropini kalau kedatangan Bagus ini bagian dari strategi marketing FC Utrecht.

Kalau menurut Ane, kedua opini diatas muncul dengan latar belakang yang cukup jelas. Tapi, apapun itu, menurut Ane kedua pemain tersebut mempunyai skill dan kemampuan yang cukup mumpuni dan layak untuk berjuang di Eropa.

Walaupun belum mendapatkan menit bermain yang banyak, kemampuan Egy sebenarnya cukup diperhitungkan di Lechia Gdansk. Buktinya hingga sekarang kontraknya masih tetap lanjut. Sementara Bagus, pada saat di Garuda Select, peformanya dinilai cukup bagus bagi pelatih – pelatih sana.

Kalau menurut Agan dan Sista seperti gimana?